08 Februari 2022

5 Manfaat Lendir Bekicot untuk Paru-Paru yang Jarang Diketahui

Manfaat lendir bekicot untuk paru-paru yang ternyata bisa menurunkan tekanan darah
5 Manfaat Lendir Bekicot untuk Paru-Paru yang Jarang Diketahui

Selain bermanfaat bagi kulit, manfaat lendir bekicot untuk paru-paru juga tidak perlu diragukan.

Lendir bekicot dikenal karena sifat anti aging yang membantu merangsang pembentukan kolagen dan elastin. Adapun manfaat lainnya untuk kulit antara lain:

  • Melindungi kulit radikal bebas
  • Kulit terhidrasi dengan baik
  • Menyamarkan bekas jerawat
  • Memperbaiki jaringan yang rusak

Namun, bukan hanya itu. Lendir bekicot juga bermanfaat bagi kesehatan paru-paru, lho Moms!

Baca Juga: 15 Makanan agar Bayi Cerdas Sejak dalam Kandungan

Manfaat Lendir Bekicot untuk Paru-Paru

Manfaat Lendir Bekicot untuk Paru-Paru.png
Foto: Manfaat Lendir Bekicot untuk Paru-Paru.png

Foto: canva.com

Bekicot dapat hidup di berbagai habitat mulai dari laut, air tawar, darat dan dataran tinggi.

Kebanyakan dari mereka menyukai lingkungan yang lembap dan basah.

Tidak banyak yang tahu, kalau bekicot rupanya punya banyak manfaat, salah satunya untuk kesehatan paru-paru.

Lalu, seperti apa manfaat lendir bekicot untuk paru-paru? Simak ulasan lengkapnya berikut ini.

1. Memiliki Sifat Antibakteri dan Antikanker

Siput adalah sumber lektin yang memiliki sifat anti-kanker sehingga bisa melawan sel-sel kanker dan membantu meningkatkan sistem kekebalan tubuh.

Penelitian dari British Journal of Biomedical Science menunjukkan, lendir bekicot memiliki efek antibakteri yang kuat terhadap Pseudomonas aeruginosa.

Bakteri ini merupakan penyebab penyakit di jaringan saluran pernapasan, saluran kemih, mata, dan kulit.

2. Mengobati TBC dan Asma

Asma terjadi ketika seseorang mengalami kesulitan bernapas dan penyempitan saluran udara yang menuju ke paru-paru.

Gejala asma cenderung muncul secara tiba-tiba, Moms.

Biasanya, ini merupakan respon tubuh terhadap rangsangan yang mengiritasi sistem kekebalan tubuh dan saluran pernapasan.

Para peneliti dari Spanyol dan Amerika Serikat menemukan, sekresi lendir bekicot mengandung:

  • Antioksidan superoksida dismutase (SOD)
  • Glutathione-S-Transferase Activity (GST)

Sehingga, bekicot dipercaya bisa digunakan sebagai pengobatan Tuberkulosis dan Asma.

Namun penggunaannya masih menggunakan cara tradisional dan belum terdapat penelitian untuk memastikan kebenarannya.

3. Menyehatkan Jantung

Bekicot bisa menjadi sumber asam lemak dan omega 3 yang baik untuk jantung. Selain itu komponen ini juga dapat membantu:

  • Menurunkan tekanan darah
  • Mengurangi risiko terbentuknya gumpalan darah
  • Menjaga detak jantung tetap stabil

Bekicot juga kaya akan magnesium yang sangat dibutuhkan tubuh dalam menjaga tekanan darah agar tetap normal.

Sehingga, ini juga dapat menjaga detak jantung agar tetap teratur.

Baca Juga: Kenali Anatomi dan Fungsi Sumsum Tulang Belakang pada Tubuh, Yuk!

4. Mengandung Vitamin B12 yang Tinggi

Bekicot ternyata memiliki kandungan vitamin yang tinggi yakni vitamin B12.

Vitamin B12 sendiri sangat diperlukan tubuh terutama untuk membuat sel darah merah.

Selain bisa menjaga sistem saraf, vitamin B12 juga bisa untuk mengelola asam folat di dalam tubuh.

Nah, salah satu fungsi asam folat adalah membentuk zat besi. Zat besi dari sumber hewani ini lebih banyak diserap oleh tubuh jika dibandingkan dengan sayuran.

Sebab, zat besi dari sumber nabati biasanya bersifat lebih kompleks. Kandungan tersebut mempunyai banyak efek positif bagi tubuh.

Salah satunya adalah mendukung produksi sel darah merah agar pengangkutan oksigen ke seluruh tubuh lebih optimal

Hal tersebut tentu saja dapat mencegah gangguan kesehatan seperti anemia.

Baca Juga: Ketahui Manfaat Vitamin B3 atau Niasin bagi Kesehatan Tubuh

5. Manfaat Lainnya

Serum yang disekresikan oleh siput ini merupakan sumber oligosakarida yang sangat baik yang bertindak sebagai hidrator untuk kulit.

Nah, ketika diterapkan langsung pada kulit, serum ini bisa bekerja dengan baik untuk:

  • Melawan jerawat
  • Meningkatkan cahaya alami wajah
  • Melindungi sel-sel kulit dari kerusakan lingkungan

Selain itu, racun yang dikeluarkan oleh bekicot sangat berharga dalam merangsang dopamin, untuk mencegah Moms dari penyakit saraf.

Cara Mengolah Bekicot

Cara Mengolah Bekicot.png
Foto: Cara Mengolah Bekicot.png

Foto: canva.com

Sebelum mengolah bekicot Moms disarankan untuk memilihnya dalam ukuran yang besar, atau minimal diameter cangkang adalah 2 cm.

Jumlah bekicot yang akan diolah sedikitnya 40 buah untuk menu sekali masak bagi 3 orang.

Adapun tahapan pengolahannya sebagai berikut, Moms:

  1. Pecahkan cangkang terlebih dahulu terutama dari tengah sampai kepala.
  2. Lalu, lepaskan daging dari cangkangnya, bersihkan kotorannya. Daging yang diambil hanya bagian kepalanya saja atau yang bisa dipakai merayap.
  3. Setelah itu cuci dengan air sampai bersih. Tubuh bekicot akan mengeluarkan banyak lendir. Lendir ini memang tidak akan habis hanya jumlahnya saja yang berkurang.
  4. Rendam bekicot yang sudah dibersihkan tadi dengan air panas yang sudah diberi kapur sirih setengah jam.
  5. Tetap diremas-remas dan tiriskan kembali. Bekicot pun telah siap diolah.

Pengolahan daging siput sebenarnya sama seperti saat Moms memasak daging konsumsi yang lain, misalnya:

  • Sate bekicot
  • Semur bekicot
  • Bekicot goreng tepung

Namun, kebanyakan orang akan mengolahnya dengan digoreng sampai kering.

Moms, itulah tadi manfaat lendir bekicot untuk paru-paru dan cara pengolahannya. Semoga informasi tadi bermanfaat, ya!

  • https://www.tandfonline.com/doi/abs/10.1080/09674845.2015.11665749
  • https://www.suaramerdeka.com/gaya-hidup/pr-041509582/tujuh-manfaat-bekicot-bagi-kesehatan-yang-perlu-diketahui?page=all
  • https://www.mangyono.com/2016/05/daging-bekicot-untuk-menyembuhkan-asma-dan-tbc.html

Konten di bawah ini disajikan oleh advertiser.
Tim Redaksi Orami tidak terlibat dalam materi konten ini.


FOLLOW US

facebook
twitter
instagram
spotify
tiktok

Orami Articles — Artikel Seputar Parenting, Kesehatan,
Gaya Hidup dan Hiburan

Copyright © 2024 Orami. All rights reserved.

rbb