11 Maret 2024

11+ Cara Mengatasi BAB Keras pada Anak 2 Tahun, Ampuh!

Perbanyak asupan serat dan cairan untuk Si Kecil
11+ Cara Mengatasi BAB Keras pada Anak 2 Tahun, Ampuh!

Si Kecil mengalami sembelit? Untuk itu, Moms perlu mengetahui cara mengatasi BAB keras pada anak 2 tahun.

Buang air besar keras pada anak umumnya terjadi bersamaan dengan sembelit, yaitu kondisi dimana frekuensi buang air besar kurang dari tiga kali dalam seminggu.

Menurut keterangan John Hopkins Medicine, buang air besar keras pada anak terjadi karena kontraksi usus yang terlalu lemah dan lambat sehingga usus menyerap terlalu banyak air.

Kondisi tersebut paling sering terjadi karena pola makan anak yang kurang serat, kurang cairan, dan terlalu banyak mengonsumsi makanan olahan.

Berita baiknya, buang air besar keras pada anak sebenarnya bisa dicegah dan diatasi dengan mudah di rumah.

Yuk Moms, kita lihat bagaimana cara mengatasi BAB keras pada anak 2 tahun berikut ini.

Baca Juga: Konstipasi pada Anak: Ketahui Penyebab, Gejala, dan Cara Mengatasi Anak Susah BAB

Cara Mengatasi BAB Keras pada Anak 2 Tahun

Ilustrasi Anak BAB (Orami Photo Stock)
Foto: Ilustrasi Anak BAB (Orami Photo Stock)

Dalam jurnal Oman Medical Journal, sembelit merupakan buang air besar yang jarang, disertai rasa sakit.

Ini adalah salah satu masalah paling umum yang dihadapi orang tua dan penyedia layanan kesehatan.

Sebagian besar anak-anak terutama dari kelompok usia yang lebih muda, dirujuk ke spesialis karena sembelit.

Inkontinensia tinja hampir selalu dikaitkan dengan sembelit, yang menyebabkan hilangnya harga diri pada anak-anak.

Karena itu, Moms perlu tahu seperti cara mengatasi BAB keras pada anak 2 tahun berikut ini.

1. Menjalankan Pola Makan Kaya Serat

Mengonsumsi makanan kaya serat dan menambah asupan cairan adalah salah satu cara mengatasi buang air besar keras pada anak yang alami dan efektif.

Seperti dijelaskan dalam situs National Institutes of Diabetes and Digestive and Kidney Disease, asupan ideal serat untuk anak adalah sekitar 14-30.8 gram serat setiap harinya.

Contoh makanan kaya serat yang baik dikonsumsi saat Si Kecil sedang sembelit di antaranya adalah:

  • Gandum utuh: Pasta dan roti gandum, beras merah, atau oatmeal.  
  • Legume: Kacang merah, kacang kedelai, atau kacang polong.
  • Buah: Apel dengan kulit, jeruk, pir, mangga, dan berbagai jenis berry.
  • Sayuran: Wortel, brokoli, atau sawi hijau.
  • Kacang-kacangan: Almond, kacang tanah, atau kacang kenari.

Pastikan Si Kecil juga banyak minum air putih atau mengonsumsi makanan berkadar air tinggi supaya feses mudah dikeluarkan ya, Moms.

Mengonsumsi buah dan sayuran yang mengandung banyak serat dapat membantu pergerakan usus.

Jika sereal beras adalah bagian dari makanan anak, gantilah dengan sereal barley.

Moms juga bisa memberikan jus buah sebagai cara mengatasi BAB keras pada anak 2 tahun, karena ini akan meredakan sembelit.

Berikan sayuran seperti kacang-kacangan, bayam, ubi jalar, dan brokoli, serta buah-buahan seperti jeruk dan aprikot dalam makanan anak untuk mencegah sembelit.

2. Meningkatkan Konsumsi Probiotik

Mengonsumsi makanan atau minuman yang mengandung probiotik juga bisa menjadi cara mengatasi BAB keras pada anak 2 tahun, meski efeknya tidak seampuh pada orang dewasa.

Moms bisa berikan Si Kecil asupan probiotik dari greek yogurt, roti sourdough, kefir, kacang polong, atau miso.

Namun, pastikan semuanya tidak mengandung terlalu tambahan banyak gula ya, Moms.

Baca Juga: Apa Perbedaan Probiotik dan Prebiotik untuk Anak?

Bila semua cara di atas sudah dilakukan, tetapi Si Kecil masih sulit buang air besar karena feses...

Konten di bawah ini disajikan oleh advertiser.
Tim Redaksi Orami tidak terlibat dalam materi konten ini.


FOLLOW US

facebook
twitter
instagram
spotify
tiktok

Orami Articles — Artikel Seputar Parenting, Kesehatan,
Gaya Hidup dan Hiburan

Copyright © 2024 Orami. All rights reserved.

rbb