14 Oktober 2019

5 Cara Memaksimalkan Program Bayi Tabung

Menjaga berat badan itu penting
5 Cara Memaksimalkan Program Bayi Tabung

Setelah bertahun-tahun mengharapkan hadirnya buah hati, mungkin kali ini Moms dan Dads mulai berpikir untuk menjalani program bayi tabung atau in vitro fertilization (IVF).

Meski sudah banyak pengalaman sukses tentang keberhasilan program bayi tabung, namun tetap ada kemungkinan program bayi tabung untuk gagal dan perlu dilakukan percobaan kembali.

Untuk memaksimalkan kesuksesan program bayi tabung, ada beberapa hal yang bisa Moms dan Dads lakukan. Berikut penjelasannya.

1. Menjaga Berat Badan

1 Menjaga Berat Badan.jpg
Foto: 1 Menjaga Berat Badan.jpg

Foto: womenfitness.net

Menjaga berat badan yang sehat sangat penting untuk kesuburan dan program bayi tabung. Untuk itu sangat penting menyesuaikan dengan body mass index (BMI).

“Kita tahu bahwa obesitas (BMI > 35) dan kekurangan berat badan (BMI < 19) meningkatkan waktu konsepsi masing-masing hingga 2 dan 4 kali dan secara negatif memengaruhi keberhasilan IVF.

Baca Juga: 5 Selebritis Ini Mendapatkan Anak dari Bayi Tabung

Kelebihan berat badan juga membuat pemantauan ovarium selama IVF lebih sulit dan meningkatkan kemungkinan komplikasi selama pengambilan telur,” ungkap Asisten Profesor Obstetri dan Ginekologi di UNC School of Medicine, Linnea Goodman, MD, seperti dikutip dari parents.com.

Untuk memaksimalkan perubahan berat badan, ada baiknya berkonsultasi dengan Dokter atau ahli gizi mengenai diet serta aktivitas fisik yang sesuai dengan kebutuhan.

Dikutip dari yahoo.com, pengurangan berat badan sekitar 5-10% sudah dapat memberikan manfaat bagi kesuksesan program bayi tabung.

2. Kurangi Stres

2 Kurangi Stres.jpg
Foto: 2 Kurangi Stres.jpg

Foto: medicalbag.com

Memiliki ketegangan mental tidak akan memberi manfaat baik bagi program bayi tabung, karena dapat memengaruhi kualitas telur.

Dikutip dari yahoo.com, stres hormon kortisol juga dapat mengganggu jalannya implantasi, serta menghalangi tindakan estrogen di endometrium.

Dalam sebuah penelitian Fertility & Sterility di tahun 2011 menemukan bahwa wanita yang menyaksikan pertunjukkan badut sulap selama 15 menit setelah menjalani perawatan IVF, tiga kali lebih mungkin sukses menjalani kehamilan.

Baca Juga: Gagal Lakukan Program Bayi Tabung yang Kedua Kali, Tya Ariestya Tunda Kehamilan Hingga Lebaran Usai

3. Konsumsi Suplemen dan Multivitamin

3 Konsumsi Suplemen dan Multivitamin.jpg
Foto: 3 Konsumsi Suplemen dan Multivitamin.jpg

Foto: healthylivingwomen.com

Tidak hanya folic acid yang perlu Moms konsumsi saat menjalani program bayi tabung, tapi pertimbangkanlah juga dengan mengonsumsi vitamin D.

“Vitamin D telah lama dianggap penting untuk kesehatan tulang. Tapi juga dapat memengaruhi semua aspek kesehatan, termasuk reproduksi,” ungkap ahli infertilitas dari University of Illinois, Chicago, A. Musa Zamah, M.D., Ph.D., seperti dikutip dari yahoo.com.

Dalam sebuah studi di tahun 2014 dalam jurnal Human Reproduction menemukan bahwa kekurangan vitamin D pada wanita yang menjalani program bayi tabung memiliki peluang kesuksesan 39% lebih rendah dibanding dengan wanita dengan tingkat vitamin normal.

Asupan vitamin D yang direkomendasikan adalah 400-800 IU per hari.

Selain itu, asupan suplemen lainnya yang juga direkomendasikan untuk mensukseskan program bayi tabung adalah DHEA dan CoQ10. Keduanya dipercaya dapat meningkatkan kuantitas serta kualitas telur.

Baca Juga: Tak Mau Buang Waktu, Makin Banyak Pasangan Muda Ikut Program Bayi Tabung

4. Olahraga Sesuai Batas

4 Olahraga Sesuai Batas.jpg
Foto: 4 Olahraga Sesuai Batas.jpg

Foto: unsplash.com

Olahraga semakin keras akan meningkatkan kesuksesan program bayi tabung? Tidak juga, Moms.

Olahraga merupakan bentuk stres fisiologis, sehingga jika terlalu banyak dan berat melakukannya, maka dapat mengurangi peluang kehamilan.

Moms perlu menghindari olahraga intensitas tinggi selama tahap stimulasi saat program bayi tabung, dimana Moms sedang menerima suntikan hormon.

Olahraga yang direkomendasikan adalah 30-40 menit cardio sebanyak tiga kali seminggu dengan latihan ringan, seperti: yoga atau angkat beban ringan sesekali waktu.

Baca Juga: Zaskia Sungkar Rencanakan Bayi Tabung, Ini 5 Artis yang Dapatkan Momongan dengan Bayi Tabung

5. Mengoptimalkan Sperma Pria

5 Mengoptimalkan Sperma Pria.jpg
Foto: 5 Mengoptimalkan Sperma Pria.jpg

Foto: mydr.com.au

Tidak hanya wanita yang perlu menjaga kesehatannya selama program bayi tabung, pria juga perlu membantu mensukseskan program ini.

“Konsumsi multivitamin dan jaga berat badan tetap optimal. Gunakan celana boxer sebelum celana juga dapat meningkatkan kualitas sperma,” ungkap endokrinologi reproduksi di Mayo Clinic, Rochester, MN, Zaraq Khan, MD, seperti dikutip dari parents.com.

Pria juga dapat mengonsumsi obat-obatan yang dapat membantu meningkatkan jumlah serta kualitas sperma, sesuai dengan rekomendasi Dokter.

Itulah lima hal yang bisa Moms dan Dads lakukan untuk mensukseskan program bayi tabung. Semoga di test kehamilan selanjutnya bisa mendapatkan hasil yang didambakan ya, Moms.

Konten di bawah ini disajikan oleh advertiser.
Tim Redaksi Orami tidak terlibat dalam materi konten ini.


FOLLOW US

facebook
twitter
instagram
spotify
tiktok

Orami Articles — Artikel Seputar Parenting, Kesehatan,
Gaya Hidup dan Hiburan

Copyright © 2024 Orami. All rights reserved.

rbb