03 Maret 2022

Hindari Kecelakaan Kerja, Ini Jenis Alat Pelindung Diri yang Wajib Dikenakan

Semua alat pelindung diri ini menjamin keselamatan kerja
Hindari Kecelakaan Kerja, Ini Jenis Alat Pelindung Diri yang Wajib Dikenakan

Moms pasti sudah tahu apa itu alat pelindung diri yang sering dipakai saat seseorang tengah bekerja.

Alat pelindung diri (APD) adalah pakaian atau aksesori lainnya yang wajib dikenakan saat bekerja untuk mencegah dan mengurangi risiko terjadinya kecelakaan kerja.

Penggunaan alat pelindung diri ini penting karena beberapa pekerjaan memiliki risiko tinggi melukai seseorang.

Selain itu, jenis alat pelindung diri yang harus dikenakan ini bisa berbeda-beda, tergantung dengan jenis pekerjaan.

Secara umum, alat pelindung diri adalah perlengkapan yang wajib digunakan.

Tujuannya untuk melindungi pekerja dari bahaya cedera atau penyakit serius yang kerap berkaitan dengan pekerjaan.

Alat-alat ini didesain secara khusus sesuai jenis pekerjaan.

Misalkan, APD untuk pekerja di laboratorium akan berbeda dengan APD yang dikenakan pekerja konstruksi.

Yuk, kenali berbagai alat pelindung diri berikut ini!

Baca Juga: 6 Cara Melakukan Pertolongan Pertama pada Kecelakaan Menurut Kondisi Korban

Berbagai Jenis Alat Pelindung Diri

Semua jenis alat pelindung diri didesain sesuai dengan standar dan syarat yang berlaku.

Ia harus dalam kondisi yang bersih, ukuran yang pas, dan nyaman untuk dikenakan dalam waktu yang lama.

Semua pelindung diri juga perlu diganti secara berkala jika sudah tidak berfungsi baik atau habis batas waktu pemakaiannya.

Pemerintah Indonesia melalui Departemen Tenaga Kerja dan Transmigrasi telah mewajibkan pemakaian APD.

Menurut Center for Disease Control and Prevention, berikut beberapa jenisnya:

1 . Alat Pelindung Kepala

alat pelindung diri - helm
Foto: alat pelindung diri - helm

Foto: freepik.com

Alat pelindung diri ini berfungsi untuk melindungi kepala dari pukulan, benturan, atau cedera kepala akibat hantaman atau kejatuhan benda keras.

Ia juga digunakan demi melindungi kepala dari radiasi panas, api, percikan bahan kimia, atau suhu ekstrem.

Nah, jenis alat pelindung kepala ini ada helm pengaman (safety helmet), topi atau tudung kepala, dan pelindung rambut.

Baca Juga: 6 Cara Pertolongan Pertama Terkena Air Panas

2. Alat Pelindung Mata dan Wajah

alat pelindung diri - face shield
Foto: alat pelindung diri - face shield

Foto: qz.com

Setelah alat pelindung kepala, ada alat yang ditujukan untuk melindungi mata dan muka dari bahaya paparan bahan kimia.

Ada beberapa potensi bahan kimia yang berbahaya jika terkena mata atau muka seseorang.

Misalnya, seperti amonium nitrat, gas, dan partikel yang melayang di udara atau air, percikan benda kecil, panas, atau uap.

Kacamata khusus atau spectacles dan goggles adalah alat pelindung mata yang paling umum untuk digunakan.

Sementara itu, tameng muka (face shield) atau full face mask adalah jenis alat pelindung muka yang digunakan untuk menutupi dan melindungi seluruh bagian wajah.

3. Alat Pelindung Telinga

alat pelindung diri - ear protection
Foto: alat pelindung diri - ear protection

Foto: helpingmehear.com

Jenis alat pelindung diri selanjutnya adalah sumbat telinga atau ear plug atau penutup telinga (ear muff).

Alat ini melindungi telinga dari suara yang bising, atau dari tekanan yang disebabkan oleh bising yang terus-menerus terjadi, atau bahkan dari dentuman alat keras.

Baca Juga: 9 Cara Merawat Telinga, Jangan Gunakan Cotton Buds!

4. Alat Pelindung Saluran Pernapasan

alat pelindung diri - respirator
Foto: alat pelindung diri - respirator

Foto: weeklysafety.com

Alat pelindung saluran pernapasan juga bisa diandalkan untuk melindungi seseorang saat bekerja.

Ini melindungi organ pernapasan dengan cara tetap memberikan udara bersih atau menyaring zat atau benda berbahaya.

Benda tersebut misalnya mikroorganisme (virus, bakteri, dan jamur), debu, kabut, uap, asap, dan gas kimia tertentu.

Berkat alat pelindung ini, maka zat asing tidak akan terhirup dan masuk ke dalam tubuh.

Nah, beberapa jenis alat pelindung saluran pernapasan, antara lain:

  • Masker.
  • Respirator.
  • Tabung atau cartridge khusus untuk menyalurkan oksigen.
  • Tangki selam dan regulator, untuk pekerja di dalam air.

5. Alat Pelindung Tangan

alat pelindung diri - gloves
Foto: alat pelindung diri - gloves

Foto: safetynow.com

Alat pelindung diri selanjutnya adalah sarung tangan.

Umumnya, terbuat dari material khusus, tergantung kebutuhan dan pekerjaan yang dilakukan.

Alat ini biasanya dibuat dari bahan logam, kulit, kanvas, kain, karet, atau bahan khusus untuk memberikan perlindungan maksimal dari paparan zat kimia tertentu.

6. Alat Pelindung Kaki

alat pelindung diri - shoes
Foto: alat pelindung diri - shoes

Foto: suiga.com

Kaki harus terlindungi dari benturan atau tertimpa berat, tertusuk benda tajam, terkena cairan panas atau dingin dan bahan kimia berbahaya, serta terpeleset karena permukaan lantai yang licin.

Jenis yang digunakan berupa sepatu karet (boots) dan safety shoes.

Baca Juga: Pergelangan Kaki Terkilir, Ini Penyebab dan Cara Mengatasinya!

7. Pakaian Pelindung

alat pelindung diri - baju apd
Foto: alat pelindung diri - baju apd

Foto: alibaba.com

Ini adalah jenis alat pelindung diri yang perlu digunakan untuk melindungi tubuh dari suhu panas atau dingin yang ekstrem.

Pakaian khusus ini juga melindungi dari paparan api dan benda panas, percikan bahan kimia, uap panas, benturan, radiasi, gigitan atau sengatan binatang, serta infeksi virus, jamur, dan berbagai jenis bakteri.

Ada beberapa jenis pakaian pelindung yang bisa digunakan, misalnya rompi (vests), celemek (apron atau coveralls), jaket, dan pakaian terusan (one piece coverall).

8. Sabuk dan Tali Keselamatan

alat pelindung diri - belt
Foto: alat pelindung diri - belt

Foto: freepik.com

Jika pekerja perlu naik ke menara yang tinggi, atau ke jembatan yang cukup membahayakan, maka perlu menggunakan sabuk tali keselamatan.

Ini juga digunakan demi membatasi gerakan pekerja agar mereka tidak jatuh atau terlepas dari posisi aman.

Alat ini juga umum digunakan untuk pekerja yang perlu masuk ke dalam ruangan yang sempat di bawah tanah.

9. Pelampung

alat pelindung diri - pelampung
Foto: alat pelindung diri - pelampung

Foto: express.co.uk

Alat pelindung diri terakhir adalah pelampung.

Alat ini berguna untuk para pekerja yang aktivitasnya di permukaan air memerlukan alat pelindung diri ini agar bisa mengambang dan tidak tenggelam.

Beberapa jenis yang paling umum digunakan adalah life jacket atau life vest.

Baca Juga: Ketahui Manfaat Jaket Sauna dan Risikonya saat Digunakan

Itulah beberapa alat pelindung diri yang wajib diketahui.

Nah, pastikan mendapatkan alat pelindung diri sesuai dengan pekerjaan yang dijalani, terlebih jika pekerjaan yang dilakukan ini cukup berisiko atau berbahaya.

Selain itu, saat Moms mendapatkan alat pelindung diri untuk bekerja, pastikan mengenakan sesuai petunjuk agar keselamatan bekerja tetap terjamin.

  • https://www.osha.gov/personal-protective-equipment
  • https://www.ruparupa.com/blog/alat-pelindung-diri-kesehatan-dan-keselamatan-kerja-k3/
  • https://www.cdc.gov/hai/prevent/ppe.html

Konten di bawah ini disajikan oleh advertiser.
Tim Redaksi Orami tidak terlibat dalam materi konten ini.


FOLLOW US

facebook
twitter
instagram
spotify
tiktok

Orami Articles — Artikel Seputar Parenting, Kesehatan,
Gaya Hidup dan Hiburan

Copyright © 2024 Orami. All rights reserved.

rbb