06 Februari 2024

Mata Anak Belekan: Gejala, Penyebab, dan Pengobatannya

Pastikan selalu jaga kebersihan mata Si Kecil
Mata Anak Belekan: Gejala, Penyebab, dan Pengobatannya

Tidak hanya orang dewasa, mata anak belekan pun sering dialami sehari-hari. Seringnya terjadi saat pagi hari setelah bangun tidur.

Namun, beberapa kasus mata yang belekan terjadi terus menerus dan disertai gejala lain.

Apakah Si Kecil tengah mengalami ini, Moms? Mari ketahui serba-serbi dari mata anak yang belekan, Moms.

Baca Juga: 4 Jenis Gangguan Penglihatan pada Anak yang Perlu Diwaspadai

Gejala Mata Anak Belekan

Mata Bayi Belekan
Foto: Mata Bayi Belekan (Orami Photo Stock)

Pernahkah balita Moms mengalami mata belekan?

Belekan atau lebih dikenal kotoran mata yang berlebihan merupakan gabungan dari lendir, minyak, sel kulit, serta kotoran lain yang berkumpul menjadi satu.

Biasanya, ini dengan volume yang lebih banyak pada sudut mata.

Gejala belekan pada anak bisa berbeda-beda tergantung penyebabnya.

Secara umum, gejala lain yang mungkin menyertai adalah:

  • Mata sakit
  • Keinginan untuk terus menggosok mata
  • Sulit membuka mata
  • Mata bengkak
  • Wajah mengalami pembengkakan
  • Garis mata memerah

Belekan bisa dikatakan normal jika muncul pada kondisi tertentu seperti saat bangun tidur.

Namun, perlu dikhawatirkan apabila mata belekan terjadi terus menerus. Ini bisa mengindikasi penyakit tertentu, Moms.

Baca Juga: Bayi Terlilit Tali Pusar, Kenali Penyebab dan Cara Mendeteksinya

Penyebab Mata Anak Belekan

Mata Merah pada Anak
Foto: Mata Merah pada Anak (Orami Photo Stock)

Tak perlu khawatir apabila mata anak belekan terjadi sesekali dan tidak terasa sakit.

Namun, jika berlanjut, perhatikan beberapa penyebab dari mata yang belekan di bawah ini:

1. Kongjungtivis

Ketahui, bahwa mata anak belekan bisa menjadi gejala terkena mata memerah atau konjungtivis.

Melansir Kids Health, mata yang berwarna merah ini disebabkan oleh bakteri ataupun virus, serta infeksi lainnya.

Hal ini termasuk infeksi telinga, sinus, dan radang tenggorokan.

Beberapa jenis mata merah yang tidak menular, seperti:

  • Alergi terhadap produk tertentu
  • Adanya benda asing yang masuk ke mata
  • Efek samping klorin di kolam renang
  • Polusi udara

Namun, perhatikan gejala apabila merasakan nyeri dan sakit yang tak kunjung hilang, Moms.

2. Infeksi Mata

Infeksi virus adalah penyebab paling umum dari mata merah. Gejala mata anak belekan ini bisa terjadi di salah satu mata atau keduanya.

Mata yang terkena mungkin akan terlihat merah dan bengkak.

Umumnya ini bisa hilang dan pulih sendiri dalam 2-3 minggu.

Namun, untuk kasus tertentu, membutuhkan pengobatan antibiotik untuk mengatasinya.

3. Saluran Mata Tersumbat

Selain itu, saat masa bayi, belekan bisa terjadi akibat tersumbatnya saluran pembuangan air mata.

Adapun air mata berfungsi untuk membasahi seluruh permukaan mata yang bermanfaat agar menjaga kondisi mata tetap optimal.

Saluran mata yang tersumbat dapat membuat air mata tidak bisa sepenuhnya keluar.

Jika hal tersebut terjadi pada balita Moms, bisa dilakukan massage (pijat) secara rutin yang bertujuan agar saluran air mata dapat perlahan terbuka.

Baca Juga: Mengenal Sindaktili, Kondisi saat Jari Bayi Dempet dan Berselaput

4. Mata Kering

Mata anak belekan, bisa terjadi karena kondisi mata kering.

Lendir, minyak, air, dan protein membantu memproduksi air mata. Apabila mata kering, produksi air mata menjadi tidak seimbang.

Karenanya, tubuh memproduksi kotoran mata atau disebut 'belek' sebagai pelumas mata.

Tak heran, jika mata pada sejumlah anak mengalami berkerak karena mata yang kering.

5. Luka pada Kornea

Diketahui, adanya luka pada kornea bisa menyebabkan mata anak belekan berikutnya.

Hal ini biasanya dipicu karena mata yang kering, infeksi, ataupun timbul borok pada mata.

Benda asing juga menjadi salah satu faktor penyebab kornea mata menjadi luka dan iritasi.

Bahkan, jika kasusnya parah, dapat menyebabkan nanah dan pengerasan kulit.

Tips Mengatasi Mata Belekan pada Anak

Anak Belekan
Foto: Anak Belekan (Orami Photo Stock)

Ketahui beberapa hal penting dalam mengatasi mata anak belekan. Hal-hal yang perlu diwaspadai, antara lain:

1. Konsultasikan ke Dokter

Jangan menyepelekan mata anak belekan dengan gejala seperti:

  • Mata merah
  • Kotoran berwarna kuning kehijauan
  • Lendir lengket dalam jumlah yang banyak

Hal ini maka bisa dikatakan bahwa mata sedang mengalami infeksi.

Jika terjadi pada Si Kecil, segeralah bawa ke dokter untuk mendapatkan terapi lebih lanjut.

Biasanya dilakukan pemberian antibiotik sambil melakukan evaluasi terhadap infeksi yang terjadi.

2. Bersihkan Area Mata

Jika belekan cenderung berwarna jernih atau putih yang muncul pada mata, ini dicurigai akibat virus.

Selain itu, gejala ini biasa disertai dengan masalah pernapasan atas.

Apabila hal ini terjadi pada balita Moms, bersihkan mata dengan perban steril pada setiap mata.

Pastikan telah mencuci tangan dengan bersih dan menggunakan sabun, ya.

Baca Juga: Sering Mengalami Mata Bengkak? Cari Tahu Penyebab dan Cara Mengatasinya!

3. Memberikan Obat Minum

Jika ingin memastikan kondisi mata, Moms dapat berkonsultasi dengan dokter.

Khusus mata belekan karena virus, tidak disarankan untuk pemberian antibiotik. Hal ini karena penyebab utamanya bukanlah bakteri.

Lakukan evaluasi lebih lanjut atau konsultasikan kembali dengan dokter jika kondisi tidak membaik.

Ketika anak demam karena sakit mata, cobalah untuk memberikan obat penurun demam.

Selain itu, jika belekan tidak berkurang atau bertambah parah setelah 3 hari pengobatan, lakukanlah...

Konten di bawah ini disajikan oleh advertiser.
Tim Redaksi Orami tidak terlibat dalam materi konten ini.


FOLLOW US

facebook
twitter
instagram
spotify
tiktok

Orami Articles — Artikel Seputar Parenting, Kesehatan,
Gaya Hidup dan Hiburan

Copyright © 2024 Orami. All rights reserved.

rbb