7 Gejala Rakitis pada Bayi, Jangan Dianggap Sepele!
Rakitis pada bayi adalah kondisi yang perlu Moms waspadai. Penyakit ini dapat menyebabkan tulang menjadi lemah dan lunak.
Jika seorang anak memiliki tulang yang lebih lunak, tulang itu bisa bengkok dan menjadi bentuk yang tidak normal.
Rakitis hanya terjadi pada pertumbuhan tulang, sehingga penyakit ini sebagian besar terjadi pada bayi dan anak kecil.
Namun, tidak menutup kemungkinan, bisa juga terjadi pada remaja. Rakitis paling umum ketika anak-anak tumbuh dengan cepat.
Rakitis biasanya disebabkan oleh asupan vitamin D yang rendah, terutama jika anak-anak juga memiliki asupan kalsium atau fosfat yang rendah.
Menurut penelitian yang diterbitkan Journal of the American Medical Association, bayi harus mendapatkan asupan vitamin D untuk proses mineralisasi tulang.
Kalsium dan fosfat adalah mineral yang sebagian besar ditemukan dalam susu dan makanan olahan susu.
Kandungan mineral ini penting untuk kesehatan tulang yang kuat. Rakitis sebenarnya bukan penyakit yang umum terjadi.
Faktor-faktor risiko untuk rakitis sama dengan faktor-faktor risiko akibat defisiensi atau kekurangan vitamin D.
Ada juga kondisi-kondisi tertentu terkait dengan bentuk-bentuk rakitis yang diwariskan, tetapi ini sangat jarang.
Terkadang masalah ginjal juga menyebabkan rakitis dengan memengaruhi cara tubuh menangani vitamin D, kalsium, dan fosfat.
Baca Juga: Infeksi Tulang Osteomielitis Pada Bayi, Waspadai Gejalanya Moms!
Gejala Rakitis pada Bayi
Meski jarang terjadi, Moms perlu tahu juga apa saja gejala rakitis pada bayi. Yuk, simak ulasannya di bawah ini!
1. Kelainan Bentuk Tulang di Kaki
Gejala rakitis pada bayi yang pertama adalah kaki yang berbentuk tidak normal. Paling sering adalah busur kaki tetapi juga bisa ketukan lutut.
2. Pembengkakan
Pada penderita rakitis biasanya terjadi pembengkakan di pergelangan tangan, lutut dan pergelangan kaki karena ujung tulang lebih besar dari biasanya
3. Masalah Gigi
Gejala rakitis pada bayi yang selanjutnya adalah email gigi yang lemah, keterlambatan pertumbuhan gigi, dan peningkatan risiko gigi berlubang
4. Masalah pada Bagian Kepala
Berikutnya, gejala rakitis pada bayi adalah penutupan fontanelle atau bagian lunak di atas kepala bayi yang terlambat.
Selain itu, tulang tengkorak juga menjadi lunak (craniotabes).
Baca Juga: Mengenal Craniosynostosis, Kelainan Tulang Tengkorak Pada Bayi
5. Rasa Sakit pada Tulang
Bayi yang terkena rakitis, tulang-tulangnya bisa terasa sakit dan nyeri. Karena kondisi ini, Si Kecil mungkin enggan berjalan atau mudah lelah.
Selain itu, cara berjalan anak juga mungkin terlihat berbeda.
6. Pertumbuhan dan Perkembangan yang Buruk
Gejala rakitis pada bayi yang selanjutnya adalah pertumbuhan dan perkembangannya buruk.
Jika kerangka tubuh tidak tumbuh dan berkembang dengan baik, Si Kecil akan memiliki perawakan yang lebih pendek dari tinggi rata-rata anak seusianya.
Di samping itu, keterampilan motorik yang tertunda. Bayi mungkin juga mengalami keterlambatan dalam merangkak dan berjalan
7. Tulang Rapuh
Gejala rakitis pada bayi yang terakhir adalah mudah mengalami patah tulang setelah jatuh ringan atau trauma.
Baca Juga: Cara Mencukupi Kebutuhan Vitamin D Anak untuk Pertumbuhan Tulang
Penyebab dan Faktor Risiko Rakitis pada Bayi
Rakitis adalah kondisi medis yang dapat mempengaruhi pertumbuhan tulang pada bayi dan anak-anak.
Kondisi ini terjadi karena beberapa penyebab dan faktor risiko, yaitu:
Konten di bawah ini disajikan oleh advertiser.
Tim Redaksi Orami tidak terlibat dalam materi konten ini.
Orami Articles — Artikel Seputar Parenting, Kesehatan,
Gaya Hidup dan Hiburan
Copyright © 2024 Orami. All rights reserved.