17 Oktober 2022

16+ Bahaya Begadang bagi Kesehatan, Bisa Menurunkan Kualitas Sperma!

Mulai sekarang, jangan biasakan begadang lagi, ya!
16+ Bahaya Begadang bagi Kesehatan, Bisa Menurunkan Kualitas Sperma!

Apakah Moms dan Dads termasuk orang yang sering begadang? Awas, hal ini berbahaya, lho!

Faktanya, mencapai tubuh yang sehat tidak hanya perlu olahraga rutin dan mengonsumsi makanan sehat.

Moms dan Dads juga tidak boleh tidur terlalu larut alias begadang.

Menjaga kualitas tidur dengan baik adalah bagian dari gaya hidup sehat.

Hal ini karena kebiasaan tidur larut malam atau begadang dapat memicu berbagai masalah kesehatan serius.

Yuk, ketahui bahaya dan dampak buruk begadang, Moms!

Baca Juga: 4 Posisi Tidur yang Baik untuk Meningkatkan Kualitas Tidur

Bahaya Begadang bagi Kesehatan

Begadang
Foto: Begadang (Orami Photo Stocks)

Dijelaskan oleh National Sleep Foundation, orang dewasa yang sehat sebaiknya mendapatkan jam tidur setidaknya 7 hingga 9 jam per malam.

Beda halnya dengan bayi, anak-anak, dan remaja yang membutuhkan waktu tidur yang disesuaikan dengan perkembangan dan pertumbuhannya.

Aturan tidur setiap usia meliputi hal berikut ini:

  • Bayi yang baru lahir perlu waktu tidur 14 hingga 17 jam per malam.
  • Balita harus mendapatkan waktu tidur 10 hingga 14 jam semalam.
  • Anak usia sekolah (6 hingga 13 tahun) membutuhkan waktu tidur 9-11 jam per malam.
  • Anak usia remaja membutuhkan waktu tidur setidaknya 8 hingga 10 jam per malam.
  • Lansia yang berusia mulai dari 65 tahun ke atas perlu mendapatkan kualitas tidur yang baik setidaknya 7 hingga 8 jam per malam.

Jika waktu tidur tersebut tidak terpenuhi karena begadang, hal ini dapat berdampak buruk untuk kesehatan dan kecantikan tubuh.

Berikut berbagai masalah kesehatan yang muncul saat seseorang sering begadang:

Baca juga: 7 Makanan yang Bisa Mengatasi Insomnia

1. Berat Badan Meningkat

Akibat sering begadang yang pertama adalah berat badan akan naik!

Hal ini karena, pada saat Moms dan Dads begadang, pastinya Moms dan Dads akan cenderung makan camilan di malam hari.

Boleh-boleh saja jika camilan tersebut adalah buah-buahan atau makanan sehat.

Namun, kebanyakan orang akan cenderung memilih makanan tinggi kalori saat begadang, bukan?

Sebut saja mulai dari keripik kentang, pizza, pasta, hingga makanan berat yang mengenyangkan perut.

Apalagi jika ditambah dengan asupan soda dan minuman manis lainnya. Wah, luar biasa nikmat!

Jika hal ini terjadi, bukan tak mungkin berat badan akan mudah meningkat naik.

2. Sering Merasa Lelah

Merasa Lelah
Foto: Merasa Lelah (Orami Photo Stocks)

Ketika Moms dan Dads begadang dan kurang tidur, tubuh pastinya akan sering merasa lelah.

Hal ini disebabkan, durasi tidur yang menjadi lebih sedikit, dibandingkan dengan tidur tepat waktu.

Tidak hanya lelah, seseorang yang habis begadang juga akan mengalami masalah sakit kepala , pusing, atau migrain.

Jika ini terjadi, tak jarang menyebabkan aktivitas kita jadi melambat.

Bahkan, untuk kasus yang parah tubuh yang lelah membuat kita harus beristirahat penuh seharian.

3. Kulit Tampak Kusam

Tidak hanya berdampak pada kesehatan tubuh, sering begadang juga akan mengganggu kondisi kulit wajah Moms.

Menurut dr. Dewi Maryani, SpKK dari Klinik Glowderma saat ditemui oleh Orami, kebiasaan begadang juga akan membuat kulit menjadi mudah kusam.

Hal ini terjadi karena pada saat Moms kurang tidur, kadar kortisol akan meningkat. Hal ini akan memengaruhi berbagai hormon yang ada di dalam tubuh.

Sejumlah orang juga mengalami kulit menjadi meradang dan memerah karena dampak buruk tidur larut.

Jika ini terjadi, wajah akan lebih rentan terhadap jerawat dan sensitif terkena reaksi alergi.

Baca Juga: Mencoba Mindfulness, Meditasi untuk Mengeluarkan Pikiran Negatif

4. Mata Merah dan Perih

Selain itu, ketika seseorang sering begadang, salah satu area wajah yang paling sering terpengaruh adalah area mata.

Bola mata akan cenderung perih, mudah kering, dan berair karena mengantuk.

Kebiasaan menahan kantuk yang berulang akan memicu hadirnya keriput, garis halus, craw feet, hingga kantung mata dalam jangka panjang.

Secara bersamaan, bahaya tidur larut juga dapat menurunkan aliran oksigen ke mata. Hal ini menyebabkan pembuluh darah melebar dan mata akan memerah.

5. Menurunkan Imun Tubuh

Gampang Sakit
Foto: Gampang Sakit (Orami Photo Stocks)

Dilansir dari Mayo Clinic, Eric J. Olson, M.D, seorang dokter ahli paru yang sering menangani masalah tidur menyatakan bahwa sering begadang bisa memengaruhi sistem imunitas tubuh.

Seseorang yang kurang tidur atau tidak mendapatkan tidur berkualitas, akan cenderung mudah sakit.

Hal ini tubuh akan mudah terkena paparan virus, salah satunya virus penyebab flu dan batuk.

Ketika Moms dan Dads sedang flu, bahaya kurang tidur juga membuat tubuh sulit untuk pulih kembali.

Untuk melawan infeksi dan virus, tubuh membutuhkan waktu tidur yang cukup, lho.

6. Meningkatkan Risiko Diabetes

Adapun bahaya dari tidur larut lainnya yang perlu diketahui, Moms.

Fakta menarik lainnya, Centers for Disease Control and Prevention menyatakan bahwa tidur kurang dari 7 jam per malam dikaitkan dengan kemungkinan lebih besar mengalami penyakit kronis, salah satunya diabetes.

Bahkan, kurang tidur selama 1 malam akan meningkatkan resistensi insulin. Artinya, ini memicu gula darah meningkat pada aliran darah.

Akibatnya, kurang tidur sering dikaitkan dengan risiko diabetes serta gangguan gula darah.

Baca Juga: Sembelit pada Bayi, Kenali Penyebab, Gejala, dan Cara Mengatasinya!

7. Gangguan Jantung

Sakit Jantung
Foto: Sakit Jantung (Orami Photo Stocks)

Dilansir dari European Heart Journal, durasi tidur pendek (kurang dari 5 jam per malam) dapat memicu dampak buruk pada kesehatan jantung.

Hal ini pun berlaku sama bagi mereka yang tidur berlebih, yakni 9 jam lebih per malam.

Salah satu risiko penyakit yang berkaitan dengan jantung adalah penyakit jantung koroner.

Ini adalah penyakit ketika tubuh tidak dapat memberikan darah yang diperkaya oksigen untuk kebutuhan jantung.

Bahkan, penyakit ini menjadi penyebab utama tertinggi kematian di Amerika Serikat.

8. Risiko Kematian

Siapa sangka, ternyata efek buruk dari begadang ini tidak boleh disepelekan, lho.

Efek buruk dari begadang bisa memicu stroke, tekanan mental, dan bahkan kematian.

Orang yang sering begadang bahkan memiliki kematian 10% lebih tinggi dibandingkan dengan yang tidak.

Oleh karena itu, apabila Moms dan Dads sering begadang, sebaiknya segera kurangi dan hindari, ya!

9. Menurunkan Kualitas Sperma

Sperma Pria
Foto: Sperma Pria (Orami Photo Stocks)

Begadang juga bisa memberi dampak buruk pada kualitas sperma pria.

Penelitian bertajuk Sleep Deprivation and Late Bedtime Impair Sperm Health Through Increasing Antisperm Antibody Production: A Prospective Study of 981 Healthy Men menunjukkan hubungan antara jam tidur dan durasi tidur terhadap jumlah serta kualitas sperma.

Penelitian tersebut membagi sekelompok pria dengan durasi waktu tidur meliputi:

  • Kurang dari 6 jam
  • Tidur selama 7-8 jam
  • Tidur lebih dari 9 jam

Hasilnya, jumlah sperma dan motilitas sperma pada pria dengan durasi tidur pendek cenderung lebih rendah dibanding kelompok yang jumlah waktu tidurnya lebih banyak.

Itulah sebabnya, tidak hanya berlaku pada wanita, pria pun perlu mendapatkan tidur yang cukup.

Tidur yang dibutuhkan kurang lebih 8 jam per malam atau tidur tepat pada pukul 10 malam untuk menjaga kualitas sperma.

Baca Juga: Posisi Bayi Tidur Miring Berbahaya untuk Kesehatan, Ini Risikonya

10. Gairah Seksual Menurun

Dampak buruk begadang yang selanjutnya, yaitu membuat gairah seksual menurun.

Bahayanya, hal ini berlaku pada pria maupun wanita. Jadi, Moms dan Dads sangat perlu waspada.

Jurnal berjudul The Impact of Sleep on Female Sexual Response and Behavior: A Pilot Study pun menyatakan, durasi tidur dikaitkan dengan hasrat seksual dan respons genital.

Penelitian tersebut menyatakan bahwa setiap peningkatan 1 jam dalam total waktu tidur, akan meningkatkan 14% peluang aktivitas seksual pasangan.

Tak hanya itu saja, dengan tidur yang cukup dan tidak terbiasa begadang, gairah seksual pada wanita pun terbukti meningkat.

11. Sulit Konsentrasi

Tidak Bisa Tidur
Foto: Tidak Bisa Tidur (Orami Photo Stocks)

Akibat begadang, bagi tubuh yang paling sering dirasakan adalah sulit berkonsentrasi. Hal ini tentu dapat menurunkan kualitas belajar dan bekerja.

Tak dapat dipungkiri, memiliki waktu tidur yang cukup memang sangat memengaruhi proses berpikir.

Kurangnya waktu tidur akibat begadang tidak hanya bisa menurunkan daya ingat seseorang, lho.

Kondisi tersebut juga menurunkan kewaspadaan, konsentrasi, kemampuan memecahkan masalah, hingga konsentrasi seseorang.

Jadi, upayakan untuk tidur cukup setidaknya 8 jam sehari.

12. Memicu Munculnya Penyakit Serius

Efek buruk dari begadang tidak hanya menurunkan sistem imun dan konsentrasi.

Di luar itu, berbagai penyakit kronis bisa saja menyerang apabila kita tidak mendapatkan tidur yang berkualitas.

Keseringan begadang yang menjadi bagian dari gaya hidup juga akan menimbulkan penyakit serius lainnya.

Sebut saja mulai dari stroke, penyakit jantung, diabetes, gagal jantung, hingga tekanan darah tinggi.

Tidak ada seseorang yang menginginkan penyakit tersebut, bukan?

Baca juga: Perbanyak Makan Kacang untuk Meningkatan Kualitas Sperma

13. Frekuensi Menguap Lebih Sering

Menguap
Foto: Menguap (Orami Photo Stocks)

Umumnya dewasa ini, kebiasaan begadang bisa disebabkan karena berbagai hal.

Sebut saja pekerjaan kantor yang menumpuk, stres yang menyebabkan insomnia, atau sengaja tidak tidur karena menghadiri suatu acara tertentu.

Ada bahaya lain yang bisa kita ketahui jika seseorang menghabiskan malam dengan begadang.

Jurnal Sleep Duration and All-Cause Mortality: A Systematic Review and Meta-Analysis of Prospective Studies menyatakan bahwa orang yang habis begadang akan menjadi luar biasa mengantuk, frekuensi menguap menjadi lebih sering, lebih sensitif, dan sulit konsentrasi.

Sering menguap ini tentu akan mengganggu aktivitas kita sehari-hari.

14. Insomnia Berkelanjutan

Mengatasi kantuk akibat begadang tidak akan “mempan” dengan mengonsumsi kafein dalam kopi atau teh.

Konsumsi kafein untuk menahan kantuk akibat begadang malah akan membuat Moms dan Dads mengalami kesulitan tidur saat malam harinya.

Jika hal ini terus menerus dilakukan, bukan tidak mungkin orang tersebut akan bermasalah dengan insomnia berkelanjutan.

Untuk itu, hindari kebiasaan ini agar kita tak merasakan bahaya atau dampak buruk dari tidur larut, Moms.

15. Gangguan Reproduksi Wanita

Mengantuk
Foto: Mengantuk (Orami Photo Stocks)

Sebenarnya, masalah kesuburan wanita bisa disebabkan karena beberapa hal.

Mulai dari masalah organik (baik dari faktor istri maupun suami), efek samping obat atau tindakan medis, disfungsi ovulasi, stres, dan pola hidup (salah satunya begadang).

Gangguan tidur memang belum diketahui secara langsung berhubungan dengan masalah kesuburan.

Meski demikian, kebiasaan begadang bisa memicu berbagai masalah hormon.

Hormon yang terganggu akan memengaruhi berbagai kondisi kesehatan kewanitaan.

Seperti menstruasi yang tidak teratur, timbulnya kista, hingga masalah kewanitaan lainnya.

Baca Juga: Inilah 13 Ujian Rumah Tangga di 5 Tahun Pertama Pernikahan, Hadapi Bukan Hindari!

16. Membahayakan Kesehatan Ibu Hamil

Begadang bisa memengaruhi kesehatan setiap orang, termasuk Moms yang hamil.

Tidak hanya membahayakan kesehatan Moms saja, begadang pun juga bisa memengaruhi kesehatan janin.

Jika begadang dibiarkan menjadi kebiasaan yang berlarut-larut, kebiasaan kurang tidur akan memengaruhi proses persalinan Moms pada hari H.

Untuk itu, selalu biasakan untuk tidur tepat waktu dan berkualitas, ya.

17. Memicu Komplikasi Kehamilan

Ibu Hamil Mengantuk
Foto: Ibu Hamil Mengantuk (Orami Photo Stocks)

Begadang juga bisa membuat Moms cenderung mengalami hipertensi hingga diabetes gestasional.

Kondisi ini akan meningkatkan komplikasi kesehatan dan kecenderungan bayi lahir dengan berat badan lebih dari 4kg.

Tak hanya itu saja, begadang juga berpotensi menghambat perkembangan janin serta kecenderungan untuk melahirkan secara caesar.

Perlu Moms pahami, persalinan caesar dinilai cukup berisiko dibandingkan persalinan normal, lho.

Baca juga: Nyeri Perut Kanan Bawah Saat Hamil dan Melahirkan, Normalkah?

Itulah beberapa hal seputar bahaya begadang yang perlu Moms dan Dads ketahui.

Jangan lupa ajarkan kepada Si Kecil, agar ia tidak hobi begadang lagi, ya, Moms!

  • https://pubmed.ncbi.nlm.nih.gov/25772315/
  • https://www.aaas.org/news/sleep-deprivation-described-serious-public-health-problem
  • https://www.mayoclinic.org/diseases-conditions/insomnia/expert-answers/lack-of-sleep/faq-20057757
  • https://www.sleepfoundation.org/how-sleep-works/how-much-sleep-do-we-really-need
  • https://www.ncbi.nlm.nih.gov/pmc/articles/PMC2864873/

Konten di bawah ini disajikan oleh advertiser.
Tim Redaksi Orami tidak terlibat dalam materi konten ini.


FOLLOW US

facebook
twitter
instagram
spotify
tiktok

Orami Articles — Artikel Seputar Parenting, Kesehatan,
Gaya Hidup dan Hiburan

Copyright © 2024 Orami. All rights reserved.

rbb