06 September 2022

Moms sedang Program Hamil? Yuk Cek Masa Subur Pria Berapa Hari!

Ternyata kualitas sperma di pagi hari lebih baik dibandingkan malam hari
Moms sedang Program Hamil? Yuk Cek Masa Subur Pria Berapa Hari!

Moms dan Dads sedang merencanakan kehamilan? Tidak ada salahnya untuk mengetahui masa subur pria berapa hari, agar program hamil berjalan lancar.

Cara menghitung masa subur pria berapa hari tidak sama dengan cara menghitung masa subur wanita. Ciri-ciri masa subur pria diukur melalui kuantitas dan kualitas sperma, serta beberapa faktor lain yang berpengaruh pada kesuburan.

Kesuburan pria punya pengaruh besar dalam menentukan sukses tidaknya pembuahan.

Jadi, selain mengetahui masa subur wanita, Moms dan Dads juga perlu mengetahui masa subur pria berapa hari jika ingin memiliki anak.

Sejujurnya, masa subur berapa hari pria relatif sukar ditentukan. Tapi, bukan berarti tidak bisa. Dengan mengetahui kesehatan dan ciri-ciri masa subur pria maka peluang untuk terjadi kehamilan yang diharapkan bisa ditingkatkan.

Menurut studi Mayo Clinic, kemandulan pada pria dapat disebabkan oleh produksi sperma yang rendah, fungsi sperma tidak normal, atau terjadi penyumbatan pada sel sperma.

Penyakit, cedera, masalah kesehatan kronis, gaya hidup, berperan dalam menentukan ciri-ciri masa subur pria.

Untuk mengetahui lebih jelas masa subur pria berapa hari, berikut ini ciri-ciri masa subur pria yang perlu Moms atau Dads ketahui!

Baca juga: Benarkah Obat Kuat Alami Telur Bebek Bisa Atasi Disfungsi Seksual pada Pria?

Ciri-ciri Masa Subur Pria

ciri-ciri masa subur pria
Foto: ciri-ciri masa subur pria (elitedaily.com)

Foto: pasangan di tempat tidur (Orami Photo Stock)

Pria memiliki masa subur, tetapi ciri-ciri masa subur pria berbeda dengan masa subur wanita.

"Kesuburan pria umumnya dilihat dari bagaimana kuantitas dan kualitas sperma. Ciri-ciri masa subur pria terjadi ketika adanya jumlah sperma yang banyak. Ketika suhu udara dingin, maka kualitas sperma juga akan meningkat," ujar dr. Rifardi Rifiar, Sp. OG, Dokter Spesialis RS Pondok Indah.

Untuk mengetahui masa subur pria berapa hari dan ciri-ciri pria subur atau tidak, dapat dilakukan pemeriksaan analisis sperma di laboratorium klinik kebidanan dan kandungan di fasilitas kesehatan.

Ini untuk pemeriksaan sperma baik dari kualitas, volume, jumlah, pH, warna, bentuk spermatozoa, kemampuan gerak, bahkan baunya.

Lantas, bagaimana cara menilai ciri-ciri masa subur pria? Jawabannya bisa didapat melalui pemeriksaan laboratorium oleh tindakan dokter.

Sperma yang normal dan sehat akan menunjukkan hasil dari ciri-ciri masa subur pria sebagai berikut:

  • Volumenya 2 ml atau lebih.
  • Jumlah spermatozoa sekitar 20.000.000 per milimeter.
  • Gerakannya gesit dan baik. Paling sedikit sekitar 30 persen dari seluruh sperma yang dikeluarkan harus bisa bergerak dengan cepat.
  • Ukurannya normal. Minimal dalam satu kali ejakulasi terdapat 30 persen sperma yang berukuran normal.
  • Tingkat keasaman (pH) berada pada kisaran 7,2 sampai 8.
  • Berwarna kelabu pucat.
  • Memiliki aroma yang khas.

Jika volume cairan sperma di atas 5 ml, kondisi ini disebut hiperspermia. Sebaliknya, bila volumenya kurang dari 2 ml, disebut hipospermia. Dalam keadaan hipospermia, sperma bisa menjadi kering.

Soal warna, yang berbahaya adalah jika ditemukan sperma berwarna merah muda atau merah pekat. Ini menandakan adanya kelainan atau gangguan alat reproduksi yang harus segera ditangani oleh secara medis.

Selain mengetahui ciri-ciri masa subur pria, Moms juga perlu mengetahui berapa lama sperma bertahan untuk bisa membuahi sel telur.

"Sperma hasil ejakulasi, biasanya mampu bertahan di dinding rahim selama kurang lebih 2 sampai 3 hari. Di beberapa kasus, bahkan ada yang mampu bertahan sampai satu minggu," ujar Dr. Sarah Vij, ahli urologi yang berspesialisasi dalam kesuburan pria di Klinik Cleveland, AS.

Baca Juga: 15 Cara Mengatasi Ejakulasi Dini, Dijamin Ampuh!

Selain itu, untuk mengetahui tanda subur pada pria, juga bisa dilihat dari perubahan fisik seperti di bawah ini.

Berikut ini adalah ciri-ciri masa subur pria menurutMayo Clinic:

  • Masalah dengan fungsi seksual, misalnya, kesulitan dengan ejakulasi atau volume kecil cairan yang diejakulasi, berkurangnya gairah seksual, atau kesulitan mempertahankan ereksi (disfungsi ereksi).
  • Nyeri, bengkak atau benjolan di area testis.
  • Infeksi saluran pernapasan (ISPA).
  • Ketidakmampuan untuk mencium.
  • Pertumbuhan payudara yang tidak normal (ginekomastia)
  • Rambut wajah atau tubuh yang berkurang atau tanda-tanda lain dari kelainan kromosom atau hormonal.
  • Jumlah sperma lebih rendah dari biasanya (kurang dari 15 juta sperma per mililiter air mani atau jumlah sperma total kurang dari 39 juta per ejakulasi).

Sperma berkualitas mulai diproduksi saat pria memasuki masa pubertas atau sekitar umur 12-13 tahun hingga usia lanjut. Artinya, sampai usia tua sekalipun pria masih memproduksi sperma.

Penyebab Sperma Tidak Sehat

menghitung masa subur pria 4.jpg
Foto: menghitung masa subur pria 4.jpg (Freepik)

Foto: penyebab sperma tidak sehat (freepik.com)

Selain itu, risiko keguguran lebih tinggi pada wanita yang pasangan prianya lebih dari 45 tahun, dibandingkan dengan pria di bawah usia 25 tahun, menurut studi Your Fertility.

Sekitar 13 dari 100 pasangan belum mendapatkan kehamilan meskipun dengan hubungan seks tanpa kondom. Ada banyak penyebab ciri-ciri masa subur pria dan wanita.

Kegagalan ini diantara disebabkan karena masalah kualitas sperma dan pengiriman sperma ke sel telur.

"Cara membedakan sperma subur dan sehat dengan yang tidak adalah dengan analisis sperma di laboratorium khusus kesuburan. Dari hasil tersebut, dapat dilihat, misalnya apakah jumlah, bentuk, dan geraknya sperma itu normal atau tidak." kata dr. Nugroho Setiawan, Sp.And Dokter Spesialis Andrologi & Seksologi, RS Pondok Indah.

Menjadikan sperma dewasa dan sehat yang bisa meraih sel telur adalah impian setiap pasangan untuk mendapatkan momongan.

Namun, berbagai masalah bisa menghalangi sperma mencapai sel telur. Bahkan suhu skrotum dapat mempengaruhi kesuburan. Ini adalah penyebab utama infertilitas pada pria:

  • Gangguan Sperma.
  • Varicoceles.
  • Ejakulasi Retrograde.
  • Infertilitas Imunonologis.
  • Halangan.
  • Hormon.
  • Pengobatan.

"Masalah ereksi atau ejakulasi, gairah seks rendah, atau masalah lain dengan fungsi seksual, nyeri, ketidaknyamanan, benjolan atau bengkak di area testis, adalah penyebab lain yang menyebabkan infertilitas pada pria yang mungkin tidak disadari," menurut dr. Rifardi Rifar.

Masa Subur Pria Berapa Hari?

menghitung masa subur pria 3.jpg
Foto: menghitung masa subur pria 3.jpg (Freepik)

Foto: masa subur pria (Freepik.com)

Lantas, masa subur pria berapa hari? Pada umumnya, pria sehat setiap saat subur. Kualitas sperma akan optimal jika puasa seksual 2-7 hari.

Masa subur terjadi di waktu-waktu tertentu. Biasanya di pagi hari, atau saat cuaca bersuhu rendah.

Testis sangat sensitif terhadap suhu ruang. Di suhu rendah, produksi dan kualitas sperma lebih meningkat.

Sebaliknya, semakin tinggi suhu ruang, semakin besar risiko penurunan dan kerusakan produksi sperma.

"Di negara empat musim, contohnya, jumlah sel sperma yang dikeluarkan seorang pria di pagi hari di musim dingin terhitung lebih banyak dibandingkan di siang hari. Oleh sebab itu, untuk meningkatkan peluang kehamilan, hubungan seksual dianjurkan dilakukan dini atau pagi hari," ungkap Dr Sarah Vij, ahli urologi yang berspesialisasi dalam kesuburan pria di Klinik Cleveland, AS.

Penelitian mengenai hal ini mengatakan tentang masa subur pria berapa hari, yaitu sekitar hari ketiga sampai ketujuh awal musim dingin.

Sementara untuk daerah tropis seperti Indonesia, jawaban masa subur pria berapa hari bisa berlangsung pada saat subuh sampai pagi hari ketika suhu udara terbilang masih rendah. Terutama saat musim hujan.

Baca Juga: 14 Penyebab Gairah Seksual Pria Meningkat, Bisa Karena Makanan!

Wanita yang berhubungan seksual dengan pasangannya saat terjadi ovulasi dapat menyebabkan kehamilan apabila kondisi ovariumnya sehat dan kualitas sperma baik (jumlah yang normal).

Sementara wanita dapat tidak hamil pada saat terjadi ovulasi apabila kondisi kualitas sperma pasangannya kurang baik atau disebut azoospermia.

Sebagian orang mungkin beranggapan dengan semakin sering berhubungan seksual, peluang kehamilan pun akan menjadi tinggi. Hal ini tidak sepenuhnya benar.

"Semakin sering berhubungan seksual maka dapat membuat produksi sperma pria tidak baik kualitasnya. Namun demikian, begitu juga sebaliknya, apabila berhubungan intim terlalu jarang, maka akan memperkecil peluang kehamilan," tambah dr. Rifardi Rifar.

Lebih lanjut, dr. Nugroho Setiawan, Sp.And juga mengatakan bahwa, pasangan tidak perlu malu atau ragu segera berkonsultasi ke dokter bila tak juga menunjukkan tanda-tanda kehamilan

"Pasien dianjurkan berkonsultasi dengan dokter spesialis andrologi dan seksologi saat sudah melakukan hubungan seksual secara teratur (2-3 kali) seminggu dalam kurun 1 tahun tanpa kontrasepsi, namun istrinya belum juga hamil." ucap dr. Nugroho.

Baca juga: 15 Makanan Program Hamil untuk Suami, Dicoba Yuk, Dads!

Nah, itu dia Moms dan Dads penjelasan tentang masa subur pria berapa hari. Jika Dads mengalami ciri-ciri sperma tidak subur jangan ragu untuk periksa, ya!

Selain pria, perempuan juga perlu mengetahui waktu terbaik untuk melakukan program hamil. Jika Moms sedang program hamil dan ingin mengecek tanggal ovulasi agar peluang kehamilannya tinggi, yuk cari tahu dengan Kalkulator Masa Subur di Orami App.

  • https://www.mayoclinic.org/diseases-conditions/male-infertility/symptoms-causes/syc-20374773
  • https://www.yourfertility.org.au/everyone/age

Konten di bawah ini disajikan oleh advertiser.
Tim Redaksi Orami tidak terlibat dalam materi konten ini.


FOLLOW US

facebook
twitter
instagram
spotify
tiktok

Orami Articles — Artikel Seputar Parenting, Kesehatan,
Gaya Hidup dan Hiburan

Copyright © 2024 Orami. All rights reserved.

rbb