23 Agustus 2022

Cara Mengecat Tembok Rumah dengan Rapi dan Tidak Berceceran

Begini langkah-langkah mengecat tembok yang benar!
Cara Mengecat Tembok Rumah dengan Rapi dan Tidak Berceceran

Mempelajari cara mengecat tembok yang benar adalah hal penting.

Entah itu untuk rumah baru atau sekadar mengganti suasana rumah, mengecat tembok sendiri di rumah relatif aman dan lebih hemat.

Namun, sebelum Moms atau Dads mengoleskan cat pertama dengan kuas, penting untuk membuat rencana terlebih dahulu.

Oleh karena itu, berikut ini terdapat cara mengecat tembok rumah agar hasilnya rapi dan pastinya tidak membuat cat berceceran.

Dengan mengikuti langkah berikut ini, dijamin proyek mengecat rumah sendiri akan lebih sukses dan hasilnya memuaskan.

Baca Juga: 15 Ide Dekorasi Dinding agar Rumah Terlihat Lebih Indah dan Estetik

Cara Mengecat Tembok Rumah

Berikut langkah-langkah atau cara mengecat tembok rumah sendiri yang perlu dipahami:

1. Buat Rencana

cara mengecat tembok
Foto: cara mengecat tembok

Foto: Rencana Mengecat Rumah (homeapproved.org)

Sebelum mengetahui cara mengecat tembok yang benar, sebaiknya buat rencana terlebih dahulu.

Dads mungkin bisa berdiskusi juga dengan Moms atau mungkin anak mengenai ide dekorasi.

Pikirkan bagaimana konsep tersebut bisa diaplikasikan menjadi kenyataan.

Tentukan warna cat dinding apa yang akan dipilih? Akankah keempat dinding terlihat sama, atau Moms ingin memiliki satu dinding aksen?

Bagaimana dinding aksen yang ingin terlihat? Diblokir warna atau memiliki pola?

Hasil akhir apa yang diinginkan, apakah matte, metalik, atau glossy?

Pikirkan tentang semua hal ini sebelum melakukan proses pengecatan.

2. Bersiaplah

Setelah memiliki rencana dan mematangkan konsep, kumpulkan semua hal yang penting.

Mulai dari jumlah warna cat rumah yang tepat hingga peralatan yang tepat hingga peralatan dasar.

Kumpulkan semuanya sebelum memulai.

Beberapa peralatan yang Moms dan Dads mungkin butuhkan, yaitu:

  • Cat secukupnya.
  • Rol cat.
  • Tiang ekstensi rol cat.
  • Kain untuk membersihkan.
  • Kuas cat.
  • Nampan cat.
  • Kertas ampelas.
  • Pita perekat (lakban kertas)
  • Koran bekas.

Baca Juga: 9 Ide Dekorasi Kerajinan Kayu, Buat Rumah Semakin Indah dan Estetik!

3. Pindahkan Perabotan

cara mengecat tembok
Foto: cara mengecat tembok

Foto: Mengecat Tembok Rumah (dulux.id)

Jika Moms ingin mendapatkan hasil cat yang rapi dan tidak berceceran, maka pastikan untuk memindahkan semua perabotan dahulu.

Singkirkan semuanya dahulu dari ruangan tersebut.

Lagi pula Moms tentunya pasti tidak mau furnitur dan aksesori berharga rusak saat sedang mengecat.

Lindungi perabotan, peralatan, dan semua barang di kamar dengan benar, atau mereka akan memiliki bintik-bintik cat.

Tutupi dengan kain dan pindahkan ke ruangan lain sehingga Moms bisa mengikuti cara mengecat tembok tanpa hambatan.

4. Rekatkan dan Lindungi Area Tertentu

Cara mengecat tembok agar rapi dan tidak keluar pembatas adalah dengan menggunakan selotip kertas untuk menutupi semua yang tidak ingin dicat.

Lindungi trim di bagian atas dan bawah dinding dan di sekitar pintu dan jendela.

Tutupi perangkat keras, papan dan saklar listrik, knop pintu, trim ventilasi, cetakan, detail dinding, dan semua hal lain yang tidak ingin disentuh.

Moms bisa menggunakan selotip kertas dan menambahkan koran bekas untuk area yang mungkin terlalu luas untuk hanya ditutupi dengan selotip kertas.

5. Bersihkan Dinding

Jika Dads memiliki cat rumah yang dapat dicuci, maka bersihkan dahulu dinding menggunakan spons selulosa besar dan larutan air yang dicampur dengan beberapa tetes cairan pencuci piring ringan.

Ini adalah bagian dari cara mengecat tembok yang juga penting.

Moms bisa meminta bantuan Dads untuk membersihkan dinding agar menghilangkan debu, kotoran, dan lemak.

Jika tidak, Moms bisa menggunakan spons basah untuk membersihkan dinding.

Baca Juga: 11 Inspirasi Kombinasi Warna Cat Rumah yang Menawan, Cocok untuk Ganti Suasana Rumah!

6. Persiapkan Dinding

cara mengecat tembok
Foto: cara mengecat tembok

Foto: Anak Mencoret Dinding (Orami Photo Stocks)

Lakukan pemeriksaan menyeluruh terhadap dinding rumah.

Jika Moms melihat ada cat yang terkelupas, lubang, retak, serpihan, atau tanda kerusakan lainnya, minta bantuan Dads harus mengatasinya terlebih dahulu.

Pasir dan kikis kekurangan ini untuk mendapatkan dinding yang halus sebelum menerapkan lapisan primer baru.

Dads juga bisa menambal bagian yang bopeng pada dinding terlebih dahulu.

Setelah itu, Dads dapat menyeka dinding dengan kain kering yang lembut untuk menghilangkan partikel pengamplasan dinding.

Jika Moms ingin mengubah warna tembok dengan warna selain putih, sebaiknya mengamplas tembok tersebut terlebih dulu untuk menghilangkan warna sebelumnya.

Jika proses amplas dirasa merepotkan, Moms bisa mengaplikasikan warna dasar putih sehingga warna cat akan menjadi lebih terang nantinya.

6. Rapikan Dinding

Setelah dinding siap, Moms bisa menggunakan produk primer terlebih dahulu.

Mengaplikasikan primer adalah cara mengecat tembok yang juga penting.

Pilihlah primer berdasarkan jenis dinding dan tujuan.

Tuang primer secukupnya ke dalam baki sehingga hampir memenuhi sumur ke arah dasar baki.

Oleskan primer ke dinding dan oleskan lapisan merata dari lantai ke langit-langit, hingga menutupi seluruh dinding.

Menerapkan primer sangat penting karena primer akan membantu cat menempel pada dinding.

Selain itu, fungsi primer juga meminimalkan jumlah lapisan cat yang dibutuhkan.

Setelah selesai, biarkan primer mengering setidaknya selama empat jam.

7. Mempersiapkan Cat

Cara mengecat tembok selanjutnya adalah mempersiapkan cat itu sendiri.

Untuk mendapatkan hasil warna yang optimal dan mencegah terjadi gumpalan pada cat, pastikan untuk mengaduknya terlebih dahulu sebelum digunakan.

Paling tidak Moms harus mengaduknya selama kurang-lebih lima menit.

Selanjutnya, Moms bisa mencampurkan cat yang telah diaduk tersebut dengan 10 persen dari jumlah cat yang akan digunakan dna setelah itu aduk kembali.

Namun untuk mendapatkan hasil akhir yang rata, halus dan tahan lama, Moms perlu mencampur cat tembok dengan water base atau solvent yang membuatnya tidak mudah mengelupas.

Selain itu, Moms juga dapat menggunakan wall sealer untuk menyesuaikan pH semen pada tembok dengan pH cat supaya warna pada cat bertahan lebih lama.

Baca Juga: Cari Tahu Warna Cat Dinding Terbaik untuk Zodiak Kita!

8. Cat dengan Kuas Tangan untuk Presisi

cara mengecat tembok
Foto: cara mengecat tembok

Foto: Kuas untuk Cat (asianpaints.co.id)

Setelah lapisan primer mengering, cara mengecat tembok selanjutnya adalah mempersiapkan untuk mengecat dindingnya.

Campur cat secara menyeluruh dengan sepotong tongkat kayu atau menggunakan mixer listrik.

Mulailah mengecat area trim dengan tangan.

Celupkan ujung kuas kira-kira 5 cm saja ke dalam cat, biarkan kelebihannya menetes.

Kemudian, sapukan cat ke dinding.

Tidak mengapa jika mengecat melewati batas, asalkan Moms sebelumnya sudah membuat batas dengan menempelkan selotip kertas.

Usai cat mengering, Dads bisa mengangkat selotip kertas tersebut dan hasil cat akan terlihat rapi.

9. Gunakan Roller untuk Sentuhan Akhir

Cara mengecat tembok selanjutnya adalah tahap penyelesaian.

Setelah bagian pinggir yang detail selesai di cat dengan rapi, maka sekarang Moms bisa mengecat seluruh permukaan dinding menggunakan roller lebar.

Gunakan roller untuk mengoleskan cat dari langit-langit ke bawah.

Moms juga bisa menggunakan ekstensi roller untuk bagian yang sulit dijangkau. Cat semua area dinding hingga merata.

10. Bersabarlah

Setelah mengikuti semua cara mengecat tembok di atas, maka ini saatnya menunggu.

Bersabarlah dan biarkan cat mengering semalaman.

Sementara itu, lihat dinding terakhir untuk memeriksa bintik-bintik tipis, gumpalan, tetesan atau area bermasalah lainnya sebelum meninggalkannya mengering sendiri.

Namun, selama proses ini Moms juga harus menahan diri untuk menyentuh dinding yang belum kering.

Istirahatlah dan keesokan harinya Moms dan Dads akan menikmati hasilnya.

Untuk tahap akhir cara mengecat tembok adalah melepaskan selotip kertas dengan hati-hati.

Tidak lupa, kembalikan semua perabotan dan aksesori yang Moms pindahkan.

Baca Juga: Bingung Pilih Warna untuk Kamar? Ini 5 Warna Cat Kamar Tidur yang Bagus untuk Kesehatan

Itulah cara mengecat tembok yang benar supaya hasilnya rapi dan tidak membuat catnya berceceran.

Meski terlihat lebih merepotkan, akan tetapi hasilnya akan sepadan. Selamat mencoba, ya!

  • https://www.architecturaldigest.com/story/how-to-paint-a-room-10-steps
  • https://www.nerolac.com/blog/how-to-paint-a-wall-yourself-with-10-easy-steps
  • https://www.thespruce.com/paint-your-walls-like-a-pro-1104078
  • https://www.dekoruma.com/artikel/119911/cara-mengecat-tembok
  • https://www.klopmart.com/article/detail/11-langkah-mudah-mengecat-tembok-yang-benar

Konten di bawah ini disajikan oleh advertiser.
Tim Redaksi Orami tidak terlibat dalam materi konten ini.


FOLLOW US

facebook
twitter
instagram
spotify
tiktok

Orami Articles — Artikel Seputar Parenting, Kesehatan,
Gaya Hidup dan Hiburan

Copyright © 2024 Orami. All rights reserved.

rbb