02 April 2018

Jangan Asal Pilih, Perhatikan 7 Hal Ini Saat Mencari Buku Cerita Anak

Buku cerita yang sesuai, bisa membantu mencerdaskan balita
Jangan Asal Pilih, Perhatikan 7 Hal Ini Saat  Mencari Buku Cerita Anak

 

 

Apakah saat ini Moms masih malas untuk membacakan buku cerita anak pada si kecil? Saatnya mengubah kebiasaan buruk ini, Moms. Buku adalah jendela dunia, kata sebuah pepatah lama.

Artinya, dengan membaca buku kita bisa mendapatkan informasi dan memperluas wawasan tentang dunia tanpa harus menapakkan kaki ke seluruh daratan di muka bumi.

Selain menambah pengetahuan, rupanya membaca juga punya banyak manfaat lain bagi Moms, lho, yaitu mencegah penyakit lupa, mengurangi stres, mempertajam kemampuan analitis, serta meningkatkan konsentrasi.  

Tidak hanya bagi Moms, membaca pun sangat bermanfaat untuk balita. Meningkatkan daya imajinasi dan menambah kosakata adalah efek positif utama yang bisa didapatkan si kecil. Dengan mencari buku cerita anak sesuai  dengan usianya, Moms bisa mencetak kepribadian yang cerdas dan imajinatif pada balita tersayang.

Lalu, bagaimana cara mencari buku cerita anak yang tepat? Karena ada buku yang alur ceritanya terlalu rumit sehingga sulit diikuti anak-anak, atau malah kekurangan narasi yang membuat si kecil kesulitan menerjemahkan gambar. Buku yang full color saja belum cukup lho, untuk mendukung perkembangan otaknya.

Berikut ini beberapa panduan untuk mencari buku cerita anak yang bisa Moms ikuti:

  1. Bacaan sederhana. Semakin sedikit kata-kata yang tercetak dalam tiap halaman buku akan membantu si kecil tetap fokus ketika Moms membalik halamannya. Jumlah kalimat paling ideal untuk buku bacaan balita adalah satu kalimat saja per halaman.
  1. Ilustrasi penuh warna. Anak kecil mudah tertarik dengan gambar-gambar penuh warna. Buku dengan ilustrasi sederhana akan membantu buah hati berkonsentrasi daripada gambar yang rumit atau terlihat “sibuk”.
  1. Pengulangan. Buku dengan frase atau kalimat yang diulang terus menerus membuat balita Moms menyimak cerita dengan lebih baik.
  1. Subjek yang familiar. Pilihlah buku yang menceritakan tokoh-tokoh familiar seperti binatang atau kegiatan rutin sehari-hari yang sering ia lihat dan lakukan di rumah supaya lebih mudah mengikuti alur cerita.
  1. Interaktif. Balita belajar melalui panca inderanya. Buku yang terbuat dari material bertekstur akan membuat bacaannya terasa lebih menarik.
  1. Nyanyikan ceritanya. Balita Moms tentunya akan senang saat dibelikan bacaan yang berisi kata-kata dalam lirik lagu favoritnya. Saat ini banyak lagu klasik anak-anak yang dikemas dalam bentuk cerita sehingga ia dan Moms dapat bernyanyi bersama sembari membaca cerita. Jenis bacaan seperti ini sangat direkomendasikan untuk si kecil.
  1. Tahan lama. Pilihlah buku yang dijilid dengan sangat kuat dan terbuat dari kertas yang tak mudah lecek atau rusak mengingat si kecil akan membacanya setiap hari. Buku dari karton tebal, kain, atau plastik adalah pilihan tepat buat buah hati. Selamat membaca!

Nah, sekarang Moms sudah tidak bingung lagi kan untuk memilih buku cerita anak untuk balita? Membaca bersama adalah momen menyenangkan yang akan membuat ikatan batin Moms dan si kecil akan semakin kuat. Apakah Moms punya rekomendasi buku lain untuk balita?

 

<ARK>

Konten di bawah ini disajikan oleh advertiser.
Tim Redaksi Orami tidak terlibat dalam materi konten ini.


FOLLOW US

facebook
twitter
instagram
spotify
tiktok

Orami Articles — Artikel Seputar Parenting, Kesehatan,
Gaya Hidup dan Hiburan

Copyright © 2024 Orami. All rights reserved.

rbb