Drama Atalarik Syach dan Tsania Marwa 'Berebut' Hak Asuh, Anak Sempat Dijemput Paksa

Lima tahun berlalu semenjak Tsania Marwa dan Atalarik Syach bercerai pada 2017 lalu, perebutan anak kedua anak mereka masih juga berlangsung, bahkan memasuki babak baru.

Sekadar mengingatkan, putusan cerai pada 2017 memutuskan kalau hak asuh kedua anak mereka jatuh ke tangan Atalarik.

Tsania Marwa yang tak terima, akhirnya mengajukan gugatan Maret 2019 dan pada September 2019 pihak pengadilan mengabulkan sebagian gugatannya.

Tsania mendapat hak asuh anak perempuan, Aisyah Shabira, sedangkan anak laki-lakinya, Syarif Muhammad Fajri jatuh pada Atalarik Syach.

Kini, Giliran Atalarik Syach tak terima dan mengajukan banding untuk bisa mendapat hak asuh kedua anaknya.

Kini, seperti apa perseteruan tentang 'perebutan' anak Tsania Marwa dan Atalarik Syach?

Baca Juga: Nagita Slavina Ungkap Perbedaan Hamil Anak Pertama dan Kedua, Lebih Merasa Mual dan Mudah Menangis

1. Tsania Marwa Masih Sulit Bertemu Kedua Anaknya

Hingga saat ini, keduanya anak Atalarik Syach dan Tsania Marwa masih tinggal bersama Atalarik.

Awalnya, Atalarik mengungkapkan alasan anak-anak bersamanya karena dirinya masih mengajukan banding. Namun sayangnya, saat pandemi melanda, Tsania makin sulit bertemu dengan anaknya.

"Saya ketemu terakhir di bulan Maret, saya datangi sekolahnya tapi karena pandemi sekolah diliburkan jadi dari Maret sampai sekarang enggak pernah ketemu lagi, sama sekali, komunikasi nol," kata Tsania pada bulan Juli 2020, seperti dikutip Kompas.com.

2. Tsania Marwa Mendapatkan Hak Asuh

Bertahun-tahun 'berebut' hak asuh anak, pada Februari 2021 Tsania Marwa akhirnya oleh Pengadilan Agama Cibinong diputuskan mendapat hak asuh atas kedua anaknya.

"Walaupun sekarang hak asuh mungkin memang dua-duanya sudah saya dapatkan, sudah saya menangkan. Tapi dari awal saya tidak pernah merasa ini adalah sebuah persaingan," kata Tsania.

Meskipun sudah menang, tapi kedua anaknya masih tinggal bersama Atalarik Syach, hingga dilakukan penjemputan paksa pada akhir April lalu.

Sayangnya, hal ini pun gagal dan Tsania Marwa kembali pulang tanpa membawa keduanya anaknya.

Baca Juga: Serba Serbi Info Mudik Lebaran 2021, Simak Moms!

3. Surat Terbuka dari Atalarik Syach

Di Instagramnya, Atalarik Syach membuat surat terbuka untuk masyarakat Indonesia, karena menurutnya kehidupan keluarganya sudah menjadi konsumsi publik.

Atalarik juga sangat menyayangkan apa yang dilakukan Pengadilan Cibinong yang memperlakukan kedua anaknya seperti barang dan tidak mempedulikan kondisi psikologis kedua anaknya yang berusia 8 tahun dan 5 tahun.

Anak sulung keluarga Syach itu juga menyayangkan perlakuan kasar terhadap ibunya yang saat itu menjaga kedua anaknya. Akibat hal tersebut, Atalarik justru merasa marah dan tidak ridho atas hal tersebut.

"Kekerasan pada anak-anak saya justru terjadi oleh petugas yang datang. Untuk hal itu, saya, dunia akhirat, tidak ikhlas, dan ridho terhadap tindakan pihak terkait yang terlibat langsung dan menjalankan aksi tersebut. Semoga Allah SWT menunjukan keadilan dan rahmat-Nya. Amin." tulis Atalarik Syach.

Baca Juga: Masih Terasa Bak Mimpi, Zaskia Sungkar dan Irwansyah Ungkap Pesan Haru 1 Bulan Merawat Ukkasya

4. Usaha Terbaik Tsania Marwa

Sama dengan Atalarik Syach, Tsania Marwa juga mengungkapkan perasaannya di Instagram.

Menurutnya, dia hanya tengah melakukan yang terbaik untuk anak-anaknya dan hanya ingin menjadi ibu dari anak-anaknya.

Karena perseteruan ini, Marwa juga mendapatkan banyak dukungan dari para artis dan juga pengikutnya agar segera bisa bertemu dengan kedua anaknya.