31 Mei 2023

10 Manfaat Berkebun untuk Kesehatan Fisik dan Mental

Selain jadi aktivitas fisik yang baik, cari tahu juga keuntungan lainnya
10 Manfaat Berkebun untuk Kesehatan Fisik dan Mental

Foto: Orami Photo Stock

Siapa sangka, ternyata ada banyak manfaat berkebun, lho, Moms.

Ini tentu menjadi kabar baik bagi Moms yang hobi merawat tanaman di rumah.

Tidak hanya membuat lingkungan sekitar rumah lebih asri, manfaat berkebun bisa sangat berguna untuk kesehatan fisik dan kesehatan mental kita.

Yuk, kita simak apa saja manfaat berkebun!

Baca Juga: Moms Suka Berkebun? Coba Buat Pupuk Organik di Rumah, Yuk!

Manfaat Berkebun

Memupuk tanah, menyiram bunga, membuang rumput liar, dan mempercantik penempatan tanaman tentunya akan memberikan rasa kepuasan tersendiri.

Dr. Bradley Willcox dari University of Hawaii mengatakan bahwa manfaat berkebun sangat banyak. Salah satunya membuat umur jadi panjang.

“Di Okinawa, warganya percaya, siapa pun yang ingin panjang umur dan sehat membutuhkan ikigai, atau alasan untuk hidup.

Berkebun memberi Anda alasan untuk bangun setiap hari,” ujarnya.

Selain itu, berkebun juga ada hubungannya dengan diet.

Para peneliti telah menunjukkan hubungan antara diet Mediterania dan penuaan yang lebih lambat.

Dr. Bradley menekankan prinsip dasar makan banyak sayuran segar.

“Ketika Anda makan sayuran yang Anda tanam sendiri, dampaknya besar. Rasanya lebih lezat, dan beda kualitas nutrisinya baik vitamin, mineral, maupun senyawa fitoaktif-nya,” tambahnya.

Ingin tahu manfaat berkebun yang lainnya? Intip yuk, Moms!

1. Aktivitas Fisik yang Sangat Baik

Berkebun
Foto: Berkebun (Rhs.org.uk)

Berkebun mengharuskan Moms melakukan begitu banyak gerakan seperti:

  • Memangkas
  • Menggali
  • Menyirami tanaman
  • Membungkuk

Sehingga membuatnya menjadi latihan yang cukup bagus dilakukan sehari-hari.

Penelitian menunjukkan bahwa aktivitas berkebun yang dilakukan selama 3 jam, setara dengan 1 jam di gym!

Jadi, silakan membakar kalori ekstra Moms, dan nikmati manfaat berkebun pada fisik!

Baca Juga: Ini 10 Cara Menanam Selada Hidroponik dan Menggunakan Polybag

2. Penguat Kekebalan Tubuh

Manfaat berkebun lainnya adalah membantu membangun kekebalan dan membuat Moms lebih kuat dari dalam.

Tubuh mendapatkan vitamin D dari paparan sinar matahari.

Kontak langsung dengan tanah yang mengandung jutaan kuman dan bakteri mungkin tampak mengerikan bagi banyak dari kita.

Namun, paparan langsung ini sebenarnya dapat membantu mengembangkan kekebalan terhadap banyak penyakit seperti:

  • Pilek
  • Flu
  • Infeksi
  • Psoriasis
  • Alergi
  • Asma

3. Kehidupan yang Bebas Stres dan Bahagia

Tanaman Bunga
Foto: Tanaman Bunga (Helenair.com)

Tanah mengandung bakteri umum yang disebut Mycobacterium vaccae yang merupakan anti-depresi alami, ini membantu melepaskan hormon bahagia di tubuh kita.

Tanam beberapa tanaman wangi yang indah seperti lavender, rosemary, dan basil untuk menyenangkan indera Moms.

Tumbuhan ini memiliki khasiat terapi dan menyegarkan pikiran dan jiwa dengan wewangian yang menenangkan.

Merawat tanaman dan menghabiskan waktu dengan tanaman pot bisa menjadi penghilang stres.

Baca Juga: 9 Jenis Bunga dalam Pot untuk Memperindah Ruangan Rumah

4. Untuk Fungsi Otak yang Lebih Baik

Melakukan kegiatan berkebun secara teratur akan merangsang daya fungsi otak.

Penelitian telah mengungkapkan bahwa manfaat berkebun secara teratur adalah mengurangi risiko demensia dan penyakit Alzheimer.

Keduanya merupakan penyakit yang mengganggu kemampuan mental kita untuk melakukan tugas sehari-hari.

Berkebun bukan hanya aktivitas fisik, tetapi juga fokus mental. Hal ini membantu dalam pembelajaran kognitif.

5. Meningkatkan Kekuatan Tangan

Memindahkan Tanaman dari Pot
Foto: Memindahkan Tanaman dari Pot (Thespruce.com)

Berkebun akan meningkatkan kelincahan tangan dan kekuatan tangan serta sendi kita karena berbagai aktivitas yang terlibat di dalamnya.

Ini adalah salah satu manfaat berkebun yang paling signifikan untuk lansia karena mengurangi risiko berkurangnya kekuatan di tangan yang kita temui di tahun-tahun kehidupan kita nanti.

Manfaat berkebun ini juga sedang dipraktikkan di pusat rehabilitasi pasien stroke karena merupakan cara positif dan sehat untuk membangun kembali kekuatan tangan yang hilang.

Moms dapat membuat ruang hijau Moms sendiri.

Tambahkan tanaman berbunga berwarna-warni untuk membuat taman sempurna di balkon atau halaman Moms.

Yuk Moms, segera berkebun!

6. Baik untuk Kesehatan Mental dan Daya Ingat

Selain untuk kesehatan fisik, berkebun juga memiliki manfaat untuk kesehatan mental, lho!

Daya ingat pun dilatih agar Moms dapat mengurangi risiko terkena demensia.

7. Membantu Menghadapi Rasa Kesepian

Alat Berkebun
Foto: Alat Berkebun (Goodhousekeeping.com)

Melansir dari American Association of Retired Persons, setelah seseorang pensiun, banyak yang merasa kesulitan untuk bersosialisasi dengan orang lain.

Nah, hal inilah yang membuat banyak orang tua memilih untuk melakukan kegiatan berkebun.

Salah satu manfaat berkebun sendiri adalah bisa membantu seseorang untuk menghadapi dan melawan rasa kesepiannya.

Baca Juga: Mudah, Ini Cara Pasang Paving Block Sendiri untuk Halaman Rumah

8. Mengurangi Risiko Terkena Demensia

Tahukah Moms bahwa salah satu manfaat berkebun adalah mengurangi risiko kita terkena demensia?

Hal tersebut pun dibuktikan oleh sebuah studi yang sudah dilakukan.

Sebuah studi di The Medical Journal of Australia menemukan bahwa dengan bahwa manfaat berkebun sendiri bisa mengurangi risiko kita terkena demensia sebanyak 35%.

Para peneliti sendiri meneliti lebih dari 2,800 orang berusia 60 tahun selama 16 tahun.

Mereka menyimpulkan, aktivitas fisik, lebih spesifiknya berkebun, bisa mengurangi seseorang terkena demensia di masa mendatang.

9. Membantu Sembuh dari Kecanduan

Kebun Bunga
Foto: Kebun Bunga (Unsplash.com/Zoe Schaeffer)

Salah satu manfaat berkebun lainnya adalah bisa membantu seseorang untuk pulih ketika mereka ingin sembuh dari kecanduan.

Terapi horticultural sendiri sudah diketahui sejak ribuan tahun.

Jadi mungkin bukanlah sebuah yang mengejutkan bahwa berkerbun bisa menjadi salah satu cara untuk membantu seseorang sembuh dari ketergantungan.

Dalam sebuah studi di Journal of Therapeutic Horticulture, peneliti menemukan berkebun bisa membuat kita memiliki suasana hati yang positif.

Studi lain di jurnal Addiction Science & Clinical Practice menemukan, orang-orang yang sedang berada di program rehabilitasi seringkali diberikan kesempatan untuk memilih jenis terapi yang natural.

Pilihan tersebut biasanya adalah berlatih kesenian atau berkebunan sebagai terapi alami mereka.

Hasilnya, orang-orang yang memilih berkebun dalam program rehabilitasinya dilaporkan memiliki pengalaman yang lebih menyenangkan dan memuaskan ketimbang mereka yang memilih kesenian.

10. Meningkatkan Kualitas Hidup

Melansir dari Centers for Disease Control and Prevention (CDC) dikatakan bahwa berkebun adalah sebuah latihan.

Aktivitas seperti pengerukan tanah atau memotong rumput masuk ke dalam kategori olahraga ringan hingga sedang.

Namun aktivitas seperti menyekop, menggali, dan memotong kayu kerap dianggap sebagai olahraga berat.

Meski demikian, bekerja di kebun menggunakan banyak otot yang ada di hampir seluruh tubuh.

Makanya tudak heran ketuka orang-orang akan merasa pegal-pegal usai berkebun seharian.

Beberapa studi pun telah menunjukkan bahwa berkebun memiliki banyak manfaat untuk meningkatkan kualitas hidup.

Berkebun bisa membantu kita dalam mengontrol berat badan, mengurangi risiko obesitas pada anak-anak.

Sementara itu para peneliti dari University of Pennsylvania melaporkan bahwa orang-orang yang berkebun biasanya bisa mendapatkan waktu tidur 7 jam setiap malam.

Baca Juga: 13 Cara Menggemburkan Tanah dengan Mudah agar Tanah Subur

Nah itu dia Moms manfaat berkebun yang bisa kita dapatkan. Ternyata berkebun memiliki banyak sekali keuntungan, ya!

  • https://www.aarp.org/health/healthy-living/info-2017/health-benefits-of-gardening-fd.html
  • https://pubmed.ncbi.nlm.nih.gov/16411871/
  • https://www.researchgate.net/publication/321134657_The_use_of_sensory_perception_of_plants_in_horticultural_therapy_of_alcohol_addiction_Journal_of_Therapeutic_Horticulture_272_-_2017_ISSN_2381-5337
  • https://www.ncbi.nlm.nih.gov/pmc/articles/PMC4047771/
  • https://www.cdc.gov/healthyweight/physical_activity/index.html?s_cid=tw_ob387
  • https://www.pennmedicine.org/news/news-releases/2015/june/yoga-running-weight-lifting-an

Konten di bawah ini disajikan oleh advertiser.
Tim Redaksi Orami tidak terlibat dalam materi konten ini.


FOLLOW US

facebook
twitter
instagram
spotify
tiktok

Orami Articles — Artikel Seputar Parenting, Kesehatan,
Gaya Hidup dan Hiburan

Copyright © 2024 Orami. All rights reserved.

rbb