Bagaimana Sikap Istri Jika Suami Menolak Berhubungan? Ini 5 Tips yang Bisa Moms Lakukan

Dalam kehidupan suami istri, terkadang Moms dan Dads akan merasakan turunnya gairah seks akibat berbagai alasan dan terpaksa menolak ajakan berhubungan.

Umumnya, istri mungkin lebih sering menolak ajakan berhubungan ini karena hormon perempuan yang lebih sering naik dan turun seiring siklus ovulasi.

Tapi, apa yang terjadi ketika suami yang menolak dan bagaimana sikap istri jika suami menolak berhubungan?

Bagaimana Sikap Istri Jika Suami Menolak Berhubungan?

Dorongan seksual dapat dipengaruhi berbagai macam faktor. Dalam setiap hubungan suami istri, normal jika salah satu dari pasangan sedang merasa tidak memiliki dorongan seksual dan menolak ketika diajak berhubungan.

Masalahnya, ada stigma sosial dalam masyarakat dan media yang menggambarkan pria sebagai makhluk yang selalu bergairah dan siap berhubungan seks kapan saja.

Sehingga ketika suami menolak berhubungan, tuduhan langsung tertuju pada pasangannya yang berpikir bahwa dirinya tidak lagi menarik secara seksual.

Hentikan dulu pemikiran negatif Moms tentang diri sendiri, karena pria juga manusia, sama seperti Moms, yang ada kalanya libido dapat naik dan turun karena berbagai faktor.

Untuk mengetahui bagaimana sikap istri jika suami menolak berhubungan, cobalah untuk menggali kemungkinan alasan suami menolak berhubungan berikut ini.

Baca Juga: Hukum Istri Menolak Bercinta dalam Islam, Wajib Tahu!

1. Bicarakan Soal Work-Life Balance

Foto: Freepik.com

Bagaimana sikap istri jika suami menolak berhubungan? Penting dipahami bahwa salah satu faktor yang membuat libido seks seseorang menurun adalah stres.

Dads mungkin sedang merasa stres akibat hal yang berkaitan dengan pekerjaan, misalnya saja sedang ada pengumuman pemangkasan karyawan, tidak jadi naik gaji, banyak tumpukan pekerjaan hingga harus lembur, dan lain sebagainya yang dapat membuatnya merasa tertekan dan memenuhi pikirannya.

Nalurinya untuk menyediakan kebutuhan rumah tangga juga dapat membebaninya dan membuatnya stres.

Mungkin, Dads juga memaksakan diri untuk mengambil pekerjaan yang memberikan uang lebih banyak, padahal bukan sesuatu yang ia senangi, demi memenuhi kebutuhan keluarga.

Ini juga termasuk sengaja mengambil kerja lembur atau terus menerus menerima telepon kerja bahkan di hari libur. Jika ini terjadi, kemungkinan Dads sedang stres dan hidupnya tidak seimbang.

Bagaimana sikap istri jika suami menolak berhubungan akibat terlalu lelah dan stres bekerja?

Jika Moms mengetahui hal ini, dengan tenang dan santai ajaklah Dads berdiskusi soal work-life balance dan bagaimana Moms dapat membantu.

Misalnya, yakinkan Dads bahwa uang bukanlah prioritas jika ia jatuh sakit, atau terlalu banyak mengorbankan waktu intim dan waktu berkualitas bersama keluarga.

Cara lain yang juga menjadi sikap istri jika suami menolak berhubungan adalah dengan membuat kesepakatan membatasi ponsel dan laptop agar tidak masuk ke kamar tidur.

Ketika ponsel dan laptop berada di kamar, kemungkinan Dads tidak dapat melepaskan pikiran dari pekerjaan menjadi lebih besar.

Dengan membuat kamar tidur bebas distraksi, Moms dan Dads dapat kembali berduaan dan mengobrol, membangun kembali perlahan keintiman.

Baca Juga: 5 Alasan Tersembunyi Mengapa Suami Menolak Seks

2. Bicarakan Soal Hormon

Foto: Freepik.com

Ketika mencapai umur 30 tahun, level testosteron pria secara alami akan menurun sekitar 2% setiap tahunnya. Semakin bertambahnya umur, kemungkinan libido Dads akan semakin turun atau bahkan menderita disfungsi ereksi.

Dalam International Journal of Endocrinology, turunnya level testosteron ini memiliki beberapa gejala, yaitu turunnya libido, disfungsi ereksi, turunnya daya tahan atau kekuatan, turunnya massa otot, kenaikan berat badan yang berlebihan, merasa depresi, osteopenia, dan osteoporosis.

Lalu bagaimana sikap istri jika suami menolak berhubungan sebagai dampak dari masalah hormon ini? Masalahnya, sebagian besar pria merasa malu pergi ke dokter karena alasan seperti ini.

Maka, sikap istri jika suami menolak berhubungan adalah Moms sebagai istri di sini adalah memberikan dukungan kepada Dads agar merasa senyaman mungkin untuk mau berkonsultasi ke ahlinya.

Yakinkan Dads bahwa hal seperti ini cukup umum terjadi dan alami. Sehingga, Moms juga tidak bingung mencari tahu bagaimana sikap istri jika suami menolak berhubungan.

Kabar baiknya, level hormon testosteron dapat dikembalikan ke normal dengan terapi, konseling, dan pengelolaan stres yang benar. Seiring waktu, suami akan kembali bergairah dan intim kembali dengan Moms.

Baca Juga: Penyebab & Pengobatan Kurang Hormon Testosteron Pada Pria

3. Tetap Suportif dan Berikan Pengertian

Foto: Freepik.com

Pria juga manusia, sehingga ada kalanya dorongan seks tidak selalu menyala. Ini juga yang perlu diketahui agar Moms tahu bagaimana sikap istri jika suami menolak berhubungan.

Namun, media massa membentuk citra para pria yang selalu ingin berhubungan seks dengan pasangannya kapan saja. Akibatnya, suami bisa saja merasa ada yang salah dengan dirinya karena tidak bergairah.

Dampak lebih jauh dari kecemasan Dads ini dapat menimbulkan masalah lain saat berhubungan seks, misalnya ejakulasi dini, sulit mencapai orgasme, dan disfungsi ereksi.

Padahal, rendahnya dorongan seks adalah hal normal yang dapat dirasakan siapa saja. Kabar baiknya, 95% kasus ejakulasi dini dapat diatasi dengan konseling psikologi serta membicarakan masalah ini dengan pasangan dan ahlinya.

Lalu bagaimana sikap istri jika suami menolak berhubungan karena hal ini?

Jika Moms telah menyadari bahwa Dads sedang terluka kepercayaan dirinya dan merasakan Dads kurang bergairah, sikap istri jika suami menolak berhubungan adalah dengan membicarakan tentang topik ini dengannya.

Tanyakan apakah Dads menolak berhubungan karena merasa malu dengan turunnya gairah seks serta khawatir mengecewakan istri.

Yakinkan suami jika hal ini normal dan bukanlah masalah besar, tawarkan untuk menemaninya pergi berkonsultasi ke dokter jika ia merasa butuh pertolongan profesional.

Baca Juga: 6 Makanan untuk Meningkatkan Testosteron pada Pria

4. Ajak dan Temani Ke Dokter

Foto: Freepik.com

Selanjutnya, bagaimana sikap istri jika suami menolak berhubungan bisa dilakukan dengan menemani Dads ke dokter.

Berdasarkan survei yang dilakukan Cleveland Clinic di tahun 2019, hanya setengah dari 1.174 pria dewasa yang pergi memeriksakan diri secara rutin, sedangkan 72% mengaku lebih memilih melakukan pekerjaan bersih-bersih rumah daripada pergi ke dokter.

Sebagian besar pria tidak suka membicarakan kesehatan mereka, hasil survei juga menunjukkan 1 dari 5 orang yang pergi ke dokter tidak jujur sepenuhnya tentang kondisi mereka.

Beberapa alasan yang dibeberkan adalah malu, tidak nyaman, dan tidak mau disuruh mengubah gaya hidup atau menu diet.

Sebagian lainnya mengaku takut mengetahui diagnosa dokter dan tidak ingin dihakimi oleh orang lain, termasuk dokter.

Moms boleh saja menduga bahwa di balik alasan suami menolak hubungan adalah masalah psikologi, tetapi kemungkinan ada masalah kesehatan yang belum terdeteksi juga dapat mengganggu gairahnya dan tidak ingin berhubungan, apalagi jika Dads termasuk orang yang tidak pernah memeriksakan kesehatan secara rutin.

Salah satu cara bagaimana sikap istri jika suami menolak berhubungan, tidak ada salahnya khawatir dengan kondisi kesehatan suami. Cobalah mengajak Dads memeriksakan kesehatan secara keseluruhan ke fasilitas kesehatan terdekat.

Mungkin saja setelah memeriksakan kesehatan serta rekomendasi dari dokter dapat membuat Dads merasa lebih baik dan lepas dari kecemasan berlebih yang berpengaruh pada kembalinya gairah seks.

Baca Juga: 5 Tips Menolak Hubungan Seks Saat Lelah

5. Berikan Perhatian Lebih

Foto: Freepik.com

Selain mengetahui bagaimana sikap istri jika suami menolak berhubungan dengan cara mencoba mencari tahu apakah ada hubungannya dengan kesehatan fisik dan mental suami, mungkin sudah saatnya juga Moms mencoba melakukan refleksi diri.

Jangan-jangan, belakangan ini sikap Moms dianggap kurang perhatian dan hangat terhadap Dads.

Coba Moms ingat kembali kapan terakhir kali memeluk suami, berpegangan tangan, atau sekadar mengobrol yang bukan basa basi.

Jika Moms tidak ingat, kemungkinan hal ini sudah terjadi sangat lama, sehingga Dads merasa hubungan hambar.

Jika Moms merasa perhatian kecil seperti itu tidak berpengaruh banyak, anggapan tersebut bisa jadi salah. Pria kebanyakan bergantung pada pasangannya untuk mendapatkan perhatian dan kasih sayang agar merasa dicintai.

Tanpa perhatian ini, suami mungkin merasa ragu bahwa Moms merasakan cinta atau tidak, sehingga merasa tidak bergairah untuk berhubungan, terutama jika Moms pernah menolak berhubungan pada terakhir kali.

Kesibukan pekerjaan, hadirnya anak-anak, dan mengurus rumah tangga adalah hal-hal yang melelahkan dan dapat membuat Moms kehilangan waktu berkualitas dengan Dads, membuat keintiman dan perhatian berkurang.

Namun, hal ini juga dapat diperbaiki dengan menunjukkan kasih sayang setiap hari seperti memeluk, mencium, berpegangan tangan, membelai rambut, dan lain sebagainya, sehingga Dads kembali merasa diperhatikan.

Nah, itu dia Moms jawaban mengenai bagaimana sikap istri jika suami menolak berhubungan.

Jadi Moms jangan sedih dan langsung menuduh diri sendiri tidak lagi menarik untuk suami ketika ditolak, karena komunikasi dan pengertian dengan pasangan dapat menjadi faktor yang penting untuk mencari solusinya.