Benarkah Periodontitis Bikin Sulit Hamil?

Periodontitis adalah infeksi gusi parah yang merusak jaringan lunak dan menghancurkan tulang yang menyangga gigi. Periodontitis dapat menyebabkan gigi goyah atau bahkan tanggal. Ibu hamil mungkin berisiko tinggi mengalami penyakit gigi patologis ini. Periodontitis umum terjadi namun sebagian besar dapat dicegah. Biasanya diakibatkan karena kebersihan mulut yang buruk.

Penyakit ini sebenarnya tidak berkaitan dengan potensi kehamilan, namun sangat mempengaruhi komplikasi kesehatan ibu hamil dan bayi, termasuk potensi ibu kehilangan gigi serta peningkatan risiko kelahiran prematur atau berat lahir rendah bagi bayi. Jika periodontitis diderita ibu hamil yang mengidap gestational diabetes, maka kondisi tersebut bisa berisiko lebih buruk.

Gejala Periodontitis

Tanda dan gejala periodontitis bisa meliputi:

• Gusi bengkak berwarna merah terang atau keunguan
• Terasa lunak saat disentuh
• Mudah berdarah
• Gusi menyusut sehingga membuat gigi terlihat lebih panjang dari bentuk normal
• Terlihat celah yang renggang di antara tiap gigi
• Keluarnya nanah antara gigi dan gusi
• Bau mulut tidak sedap
• Gigi goyah atau bahkan tanggal
• Nyeri saat mengunyah

Baca juga: Cara Mengatasi Sakit Gigi pada Ibu Hamil

Penyebab Periodontitis

Dokter Gigi spesialis konsultan Bedah Perio dan Estetik Gigi, Dr. Drg. Ahmad Syaify mengatakan, periodontitis juga sering disebabkan karena komplikasi penyakit gula. Gejalanya, gigi mudah lepas atau goyang meski gigi tersebut tidak berlubang dan keropos. Pada kebanyakan kasus, periodontitis dimulai dengan plak atau lapisan tipis lengket yang terdiri dari bakteri. Jika tidak diobati, plak akhirnya bisa berkembang menjadi karang gigi, radang gusi hingga menyebabkan periodontitis.

Saran untuk Ibu Hamil

Sangat penting bagi wanita hamil untuk merawat gigi mereka saat hamil untuk membantu mencegah masalah kesehatan gigi, seperti periodontitis.

• Perawatan gigi sehari-hari sangat penting. Ibu hamil harus didorong untuk menyikat gigi setidaknya dua kali sehari dan membersihkan gigi dengan flossing setiap hari. Cara ini membantu menghilangkan plak dari sekitar gigi dan gusi secara teratur sehingga sulit bagi infeksi bakteri untuk berkembang. Penggunaan obat kumur juga berguna dalam beberapa kasus.
• Melakukan pemeriksaan gigi ke dokter gigi secara rutin. Hal ini dapat sangat meningkatkan peluang keberhasilan menjalani pengobatan periodontitis dan juga mengurangi kemungkinan dampak buruknya. Perawatan gigi selama kehamilan umumnya dianggap aman dan dapat berperan penting untuk menghilangkan plak dan bakteri yang dapat menyebabkan infeksi dan kemungkinan komplikasi bagi ibu hamil dan janinnya.

Apakah Mama sudah merawat gigi sampai sejauh ini?