20 November 2022

5+ Manfaat Beta Karoten untuk Kesehatan dan Sumber Makanannya

Kandungan beta karoten dapat menunjang kesehatan janin juga, lho
5+ Manfaat Beta Karoten untuk Kesehatan dan Sumber Makanannya

Tubuh memiliki berbagai senyawa kimia untuk menjalankan fungsi setiap organ. Salah satunya yakni beta karoten.

Senyawa ini umumnya ditemukan dalam sayuran dan buah-buahan berwarna orange dan hijau tua.

Diketahui, terdapat beragam manfaat di dalamnya untuk kesehatan tubuh, lho.

Yuk, simak bersama manfaat dan beragam sumber makanannya, Moms.

Baca Juga: 7 Pantangan Makanan Penderita Prostat, Hindari!

Manfaat Beta Karoten untuk Kesehatan

Beta karoten adalah senyawa yang memberi warna kuning, oranye, dan merah pada sayuran.

Tubuh mengubah beta karoten menjadi vitamin A (retinol). Vitamin A ini dikenal sebagai nutrisi penting untuk indera penglihatan.

Tak hanya itu, ini juga memainkan peran penting dalam pertumbuhan sel dan menjaga kesehatan organ seperti jantung, paru-paru, dan ginjal.

Berikut beragam manfaat beta karoten untuk kesehatan tubuh:

1. Menjaga Fungsi Paru-paru

Kondisi Paru-Paru
Foto: Kondisi Paru-Paru (Npr.org)

Melansir National Institutes of Health, vitamin A yang diproduksi tubuh dari beta karoten, membantu paru-paru bekerja dengan baik.

Bagi mereka yang mengonsumsi makanan kaya akan senyawa ini, juga berisiko rendah terkena kanker, termasuk kanker paru-paru.

Studi tahun 2017 yang diterbitkan dalam Frontiers menemukan bahwa, lebih dari 2.500 orang yang mengonsumsi beta karoten memiliki efek perlindungan terhadap kanker paru-paru.

Konon, penelitian ini belum menunjukkan bahwa suplemen kesehatan juga memiliki efek yang sama.

2. Menjaga Kesehatan Mata

Beta karoten sendiri adalah bentuk tidak aktif dari Vitamin A, yang merupakan antioksidan kuat dan dibutuhkan oleh tubuh Moms untuk kesehatan mata.

Dikutip dari European Journal of Nutrition, vitamin A memegang peran penting untuk kesehatan, terutama selama kehamilan dan masa menyusui.

Vitamin A juga berperan penting dalam perkembangan janin dan bayi baru lahir. 

Jadi, sangat disarankan untuk ibu hamil dan menyusui memenuhi kebutuhan vitamin A untuk kesehatan janin, ya.

3. Mempercepat Pemulihan

Jus Wortel (Orami Photo Stocks)
Foto: Jus Wortel (Orami Photo Stocks)

Bagi janin, Vitamin A juga penting untuk pertumbuhan, termasuk pengembangan organ internal, mata, tulang, sirkulasi pernapasan, dan sistem saraf pusat.

Bahkan, manfaat beta karoten ini juga membantu memperbaiki jaringan setelah proses persalinan. Sehingga, ini sangat penting untuk Moms.

German Nutrition Society (DGE) merekomendasikan peningkatan 40% asupan vitamin A untuk ibu hamil dan 90% peningkatan untuk ibu menyusui untuk pemulihan pasca persalinan.

Ini bisa diperoleh dari makanan ataupun suplemen kesehatan yang mengandung beta karoten.

Baca Juga: 12 Manfaat Buah Alpukat yang Menakjubkan

4. Mencegah Pertumbuhan Sel Kanker

Penelitian dalam Diseases menunjukkan bahwa mengonsumsi makanan yang tinggi antioksidan dan beta karoten dapat membantu melindungi terhadap perkembangan kanker tertentu.

Jenis-jenis kanker ini termasuk:

Secara umum, para ahli juga merekomendasikan untuk menyeimbangi makanan yang kaya akan vitamin dan mineral.

5. Meningkatkan Kesehatan Kulit

Cara Merawat Wajah
Foto: Cara Merawat Wajah (Orami Photo Stock)

Beta karoten juga dapat membantu meningkatkan kesehatan kulit kita. Hal ini karena efek antioksidannya, lho!

Diketahui, mikronutrien antioksidan termasuk beta karoten, dapat meningkatkan pertahanan kulit terhadap radiasi UV.

Serta secara tak langsung, ini membantu menjaga kesehatan dan penampilan kulit.

Hal ini pun perlu dibarengi dengan penggunaan sunscreen agar perlindungan kulit lebih optimal, Moms.

6. Melancarkan Fungsi Otak

Studi yang diterbitkan dalam Cochrane, menemukan adanya manfaat beta karoten terhadap fungsi kognitif dan memori.

Perlu diingat bahwa manfaat kognitif ini dapat terlihat dalam jangka panjang sekitar 18 tahun.

Meningkatkan asupan sayur dan buah kaya beta karoten dapat menurunkan risiko penurunan kognitif dan kondisi gangguan otak seperti demensia.

Meski begitu, kekurangannya yakni para peneliti tidak menemukan efek yang signifikan dalam jangka pendek.

Sumber Makanan Beta Karoten

Ada cukup banyak makanan yang mengandung beta karoten untuk Moms konsumsi, lho. Apa saja? Berikut rincian makanannya:

1. Wortel

Sayuran yang satu ini dikenal kaya akan vitamin A.

Bahkan mungkin sejak Moms masih kecil, orang tua sering menyajikan wortel sebagai makanan yang mendukung pertumbuhan.

Wortel memang mengandung vitamin A yang sangat baik untuk penglihatan. Ini salah satu makanan yang kaya akan beta karoten, Moms.

Tak hanya itu, makanan ini juga mudah diolah untuk menjadi sup maupun jus. Rasanya yang manis menjadi kesukaan banyak orang, bahkan Si Kecil pun menyukainya.

Baca Juga: Makanan yang Mengandung Lebih Banyak Vitamin C dibanding Jeruk

2. Labu Kuning

Selain wortel, labu kuning juga menjadi sumber beta karoten yang baik bagi kesehatan, khususnya ibu hamil.

Di Indonesia, tidak sulit menemukan makanan yang mengandung labu kuning. 

Labu kuning banyak diolah menjadi kue kering dan berbagai minuman seperti kolak.

3. Bayam

Bayam (Orami Photo Stock)
Foto: Bayam (Orami Photo Stock)

Beta karoten tidak hanya terdapat pada sayur atau buah berwarna merah dan orange, tapi juga pada sayuran berwarna hijau tua.

Salah satunya yakni sayuran bayam. Moms tentu sudah tak asing bukan dengan sayuran yang satu ini?

Terbilang aman bagi kebanyakan orang untuk dimakan setiap harinya. Hindari konsumsi secara berlebihan porsinya ya, Moms.

Diketahui, asam oksalat dalam jumlah tinggi dalam bayam dapat membentuk batu kalsium oksalat di ginjal.

Jadi, makanlah dalam porsi wajar untuk mendapatkan manfaatnya.

4. Brokoli

Selain bayam, sayuran hijau lainnya yang juga mengandung beta karoten adalah brokoli.

Nutrisi lain di dalam sayuran ini yakni tinggi serat, antioksidan, vitamin, dan mineral penting.

Mengonsumsi brokoli dapat mencegah peradangan kronis dalam tubuh, lho.

Banyak yang menyantap sayuran ini hanya dengan direbus. Namun, banyak juga yang mengolahnya bersama bumbu dan menjadi santapan yang lezat.

Baca Juga: Harus Tahu! Ini Pentingnya Menambah Asupan Kalsium Bagi Ibu Hamil

5. Melon

Melon (Orami Photo Stocks)
Foto: Melon (Orami Photo Stocks)

Selain sayuran, buah juga mengandung beta karoten, salah satunya melon.

Buah yang memiliki rasa manis ini tidak hanya bisa disantap begitu saja, tetapi juga dapat diolah menjadi jus.

Sepertinya tak hanya orang dewasa, anak-anak pun tentu menyukai buah berwarna hijau muda satu ini.

Yuk, kenalkan buah melon untuk Si Kecil sebagai makanan yang mengandung beta karoten.

6. Ubi Manis

Selain itu, makanan kaya beta karoten ini bisa dicoba, lho!

Ubi manis tak kalah nikmat untuk Moms santap sebagai menu sehari-hari.

Makanan yang satu ini banyak dikonsumsi sebagai camilan di sore hari.

Bagi Moms yang suka ubi manis, memang cocok sekali bukan menyantapnya dalam keadaan hangat.

7. Kale

Ingin alternatif sayuran lain yang mengandung beta karoten? Moms bisa mencoba kale.

Kale adalah sayuran hijau yang sangat populer dan tinggi nutrisi seperti vitamin A, K dan C.

Sayuran ini juga bermanfaat bagi kesehatan karena tidak mengandung kolesterol dan rendah lemak.

Baca Juga: 21 Sayuran untuk Ibu Hamil yang Baik Dikonsumsi

Itulah tadi beberapa pilihan makanan dengan kandungan beta karoten yang dapat Moms pilih untuk menunjang kesehatan.

Selain beta karoten, jangan lupa juga untuk penuhi kebutuhan nutrisi yang lain, ya.

Kenalkan juga pada Si Kecil agar ia bisa tumbuh dengan sehat, ya, Moms!

  • https://ods.od.nih.gov/factsheets/VitaminA-Consumer/
  • http://doi.org/10.3389/fonc.2017.00023
  • https://www.journalejnfs.com/index.php/EJNFS/article/view/26701
  • https://www.germanjournalsportsmedicine.com/archiv/archive-2020/issue-7-8/minerals-and-vitamins-in-sports-nutrition-position-of-the-working-group-sports-nutrition-of-the-german-nutrition-society-dge/
  • https://www.ncbi.nlm.nih.gov/pmc/articles/PMC5456284/
  • https://www.cochranelibrary.com/cdsr/doi/10.1002/14651858.CD011906.pub2/full

Konten di bawah ini disajikan oleh advertiser.
Tim Redaksi Orami tidak terlibat dalam materi konten ini.


FOLLOW US

facebook
twitter
instagram
spotify
tiktok

Orami Articles — Artikel Seputar Parenting, Kesehatan,
Gaya Hidup dan Hiburan

Copyright © 2024 Orami. All rights reserved.

rbb