03 Desember 2023

Catat 17 Makanan Penyebab Kanker yang Harus Dibatasi

Yuk, mulai bentuk kebiasaan makan yang sehat!
Catat 17 Makanan Penyebab Kanker yang Harus Dibatasi

Sudah saatnya Moms menjauhi makanan penyebab kanker yang jarang disadari.

Kanker merupakan penyakit yang menyebabkan kematian utama di seluruh dunia.

Oleh karena itu, menjauhi makanan penyebab kanker jadi salah satu solusinya.

Mengutip World Health Organization (WHO), sekitar 9,6 juta jiwa meninggal karena kanker pada tahun 2018.

Adapun jenis kanker yang paling umum adalah kanker paru-paru dengan 2,09 juta kasus.

Diikuti kanker payudara (2,09 juta kasus), kolorektal (1,80 juta kasus), prostat (1,28 juta kasus), kanker kulit (non-melanoma) (1,04 juta kasus), dan kanker perut (1,03 juta kasus).

Menurut Cancer Research UK, pola makan sehat dan gizi seimbang dapat mengurangi risiko kanker dengan membantu seseorang menjaga berat badan sehat atau menurunkan berat badan.

Pola makan sehat dapat mempengaruhi kesehatan seseorang dalam banyak cara.

Oleh karena itu, memperhatikan pola makan secara keseluruhan adalah hal penting.

Disarankan, agar Moms mengonsumsi buah dan sayur-sayuran, gandum utuh (nasi merah atau roti gandum), dan protein sehat (ayam, ikan, atau kacang-kacangan).

Baca Juga: 7 Cara Mengusir Tomcat di Rumah serta Pengobatan yang Bisa Dilakukan Jika Digigit Tomcat

Daftar Makanan Penyebab Kanker

Selain menjaga pola makan tetap sehat, Moms juga harus mengurangi atau bahkan menghindari makanan penyebab kanker.

Journal of the National Cancer Institute & Cancer Spectrum mengungkapkan, pola makan dapat memainkan peran penting dalam menentukan seseorang terkena kanker.

Serta dilihat dari gaya hidup dan seberapa sering ia olahraga dan konsumsi alkohol.

Berikut ini daftar makanan penyebab kanker yang perlu dikurangi atau dihindari:

1. Alkohol

Alkohol (Orami Photo Stocks)
Foto: Alkohol (Orami Photo Stocks)

Mengutip Cancer Council, minum alkohol meningkatkan risiko kanker, terutama kanker mulut, tenggorokan, kerongkongan, lambung, usus, hati, dan payudara.

Jika terasa sulit untuk berhenti total dari konsumsi alkohol, bisa dengan membatasi konsumsi alkoholnya.

Rata-rata tidak lebih dari 2 minuman standar sehari dan jangan lebih dari 4 minuman alkohol standar dalam satu sesi.

Makanan penyebab kanker ini memang tak langsung serta merta memberikan efek, tetapi akan terasa dalam jangka panjang.

2. Makanan Kaleng

Meskipun makanan kaleng yang disajikan mungkin sehat, bahan kaleng tersebut bisa menjadi salah satu makanan penyebab kanker.

Hal ini karena banyak kaleng dilapisi dengan bisphenol.

"Ini adalah pengawet yang telah terbukti bersifat karsinogenik pada hewan," kata Anton Bilchik, MD, PhD, profesor bedah dan kepala penelitian gastrointestinal di Institut Kanker John Wayne di Pusat Kesehatan Providence Saint John di Santa Monica.

Melansir Annals of the National Institute of Hygiene Polandia, bisphenol yang juga dikenal sebagai BPA.

BPA adalah bahan kimia industri yang digunakan untuk membuat plastik dan resin tertentu, berhubungan dengan kanker payudara dan prostat.

Baca Juga: Mengenal Hewan Laut Gamat, Teripang yang Bermanfaat untuk Kesehatan Jantung dan Hati

3. Makanan dengan Kadar Garam Tinggi

Wanita Makan Keripik
Foto: Wanita Makan Keripik (cheatsheet.com)

Jika Moms suka makan camilan asin, sebaiknya mulai dikurangi, ya.

Hal ini karena makanan-makanan dengan kadar garam tinggi termasuk dalam makanan penyebab kanker.

Menurut Victoria Manax, MD, kepala petugas medis di Pancreatic Cancer Action Network dan ahli onkologi, terlalu banyak mengonsumsi garam menyebabkan tekanan darah tinggi dan hal ini berhubungan dengan risiko kanker tertentu.

"Orang-orang yang paling berisiko terkena masalah kesehatan karena gemar makan sesuatu yang asin termasuk mereka yang berusia di atas 50 dan penderita diabetes," katanya.

Lebih lanjut, ia menjelaskan bahwa makanan asin menjadi satu dari beberapa faktor risiko kanker pankreas, kanker lambung, kanker hidung, dan kanker tenggorokan.

4. Daging Olahan

Beberapa jenis daging olahan adalah makanan penyebab kanker.

Makanan yang dimaksud seperti seperti sosis, hot dog, nugget, pepperoni, dendeng dan daging yang diawetkan.

Menurut studi dalam jurnal The Lancet Oncology, disebutkan bahwa mengonsumsi 50 gram daging olahan setiap hari dapat meningkatkan risiko kanker usus sebesar 18%.

Jika ingin membeli dan mengonsumsi daging olahan, carilah produk yang bebas kandungan nitrat dan nitrit.

Moms, pastikan juga tidak ditambahkan bahan pengawet untuk opsi yang lebih baik.

Baca Juga: Obat Batuk Vectrine: Kegunaan, Dosis, dan Efek Samping

5. Gula dan Karbohidrat Halus

Permen (Orami Photo Stocks)
Foto: Permen (Orami Photo Stocks)

Menurut Nutrition Journal, gula dalam produk makanan dan minuman tinggi gula dan rendah serat, juga dapat menjadi makanan penyebab kanker.

Peneliti telah menemukan bahwa pola makan yang menyebabkan kadar glukosa darah melonjak, dikaitkan dengan peningkatan risiko beberapa kanker, termasuk kanker perut, payudara, dan kanker kolorektal.

Kadar glukosa darah dan insulin yang lebih tinggi menjadi faktor yang meningkatkan risiko kanker.

Ini karena insulin dapat merangsang pembelahan sel, mendukung pertumbuhan dan penyebaran sel kanker, sehingga menjadi lebih sulit untuk dihilangkan.

Hal ini yang menjadikan orang dengan kondisi diabetes, memiliki peningkatan risiko kanker jenis tertentu.

Karena itu, batasi konsumsi makanan tinggi gula dan karbohidrat olahan.

6. Soda

Seperti daging olahan, soda juga terbukti bisa menjadi makanan penyebab kanker.

Soda dipenuhi dengan gula, bahan kimia, dan pewarna buatan.

Umumnya soda yang punya warna cokelat dibuat dari zat 4-methylimidazole (4-MI) yang dapat menyebabkan kanker.

Tidak hanya soda biasa, soda diet juga bisa memicu kanker lho, Moms.

Makanan dengan label “diet”, diproses secara kimia dan tidak menggunakan bahan alami, salah satunya pemanis buatan aspartam.

Aspartam merupakan bahan makanan penyebab kanker, kelainan janin, dan gangguan jantung.

Baca Juga: 7 Daftar Pantai di Malang yang Indah dan Asyik untuk Berenang

7. Tepung Putih

Tepung Putih
Foto: Tepung Putih (alodokter.com)

Tepung putih yang halus adalah bahan utama dalam pembuatan makanan olahan.

Mengapa tepung putih bisa menjadi makanan penyebab kanker? Nah, bahaya tepung putih ini adalah jumlah karbohidrat di dalamnya yang sangat banyak.

Dilansir dari jurnal Cancer Epidemiology, mengonsumsi karbohidrat halus dapat meningkatkan risiko kanker payudara sebanyak 220%.

Makanan yang tinggi glikemik akan meningkatkan level gula darah di tubuh, yang akan mempercepat pertumbuhan dan penyebaran sel kanker.

8. Popcorn yang Dimasak dengan Microwave

Moms suka ngemil popcorn? Sebaiknya hindari makan popcorn instan yang bisa dimasak di microwave, ya.

Memang tidak semua popcorn adalah makanan penyebab kanker.

Namun, apabila dimasak dengan cara di-microwave, ini sedikit mendekatkan dengan risiko kanker.

Kantung pembungkus popcorn terbuat dari bahan kimia yang meningkatkan risiko infertilitas, kanker hati, testis, dan pankreas.

The U.S. Environmental Protection Agency (EPA) menyebutkan kalau zat perfluorooctanoic acid (PFOA) di kantung popcorn microwave bisa menyebabkan tumor.

Jadi, jika ingin makan camilan satu ini, lebih baik membuatnya sendiri dengan beragam resep popcorn yang tersedia.

Makan keripik kentang sebagai camilan memang sangat enak ya, Moms?

Konten di bawah ini disajikan oleh advertiser.
Tim Redaksi Orami tidak terlibat dalam materi konten ini.


FOLLOW US

facebook
twitter
instagram
spotify
tiktok

Orami Articles — Artikel Seputar Parenting, Kesehatan,
Gaya Hidup dan Hiburan

Copyright © 2024 Orami. All rights reserved.

rbb