29 Maret 2018

Bagaimana Cara Membuat Anak Nyaman di Tempat Ramai?

Terkadang anak menangis kalau merasa tidak familiar dengan banyak orang
Bagaimana Cara Membuat Anak Nyaman di Tempat Ramai?

Tanya:

Saya ingin bertanya mengenai anak saya, anak saya berusia 15 bulan. Jika saya membawa anak saya pergi ke rumah neneknya yang ramai dengan saudara dan bertemu om dan tantenya kadang ia menangis bahkan menangis histeris kalau ada yang berusaha menggendongnya.

Lalu ketika saya bawa pergi ke rumah teman, kadang anak saya tidak betah dan menangis dan ingin cepat pulang.

Beda halnya kalau saya bawa anak saya ke pusat perbelanjaan dia sangat anteng dan senang berjalan-jalan ke sana-sini.

Apakah anak saya ini termasuk memiliki tingkat adaptasi yang minim? (Vania Laksana Putri)

Jawab:

shutterstock 700042420
Foto: shutterstock 700042420

Sebelumnya saya mau tanya dulu, ketika anak dibawa ke rumah nenek yang kondisinya ramai, bagaimana reaksi anak saat itu? Apakah anak merasa nyaman atau tidak? Lalu ketika ada yang berusaha ingin menggendongnya apakah baru sebatas ingin didekati dan digendong saja anak sudah menangis atau sudah sampai digendong maka anak menangis?

Kemampuan adaptasi masing-masing anak memang berbeda-beda. Ada yang mudah sekali dalam beradaptasi, ada yang membutuhkan waktu dan bahkan ada yang sangat lama dan sulit dalam beradaptasi.

Anak yang mudah beradaptasi biasanya akan lebih cepat untuk dekat dengan orang yang baru ia temui, namun anak yang sulit dalam beradaptasi akan membutuhkan waktu lebih lama untuk bisa dekat dengan orang yang baru ia temui.

Ketika anak berada di lingkungan yang baru ia akan mengobservasi atau memperhatikan terlebih dahulu lingkungannya. Jika anak sudah merasa nyaman dan aman biasanya akan lebih mudah baginya untuk adaptasi dan mau berinteraksi. Namun jika anak merasa insecure dengan lingkungan yang baru maka ia akan menarik diri atau bahkan menangis.

Hal yang perlu Moms perhatikan ketika membawa anak ke lingkungan atau tempat yang baru, jangan pernah meninggalkan anak sendiri di tempat tersebut meskipun itu di rumah neneknya.

Anak membutuhkan rasa aman, dan rasa aman tersebut ada jika orangtuanya berada di dekatnya. Berikan waktu pada anak untuk mengenali satu per satu anggota keluarga yang lain. jika ada anggota keluarga yang ingin menggendongnya, tanyakan terlebih dahulu pada anak, jika anak bereaksi menolak sebaiknya jangan dipaksa untuk tetap memberikan anak agar digendong ya, Moms.

Kenapa ketika di pusat perbelanjaan anak sangat anteng dan senang sekali berjalan ke sana ke sini? Karena di pusat perbelanjaan walaupun ramai namun fokus orang-orang di sana tidak tertuju pada anak, dan bisa juga tidak ada yang menghampiri anak untuk mengajak bicara atau berusaha menggendongnya, jadi anak merasa bebas untuk melakukan aktivitas apapun.

Sementara ketika anak diajak ke rumah keluarga atau ke rumah temannya Moms, sudah pasti keluarga atau teman Moms akan menyapa dan berusaha untuk mendekati anak sehingga membuat anak merasa diperhatikan.

Sebenarnya bukan Si Kecil yang memiliki tingkat adaptasi yang minim Moms. Ia hanya butuh waktu untuk beradaptasi dengan lingkungan baru sampai ia merasa nyaman. Moms bisa melatih kemampuan adaptasi anak dengan sering membawanya ke tempat-tempat yang baru, agar anak banyak bertemu dengan orang-orang baru dan teman seusianya.

Tapi harus diingat ya Moms, seperti yang saya jelaskan sebelumnya jangan pernah meninggalkan anak sendiri di tempat yang baru.

Dijawab oleh Nidya Dwika Puteri, M. Psi

Sumber: Ask The Expert - Forum Orami

Konten di bawah ini disajikan oleh advertiser.
Tim Redaksi Orami tidak terlibat dalam materi konten ini.


FOLLOW US

facebook
twitter
instagram
spotify
tiktok

Orami Articles — Artikel Seputar Parenting, Kesehatan,
Gaya Hidup dan Hiburan

Copyright © 2024 Orami. All rights reserved.

rbb