12 Oktober 2023

20+ Cara Mengatasi Vagina Gatal Akibat Infeksi Bakteri

Pastikan Moms jaga kesehatan organ intim, ya!
20+ Cara Mengatasi Vagina Gatal Akibat Infeksi Bakteri

Vagina yang terasa gatal tentu tidak mengenakkan, jika sedang mengalaminya, segera cari tahu cara mengatasi vagina gatal pada artikel ini.

Gatal pada vagina merupakan hal yang sering terjadi pada wanita.

Terdapat beberapa kemungkinan penyebabnya, seperti terjadinya iritasi, infeksi jamur, dan kondisi kulit tertentu.

Vulva adalah bagian luar alat kelamin wanita, yang terdiri dari bibir vagina, klitoris, lubang kencing, dan lubang vagina.

Vagina adalah saluran internal yang menghubungkan dari rahim dan vulva.

Umumnya rasa gatal timbul dari area di sekitar vulva atau di dalam vagina. Gejala dan perawatannya pun akan tergantung pada penyebabnya.

Baca Juga: 7+ Cara Menyimpan Daging Kurban di Kulkas, Antibusuk!

Penyebab Vagina Gatal

Vagina Sakit
Foto: Vagina Sakit (Istockphoto.com)

Sebelum mengetahui cara mengatasi vagina gatal, Moms perlu tahu juga apa penyebabnya agar pengobatan efektif.

Menurut dr. Kardiana Dewi, Sp. D. V. E, FINSDV, Dokter Spesialis Dermatologi Venereologi Estetika, RS Pondok Indah, Puri Indah, gatal pada vagina bisa karena banyak hal, Moms.

"Mulai dari hal yang berkaitan dengan kebersihan, bisa juga terjadi infeksi, atau bisa juga terjadi reaksi alergi," jelasnya.

Reaksi alergi ini, dapat terjadi terhadap bahan-bahan yang kontak dengan permukaan vagina seperti:

  • Pakaian dalam
  • Pembalut
  • Iritasi bahan-bahan yang tidak cocok dengan kulit.

Gatal pada vagina juga bisa disebabkan karena faktor hormonal.

"Misalnya, pada perempuan yang sudah menopause, maka biasanya akan lebih mudah mengalami kering, gatal, dan iritasi pada area vagina," lanjut dr. Kardiana Dewi.

Bisa juga karena stres dan gatalnya biasanya intensitasnya cukup tinggi, lho Moms. Terakhir, bisa juga disebabkan karena penyakit menular seksual.

Jika disebabkan karena infeksi jamur, maka bisa menimbulkan keputihan yang warnanya kekuningan, kental, dan bergumpal.

Kemudian, di area bagian luar area genital akan berwarna merah dan ada rasa gatal yang sangat mengganggu hingga terasa panas dan perih.

Pada beberapa kasus gatal pada area genital wanita didapati rasa seperti digigit semut antara lain ditandai dengan:

  • Bercak merah tanpa peradangan
  • Tidak ada nanah
  • Tidak ada cairan
  • Gigitannya kecil tetapi bisa menyebabkan infeksi dan menyebabkan komplikasi

Ada beberapa faktor yang menjadi penyebab potensial terjadinya gatal pada area genital wanita seperti digigit semut yang bisa menjadi bahan pertimbangan untuk memutuskan jenis terapi yang tepat, antara lain:

1. Infeksi

Infeksi oleh bakteri, jamur, ataupun virus dapat menyebabkan vagina gatal.

Normalnya, vagina memang dihuni oleh bakteri dan jamur dalam jumlah tertentu.

Jika jumlah jamur atau bakteri di vagina tersebut menjadi berlebih, infeksi dapat terjadi dan menyebabkan vagina gatal.

2. Penyakit Menular Seksual

Vagina gatal juga dapat disebabkan oleh penyakit menular seksual, seperti sifilis, gonorea, klamidia, herpes, atau trikomoniasis.

Hal ini sering terjadi akibat hubungan seksual yang tidak aman.

Baca Juga: Manfaat Rumput Fatimah dan Efek Sampingnya, Wajib Tahu Moms!

3. Menopause

Saat menopause, kadar hormon estrogen dalam tubuh menurun.

Salah satu akibatnya adalah atrofi vagina, yaitu menipisnya dinding vagina.

Seringkali vagina menjadi lebih kering dan menyebabkan gatal.

4. Iritasi

Vagina gatal dapat disebabkan oleh iritasi akibat pemakaian berbagai zat kimia, seperti:

5. Stres

Stres psikis maupun fisik dapat memicu iritasi dan vagina gatal.

6. Kanker Vulva

Kanker vulva jarang terjadi, namun juga dapat menyebabkan vagina gatal.

Gejala lain yang dapat menyertai adalah pendarahan dan nyeri di area vulva.

Baca Juga: 18 Cara Mengurangi Nafsu Makan Berlebih agar Diet Berhasil!

Cara Mengatasi Vagina Gatal Menurut Dokter

Konsultasi Dokter
Foto: Konsultasi Dokter (Coach.nine.com.au)

Menurut dr. Kardiana Dewi yang pertama harus dilakukan sebagai cara mengatasi vagina gatal adalah dengan membersihkan area vagina, dibasuh dan dibilas hingga bersih.

Cara mengatasi vagina gatal juga bisa dengan menggunakan pakaian dalam dengan bahan katun dan hindari menggunakan celana ketat.

"Seperti bahan jeans yang sangat menempel ketat atau jangan gunakan celana yang sangat ngepas pada area vagina karena akan berisiko semakin gatal," jelasnya.

Jika ingin mengatasi sendiri, sebaiknya dimulai dengan menjaga kebersihan area vagina.

"Caranya dengan basuh dengan air biasa saja, maksudnya tidak perlu menggunakan air dingin atau air panas," katanya.

Gunakan air biasa dan hindari penggunaan sabun area kewanitaan, ya Moms.

Menurut dr. Kardiana Dewi, jika digunakan sesekali, tidak mengapa tapi tidak perlu digunakan secara rutin.

"Namun, bukan berarti saat vagina gatal kemudian ketika menggunakan sabun langsung hilang. Tapi secara umum, dibersihkan dan diperhatikan," katanya.

dr. Kardiana Dewi menjelaskan bahwa banyak pasien tidak sadar jika seharian vagina dalam kondisi lembab.

Kondisi kelembapan di area vagina bisa menyebabkan gatal

Jadi, usahakan vagina dibuat lebih bersih. Mulai dari celana dalam, celana luar, hingga bahan pakaian dalam, hindari produk yang tidak diperlukan di area vagina.

Jika masih ada keluhan, tentunya harus konsultasi ke dokter.

Nah, Moms mungkin pernah mencoba bahan alami sebagai cara mengatasi vagina gatal.

Sayangnya, menurut dr. Kardiana Dewi penggunaan bahan alami tidak disarankan karena bahan alami terbilang cukup luas.

"Jika tidak diaplikasikan dengan tepat, malah bisa menimbulkan efek samping, mulai dari menimbulkan reaksi iritasi hingga reaksi alergi.

Jadi, sebaiknya tidak perlu menggunakan bahan-bahan alami seperti minyak minyakan atau lidah buaya. Sebaiknya jangan dan tidak dilakukan," tutup dr. Kardiana Dewi.

Berikut beberapa cara mengatasi vagina gatal yang bisa dilakukan.

Konten di bawah ini disajikan oleh advertiser.
Tim Redaksi Orami tidak terlibat dalam materi konten ini.


FOLLOW US

facebook
twitter
instagram
spotify
tiktok

Orami Articles — Artikel Seputar Parenting, Kesehatan,
Gaya Hidup dan Hiburan

Copyright © 2024 Orami. All rights reserved.

rbb