15 April 2022

Dianggap Tumbuhan Liar Biasa, Ketahui 5 Manfaat Daun Pecut Kuda

Daun pecut kuda ternyata kaya manfaat bagi kesehatan
Dianggap Tumbuhan Liar Biasa, Ketahui 5 Manfaat Daun Pecut Kuda

Moms mungkin pernah menemukan daun pecut kuda di lingkungan pekarangan sekitar rumah, tetapi apakah Moms tahu manfaat daun pecut kuda?

Tanaman yang biasa tumbuh secara liar ini memang seringkali dianggap sebagai tanaman biasa. Padahal, manfaat daun pecut kuda luar biasa, lho.

Hal ini karena tanaman daun pecut kuda memiliki sifat antimikroba, antioksidan, dan antiinflamatori sehingga berpotensi baik untuk kesehatan tubuh.

Jika Moms ingin mengetahui manfaat daun pecut kuda lebih lanjut, simak ulasan di bawah ini, yuk!

Baca Juga: Manfaat Daun Sungkai, Konon Bisa Mencegah COVID-19

Tanaman Pecut Kuda

manfaat daun pecut kuda.jpg
Foto: manfaat daun pecut kuda.jpg (Shutterstock)

Foto: Shutterstock

Daun pecut kuda yang memiliki nama ilmiah Stachytarpheta Jamaicensis (L) Vahl biasanya ditemukan di wilayah pekarangan yang kurang terawat atau di tepi-tepi jalanan.

Daun pecut kuda merupakan tanaman terna tahunan yang tumbuh tegak dan bisa mencapai tinggi 20-90 cm. Daunnya tunggal dan bertangkai dengan letak berhadapan.

Helaian daun pecut kuda ini berbentuk bulat telur dengan pangkal menyempit, ujung runcing, tepi bergerigi, permukaan jelas berlekuk-lekuk sepanjang 4-8 cm, lebar 3-6 cm, dan berwarna hijau tua.

Daun pecut kuda memiliki bunga majemuk yang tersusun dalam poros bulir memanjang, seperti pecut dan panjangnya 4-20 cm.

Bunga pecut kuda memiliki ukuran yang kecil, berwarna ungu, dan terkadang juga berwarna putih.

Tanaman yang berasal dari Amerika tropis ini dapat ditemukan di daerah cerah, sedang, dan terlindung dari sinar matahari pada ketinggian 1- 1.500 m di atas permukaan laut.

Baca Juga: Selain Daun Katuk, Ketahui 7 Makanan Pelancar ASI Ini

Manfaat Daun Pecut Kuda

Manfaat daun pecut kuda telah lama diketahui oleh masyarakat tradisional sehingga banyak digunakan sebagai obat alternatif.

Daun pecut kuda secara tradisional telah dimanfaatkan sebagai:

Namun, apakah manfaat daun pecut kuda tersebut benar-benar efektif dalam mengatasi beragam penyakit?

Berikut manfaat daun pecut kuda yang dilengkapi dengan fakta ilmiahnya, Moms.

1. Kaya akan Antioksidan

manfaat daun pecut kuda sebagai antioksidan.jpg
Foto: manfaat daun pecut kuda sebagai antioksidan.jpg (africanplants.senckenberg.de)

Foto: africanplants.senckenberg.de

Daun pecut kuda merupakan sumber antioksidan alami.

Potensi antioksidan yang dikandung oleh tanaman daun pecut kuda ini dibuktikan dengan sebuah penelitian yang dilakukan oleh mahasiswa Program Studi Farmasi, Fakultas MIPA, Universitas Sam Ratulangi, Manado.

Daun pecut kuda yang juga biasa disebut dengan daun ekor tikus oleh masyarakat wilayah Tomohon terbukti mengandung senyawa senyawa metabolit sekunder, seperti alkaloid, flavonoid, triterpenoid, tanin dan saponin.

Kesemuanya secara keseluruhan termasuk dalam zat antioksidan.

Selain itu, daun pecut kuda memiliki ekstrak etil asetat, ekstrak n-heksan dan ekstrak etanol.

Semua kandungan ini merupakan antioksidan dengan aktivitas sangat kuat dan yang paling baik di antara ketiganya adalah ekstrak etil asetat.

Antioksidan merupakan senyawa yang dapat menginaktivasi radikal bebas serta menghambat pembentukan radikal bebas baru dengan cara mendonorkan elektron dan mengikat radikal bebas.

Baca Juga: Jarang Dilirik, Ternyata Ada 15+ Manfaat Daun Binahong untuk Kesehatan!

2. Bersifat Antibakteri

manfaat daun pecut kuda sebagai antibakteri
Foto: manfaat daun pecut kuda sebagai antibakteri (Arah.com)

Foto: Orami Photo Stock

Manfaat daun pecut kuda yang berikutnya adalah menyembuhkan luka secara alami karena memiliki sifat antibakteri.

Sebuah jurnal yang diterbitkan oleh Jurusan Tadris IPA Biologi FITK IAIN Mataram menunjukkan bahwa daun pecut kuda mampu menghambat pertumbuhan bakteri Staphylococcus aureus.

Staphylococcus aureus biasanya menyebabkan bisul, impetigo, selulitis, dan Staphylcoccal Scalded Skin Syndrome (SSSS).

Infeksi bakteri ini pada kulit ditandai dengan munculnya kemerahan, bengkak, nyeri, dan nanah pada luka.

Dalam penelitian lain oleh Program Studi Pendidikan kimia, FKIP, Universitas Samudra juga menemukan daun pecut kuda memiliki kandungan zat kimia yang mampu menyembuhkan luka, berupa:

  • Flavanoid
  • Saponin
  • Tanin
  • Steroid
  • Triterpenoid

Baca Juga: 10+ Manfaat Daun Sereh, Bisa Meringankan Gejala PMS Lho!

3. Mengatasi Radang Tenggorokan

manfaat daun pecut kuda untuk radang tenggorokan
Foto: manfaat daun pecut kuda untuk radang tenggorokan (Orami Photo Stock)

Foto: Orami Photo Stock

Manfaat daun pecut kuda lainnya, yakni dapat mengatasi radang tenggorokan.

Studi Jurusan Teknologi Pangan, FPP Universitas Muhammadiyah Malang menunjukkan, manfaat daun pecut salah satunya adalah menghambat pertumbuhan bakteri.

Penelitian menggunakan 40% ekstrak daun pecut kuda dengan penambahan perasa alami daun mint sebanyak 10%.

Hasil studi menunjukkan tanaman tersebut dapat menghambat pertumbuhan bakteri Streptococcus pyogenes penyebab penyakit radang tenggorokan.

Hal ini karena permen yang dibuat dari ekstrak daun pecut dan campuran daun mint diketahui mengandung alkaloid, tanin, dan saponin yang dapat bekerja sebagai antibakteri.

Streptococcus pyogenes atau grup A Streptococcus (bisa disebut sebagai grup A strep, atau GAS) termasuk bakteri patogen yang banyak menginfeksi manusia.

Bakteri tersebut menginfeksi manusia ketika pertahanan tubuh inang menurun, dan kemudian menyebar sampai ke jaringan.

Baca Juga: Konsumsi Daun Pepaya untuk Ibu Hamil, Benarkah Bisa Menyebabkan Keguguran?

4. Menurunkan Demam

manfaat daun pecut kuda untuk menurunkan demam
Foto: manfaat daun pecut kuda untuk menurunkan demam (Orami Photo Stock)

Foto: Orami Photo Stock

Manfaat daun pecut kuda juga ternyata dapat menurunkan demam.

Klaim ini didukung oleh Jurnal Politeknik Kesehatan Kemenkes Medan yang menunjukkan bahwa infusa daun pecut kuda memiliki khasiat antipiretik (penurun panas).

Daya antipiretik infusa daun pecut kuda ini 40% hampir sama dengan sirup parasetamol yang biasanya dikonsumsi sebagai obat demam.

Penelitian ini dilakukan pada hewan merpati sehingga penelitian lain yang serupa perlu dilakukan untuk membuktikan keefektifan daun pecut kuda sebagai obat penurun demam.

Baca Juga: 9 Manfaat Rebusan Daun Salam dari Ujung Kaki Hingga Ujung Rambut

5. Mengobati Keputihan pada Wanita

manfaat daun pecut kuda untuk keputihan
Foto: manfaat daun pecut kuda untuk keputihan

Foto: Orami Photo Stock

Manfaat daun pecut kuda lainnya adalah dapat mengobati keputihan pada wanita.

Keputihan memang menjadi hal yang normal pada wanita, tetapi juga bisa menyebabkan rasa tidak nyaman untuk beraktivitas.

Studi Uji Aktivitas Antijamur Ekstrak Bertingkat dan Fraksi Daun Pecut Kuda Terhadap Candida Albicans menunjukkan, ekstrak bertingkat dan fraksi dari daun pecut memiliki aktivitas antijamur.

Aktivitas antijamur ini bekerja terhadap Candida albicans yang berada di vagina dan sebagai penyebab keputihan.

Itulah manfaat daun pecut kuda bagi kesehatan tubuh yang sangat luar biasa. Jadi, jangan anggap sepele tumbuhan liar ini lagi ya, Moms.

  • http://download.garuda.ristekdikti.go.id/article.php?article=900086&val=14173&title=Uji%20Ekstrak%20Daun%20Pecut%20Kuda%20Stachytarpheta%20jamaicencis%20L%20Sebagai%20Penghambat%20%20Bakteri%20Staphylococcus%20aureus
  • http://eprints.umm.ac.id/60609/14/Wahyudi%20Seqip%20Sahirah%20Resya%20-%20Daun%20pecut%20kuda%20Stachytaroheta%20jamaicensis%20permen%20antibakteri.pdf
  • https://ejurnalunsam.id/index.php/katalis/article/view/1829
  • https://ejournal.unsrat.ac.id/index.php/jmuo/article/view/29000
  • http://karyailmiah.unisba.ac.id/index.php/farmasi/article/view/7940
  • http://repo.poltekkes-medan.ac.id/jspui/bitstream/123456789/920/1/KARYA%20TULIS%20ILMIAH%20GRACE.pdf

Konten di bawah ini disajikan oleh advertiser.
Tim Redaksi Orami tidak terlibat dalam materi konten ini.


FOLLOW US

facebook
twitter
instagram
spotify
tiktok

Orami Articles — Artikel Seputar Parenting, Kesehatan,
Gaya Hidup dan Hiburan

Copyright © 2024 Orami. All rights reserved.

rbb