30 Juli 2023

Mengenal Tanaman Walisongo, dari Mitos dan Cara Merawatnya!

Mitos tanaman ini bisa membawa keberuntungan dan menangkal makhluk halus!
Mengenal Tanaman Walisongo, dari Mitos dan Cara Merawatnya!

Ada banyak mitos tanaman Walisongo yang beredar di masyarakat. Meski begitu, yang paling utama dari tanaman ini adalah sebagai tanaman hias rumah untuk menetralisir udara.

Selain itu, tanaman ini banyak digunakan sebagai pajangan di ruangan.

Tanaman yang memiliki nama latin Schefflera grandiflora ini memiliki ciri-ciri daunnya cukup tebal dengan warna hijau dan putih kekuning-kuningan.

Pangkal daunnya juga seperti jari dan berjumlah 9. Tanaman ini termasuk dalam golongan tanaman perdu yang cukup langka di Indonesia.

Harga tanaman Walisongo ini di pasaran masih relatif mahal jika dibandingkan dengan bunga hias lainnya, terlebih bunga Walisongo impor.

Lantas, mengapa mitos tanaman Walisongo masih sering beredar? Yuk, simak penjelasannya!

Asal Usul Tanaman Walisongo

Tanaman Walisongo atau Australian Umbrella Tree
Foto: Tanaman Walisongo atau Australian Umbrella Tree (thespruce.com)

Tanaman Walisongo atau umbrella tree (Schefflera arboricola), merupakan tumbuhan yang selalu hijau dan memiliki daun mengkilap yang tersebar seperti payung.

Bentuk daunnya yang menyerupai payung ini terkadang lebih menonjol, karena bagian bawah daun bisa gugur sehingga batangnya terlihat kosong.

Sementara daun-daun hijau yang lebat tetap ada di bagian atasnya, memberikan kesan visual seperti payung terbuka.

Kadang-kadang, tanaman Walisongo sering disamakan dengan Heptapleurum actinophyllum yang sangat mirip.

Baca Juga: 9 Jenis Tanaman Hias Tahan Panas, Mudah Dirawat!

Cara termudah untuk membedakannya adalah melalui ukuran dan bentuk daunnya, namun perawatan yang diperlukan untuk kedua jenis tanaman ini hampir sama.

Tanaman Walisongo berasal dari hutan-hutan di Taiwan, Cina, New Guinea, dan Australia.

Faktanya, tanaman ini banyak ditemukan di Australia sehingga kadang-kadang disebut sebagai “schefflera Australia”.

Perlu diketahui bahwa tanaman ini dapat menjadi invasif dan bahkan dianggap sebagai gulma di beberapa daerah.

Sejarah Tanaman Walisongo

Tanaman Walisongo
Foto: Tanaman Walisongo (pxhere)

Moms mungkin bingung mengapa tanaman ini disebut tanaman walisongo? Adakah kaitannya dengan Wali Songo atau 9 wali?

Tertanyata, nama tersebut dipakai karena dalam satu tangkai tanaman ini biasanya terdapat 9 helai daun.

Hal ini sejalan dengan sebutan Wali Songo yang merujuk pada sembilan tokoh yang menyebarkan agama Islam di Indonesia.

Wali Songo memiliki arti sembilan wali yang punya sejarah penting bagi perkembangan agama Islam di Nusantara.

Karena memiliki 9 helai daun dan diberi nama Walisongo, tanaman ini dianggap memiliki makna simbolik yang berkaitan dengan spiritual.

Oleh karena itu, tidak heran jika banyak masyarakat yang memiliki tanaman Walisongo di rumah mereka.

Mitos Tanaman Walisongo

mitos tanaman walisongo.jpg
Foto: mitos tanaman walisongo.jpg

Indonesia tampaknya memang senang dengan hal-hal berbau mitos, termasuk mitos seputar tanaman.

Berikut mitos tanaman Walisongo yang mungkin Moms belum ketahui.

1. Pembawa Keberuntungan

Biasanya, dalam satu tangkai tanaman Walisongo terdapat 8-9 kelopak daun. Ini sesuai dengan namanya, songo yang berarti sembilan.

Meskipun begitu, kebanyakan kelopak tersebut hanya berjumlah 8. Kelopak berjumlah 9 sangat jarang ditemui.

Ada mitos yang beredar, bila seseorang mempunyai tanaman Walisongo yang terdiri dari 9 kelopak daun, maka orang tersebut akan mendapat keberuntungan.

Oleh karena itu, Moms tidak perlu ragu lagi bila ingin memelihara tanaman Walisongo ini.

2. Penangkal Roh Halus

Tidak hanya itu, mitos tanaman Walisongo berikutnya yang beredar justru berkaitan dengan makhluk halus.

Bagi sebagian orang, tanaman yang satu ini dipercaya sebagai penangkal roh halus yang jahat.

Namun, semua ini hanyalah mitos, bukan? Karena mudah dirawat dan dapat mempercantik rumah, tak ada salahnya Moms memelihara tanaman ini.

Siapa tahu memang bisa membawa keberuntungan dan keamanan.

Baca Juga: 10+ Tanaman Hias Beracun yang Berbahaya untuk Si Kecil

Cara Budidaya Tanaman Walisongo

Cara Budidaya Tanaman Walisongo
Foto: Cara Budidaya Tanaman Walisongo

Cara menanam tanaman Walisongo bisa dilakukan melalui 3 metode, yaitu cara stek, cangkok, atau dengan menyebarkan bijinya.

Namun pada kesempatan ini, Moms akan mempelajari cara menanam tanaman Walisongo melalui teknik stek pucuk.

Alasannya karena teknik inilah yang paling mudah dipraktikkan serta menghasilkan anakan yang lebih baik dibanding dengan teknik lainnya.

Langkah pertama bisa dilakukan dengan mempersiapkan alat dan bahan yang diperlukan, berikut di antaranya:

Alat dan Bahan:

  • Pisau atau gunting tanaman
  • Pot atau polybag
  • Indukan bunga Walisongo
  • Media tanam berupa pasir

Cara Menanam:

  1. Pertama-tama, persiapkanlah media tanam yang dibutuhkan.
  2. Ada baiknya menambahkan unsur hara ke dalam media tanam yang akan digunakan tersebut agar nantinya dapat merangsang pertumbuhan akar menjadi lebih cepat.
  3. Caranya adalah dengan mencampurkan pasir malang, pupuk kompos atau pupuk kandang, dan sekam bakar.
  4. Gunakan perbandingan 2 : 1 : 3, lalu diamkan selama 1 hari agar nutrisi dalam pupuk tersebut bisa terserap sempurna.
  5. Ambil atau potong cabang bunga Walisongo dengan panjang sekitar 15 – 30 cm dengan pisau atau gunting tanaman.
  6. Pilih tanaman yang sehat serta tidak terlalu tua.
  7. Oleskan fungisida atau zat perangsang tumbuhan pada permukaan batang yang telah dipotong.
  8. Tanam di dalam media tanam sementara, beri sedikit air untuk menjaga kelembapannya.
  9. Tempatkanlah bibit bunga Walisongo tersebut di daerah yang teduh.
  10. Jika bibit bunga Walisongo telah kuat, Moms bisa memindahkannya ke media tanam permanen.

Jika Moms berencana menempatkan tanaman Walisongo di dalam ruangan, maka letakkanlah dalam pot yang memiliki bentuk atau warna yang menarik.

Sehingga, tampilan dari bunga ini akan lebih menonjol lagi.

Baca Juga: 9 Cara Membuat Pot Tanaman Hias dari Barang Bekas, Cantik dan Mudah!

Dalam merawat tanaman walisongo, sebenarnya hampir sama dengan tanaman hias lainnya. Nah berikut...

Konten di bawah ini disajikan oleh advertiser.
Tim Redaksi Orami tidak terlibat dalam materi konten ini.


FOLLOW US

facebook
twitter
instagram
spotify
tiktok

Orami Articles — Artikel Seputar Parenting, Kesehatan,
Gaya Hidup dan Hiburan

Copyright © 2024 Orami. All rights reserved.

rbb