8 Ciri-ciri Kulit Kombinasi dan Cara Merawatnya dengan Tepat
Penting sekali untuk merawat kulit berdasarkan jenis kulit, termasuk pemilik kulit kombinasi.
Apabila Moms memiliki kulit yang kombinasi akan lebih rumit perawatannya.
Karena itu pahami ciri dan cara menjaga kulit kombinasi tetap lembap dan sehat berikut ini.
Baca Juga: Simak Cara Memilih Skincare untuk Kulit Kombinasi
Ciri-Ciri Kulit Kombinasi
Umumnya, ada 3 jenis kulit yang bisa dikenali, yaitu kering, berminyak, dan kulit kombinasi.
Pemilik jenis kulit kombinasi dapat mengalami beberapa area di wajah mereka yang kering dan beberapa area lainnya yang berminyak.
Melansir City Skin Clinic, kulit kombinasi dapat dipengaruhi faktor internal dan eksternal.
Produksi minyak pada kulit kombinasi dapat disebabkan oleh perubahan hormonal dan pola makan.
Sementara bagian yang kering pada kulit kombinasi bisa karena cuaca ekstrem.
Berikut beberapa ciri-ciri dari kulit kombinasi yang dialami sejumlah orang:
1. Zona T Berminyak
Bagian dahi, hidung, dan dagu (sering disebut dengan "Zona T") cenderung lebih berminyak dibandingkan bagian lain dari wajah.
2. Pipi Kering atau Normal
Bagian pipi dan tepi wajah biasanya cenderung kering atau memiliki tekstur normal.
3. Pori-pori Besar di Zona T
Banyak orang dengan tipe kulit kombinasi memiliki pori-pori yang tampak lebih besar atau lebih terbuka di area Zona T.
3. Kemungkinan Muncul Jerawat
Jerawat bisa muncul di bagian wajah yang berminyak, terutama di Zona T.
4. Ketidakstabilan
Terkadang, kondisi kulit bisa berubah tergantung pada musim, iklim, diet, hormon, atau faktor lainnya.
Misalnya, selama musim panas, seluruh wajah mungkin menjadi lebih berminyak, sementara saat udara dingin, bagian kering mungkin menjadi lebih kering.
5. Kemerahan
Beberapa orang dengan kulit kombinasi mungkin mengalami kemerahan, terutama di bagian pipi.
6. Ketidakseragaman Tekstur
Tekstur kulit mungkin tidak seragam. Misalnya, area yang berminyak mungkin tampak lebih kasar atau memiliki lebih banyak komedo.
Sedangkan area yang kering mungkin tampak lebih halus atau bersisik.
7. Mudah Teriritasi
Bagian kulit yang kering mungkin mudah teriritasi, terutama saat menggunakan produk dengan alkohol atau bahan lain yang mungkin terlalu keras.
8. Pengelupasan
Terkadang, area yang kering dapat mengalami pengelupasan, terutama saat terpapar kondisi cuaca yang ekstrem atau setelah penggunaan produk yang kurang cocok.
Baca Juga: 13 Dokter Saraf Terbaik di Jakarta serta Tempat Praktiknya
Cara Merawat Kulit Kombinasi dengan Tepat
Sejumlah orang masih belum tahu cara merawat kulit kombinasi dengan tepat. Pentingnya menjaga kulit agar tetap terhidrasi dengan baik.
Nah, beberapa tips di bawah ini bisa jadi panduan Moms sehari-hari. Simak, ya!
1. Mencukupi Cairan Tubuh
Dalam studi di Journal of Cosmetic Dermatology, air sangat penting untuk fungsi normal kulit dan terutama lapisan luarnya, stratum corneum (SC).
Kehilangan air dari kulit dapat menyebabkan kulit dehidrasi. Karenanya, cara merawat kulit kombinasi yakni dengan minum air putih dengan cukup.
Pastikan untuk setiap hari minum setidaknya minimal 8 gelas per harinya, ya.
2. Memakai Pelembap Khusus
Mempunyai kulit kombinasi memang tidak bisa sembarangan memilih produk perawatan kulit, ya, Moms.
Namun, tenang saja, ada tips sederhana untuk menjaga kulit kombinasi agar tidak mudah mengalami dehidrasi pada kulit.
Salah satunya dengan menggunakan produk pelembap untuk kulit kombinasi.
Caranya dengan menggunakan pelembap atau serum yang mengandung hyaluronic acid yang sangat baik untuk menjaga kadar air di kulit.
3. Kebutuhan Pelembab yang Berbeda
Moms mungkin merasa perlu untuk sering mengaplikasikan pelembab di area yang kering, sedangkan bagian berminyak mungkin memerlukan pelembab yang lebih ringan atau bahkan pengontrol kilap.
Melansir Women'sHealth, Lindsey Zubritsky, Dermatolog yang berbasis di Pittsburgh, sebagai pemilik kulit kombinasi di musim panas, ia menggunakan moisturizer berbahan gel yang ringan, cepat menyerap dan tidak terasa berat di kulit.
Sementara di musim dingin, ia memilih pelembap yang lebih kental dan lembut.
4. Gunakan Pembersih Wajah Berbahan Gel
Hal satu ini juga tak kalah penting untuk diperhatikan. Pemilik kulit kombinasi sebaiknya memakai pembersih wajah dengan tekstur gel.
Hal ini karena tekstur gel akan lebih terasa lembut di kulit.
Tak hanya itu, pilihlah produk yang tidak mengandung pewangi atau bahan-bahan lain yang dapat memicu iritasi atau alergi.
Baca Juga: Cocok untuk Kulit Berminyak, Ketahui Apa Itu Exfoliating Toner
5. Pemilihan Toner
Pemilihan toner juga penting karena tidak semua cocok untuk kulit kombinasi.
Pilih toner yang mengandung antioksidan tinggi dan tidak mengandung alkohol untuk mencegah kulit semakin kering.
Kulit semakin kering bisa menjadi pemicu dehidrasi pada kulit yang perlu diperhatikan.
Baca Juga: 17 Vitamin Anak Terbaik untuk Daya Tahan Tubuh dan Tumbuh Kembang Si Kecil
Konten di bawah ini disajikan oleh advertiser.
Tim Redaksi Orami tidak terlibat dalam materi konten ini.
Orami Articles — Artikel Seputar Parenting, Kesehatan,
Gaya Hidup dan Hiburan
Copyright © 2024 Orami. All rights reserved.