10 Manfaat Daun Mindi, Mencegah Darah Tinggi hingga Dijadikan Pestisida

Manfaat daun mindi bagi kesehatan tidak perlu diragukan lagi. Tanaman ini memang sudah lama dikenal sebagai tanaman herbal yang baik untuk menjaga tekanan darah hingga mencegah sembelit.

Tak hanya itu, daun mindi ternyata memiliki beragam manfaat lainnya.

Daun mindi (melia azedarach) merupakan tanaman tropis yang sejak lama telah dimanfaatkan sebagai pengobatan tradisional. Tanaman ini dapat dikenali dari daunnya yang berbentuk oval.

Pohon mindi juga mudah tumbuh dan bisa hidup di tanah yang tidak terlalu subur hingga mencapai 45 meter.

Di Indonesia, pohon ini dikenal juga dengan sebutan pohon Soekarno dan biasa diolah menjadi jamu, teh herbal, hingga suplemen.

Daun ini mengandung alkaloid, minyak astiri alkaloid, paraisina, tanin, flavonoid rutin, saponin, zat pahit, kaemferol dan steroid. Semua kandungan tersebut dipercaya dapat menyembuhkan beberapa penyakit.

Baca Juga: 12 Manfaat Kulit Sapi untuk Kesehatan, Mengobati Sakit Maag Hingga Menurunkan Berat Badan

Manfaat Daun Mindi

Pohon mindi dicirikan banyak cabang, daunnya memiliki sirip ganda dengan tepi bergerigi, dan kulit pohon memiliki warna coklat.

Pohon ini juga memiliki buah bulat kecil dengan warna coklat kekuningan. Hampir setiap bagian dari pohon mindi memiliki manfaat yang baik untuk kesehatan. Tetapi, daun ini menjadi bagian yang paling memiliki banyak manfaat.

Berikut ini manfaat daun mindi:

1. Menurunkan Tekanan Darah Tinggi

Foto: Orami Photo Stock

Manfaat daun mindi yang pertama adalah menurunkan hipertensi atau tekanan darah tinggi. Sebab, daun ini memiliki kandungan vitamin C yang cukup tinggi.

Sebuah penelitian Oregon State University menemukan bahwa, kandungan vitamin C dapat menurunkan tekanan darah hingga 9%.

Untuk membuat olahan herbal ini, Moms bisa menyiapkan 7 lembar daun Mindi dan direbus dengan 3 gelas air. Diamkan sampai matang dan sisakan setengah gelas.

Minumlah air rebusan daun ini sebanyak 2 kali sehari sampai tekanan darah kembali normal.

2. Mengatasi Cacing Kremi

Cacing kremi adalah cacing kecil, tipis, dan berwarna putih, yang dapat hidup dan berkembang biak di usus besar dan rektum manusia. Untuk mengatasinya, Moms bisa mengonsumsi rebusan daun mindi, lho.

Daun mindi mengandung bahan aktif yang disebut toosendanine. Senyawa ini memiliki sifat antihelminthal yang bisa mematikan cacing kremi yang berada dalam usus.

Baca Juga: Bibir Anak Zaskia Mecca Bengkak Akibat Alergi Kucing, Bagaimana Cara Menanganinya?

3. Menjaga Kesehatan Tulang

Foto: Orami Photo Stock

Daun mindi mengandung kalsium dan kandungan mineral yang kuat di dalamnya sehingga membantu menjaga agar tulang tetap kuat dan mengurangi peradangan.

Melansir Journal of Applied Pharmaceutical Science, dalam pengobatan tradisional daun ini diresepkan kepada pasien lanjut usia untuk meredakan nyeri rematik dan rasa kaku atau nyeri yang muncul seiring bertambahnya usia.

4. Menangkal Radikal Bebas

Kandungan flavonoid dalam daun ini juga berfungsi memperbaiki sel yang rusak akibat radikal bebas. Dengan kandungan ini, bisa diartikan bahwa daun ini dapat mengurangi risiko penyakit kanker.

Cara kerja daun ini adalah melalui proses metabolisme kemudian dibuang bersama feses atau urin.

Baca Juga: 5 Prosedur Pasang Behel hingga Jenis dan Biayanya yang Harus Diketahui

5. Menyembuhkan Jerawat

Foto: Orami Photo Stock

Jerawat adalah salah satu masalah kulit yang sering terjadi dan membuat seseorang kurang percaya diri. Ada banyak cara sederhana mengatasi jerawat salah satunya menggunakan daun mindi.

Kandungan antibakteri yang terdapat pada daun ini bisa mengatasi bakteri Staphylococcus Aureus. Ini adalah bakteri yang menyebabkan jerawat.

Dengan rutin mengonsumsi rebusan daun mindi diyakini dapat mempercepat penyembuhan.

6. Mengatasi Diabetes

Daun mindi juga dapat digunakan untuk mengobati diabetes.

Melansir Fitoterapia Journal, kandungan polifenol yang ada di dalam daun mindi dapat merangsang usus agar menyerap lebih sedikit gula. Hal ini akan membuat kandungan gula di dalam darah menjadi lebih sedikit dikarenakan asupan gula di yang semakin berkurang.

Penggunaan daun ini sebagai obat diabetes juga sangat sederhana, yaitu dengan mengeringkan daun ini sebanyak satu genggam tangan dan dicampur dengan dua hingga 3 liter air.

Baca Juga: ISK pada Ibu Hamil: Ini Gejala, Penyebab, dan Cara Mengatasinya

7. Menyehatkan Gigi dan Mulut

Foto: Orami Photo Stock

Daun mindi juga kerap dianggap berkhasiat menyehatkan gigi dan gusi. Moms bisa menggunakan daun ini untuk menyikat gigi atau berkumur dengan air rebusannya.

Selain itu, sejak dahulu daun ini juga dipercaya mampu menguatkan gigi yang goyang, mengatasi radang gusi, hingga masalah bau mulut.

8. Mengatasi Sembelit

Daun mindi kaya akan kandungan seperti serat, zat besi, karbohidrat, dan protein yang sangat baik dijadikan sebagai obat herbal untuk mengatasi berbagai masalah penyakit terutama penyakit pencernaan seperti sembelit atau susah buang air besar.

Baca Juga: Benarkah Batuk Bisa Jadi Tanda Gagal Jantung? Kenali Gejala Lain dan Pengobatannya

9. Mengatasi Maag

Foto: Orami Photo Stock

Kandungan dalam daun mindi seperti senyawa sulfornylurea dan soudium sulfure yang merupakan senyawa yang ditemukan dalam obat-obatan penyakit maag.

Jika Moms takut mengonsumsi obat, rebusan daun ini bisa menjadi alternatif. Cukup konsumsi air rebusan 1 kali sehari hingga sakit maag hilang.

10. Memberantas Hama Tanaman

Daun mindi tidak hanya dapat digunakan untuk kesehatan, tetapi juga sebagai pestisida.

Daun ini dapat digunakan untuk mengusir atau penolak hama, menghambat hama untuk bertelur dan insektisida.

Semua bahan ini dicampur dengan air dan dua sendok teh sabun cair karena hanya digunakan sebagai perekat. Pestisida ini terlihat sangat unik ketika disemprotkan pada hama. Hama akan memiliki selera makan kemudian dan mati saat terkena pestisida cair.

Baca Juga: 13 Cara Menghilangkan Permen Karet di Baju dan Celana, Ampuh!

Nah itu dia Moms berbagai manfaat daun mindi untuk kesehatan sekaligus sebagai pestisida. Semoga membantu ya!