03 Maret 2024

7+ Pantangan Makanan untuk Penyakit Liver, Hindari Ya!

Hindari makanan cepat saji dan minuman bersoda
7+ Pantangan Makanan untuk Penyakit Liver, Hindari Ya!

Berbagai penyakit tentu memiliki pantangannya masing-masing. Lantas, apa pantangan makanan untuk penyakit liver?

Konsumsi makanan sehat akan membuat organ tubuh sehat, termasuk liver.

Jika Moms atau Dads adalah seorang pasien penyakit liver maka menu makanan harus disesuaikan dengan kebutuhan.

Dilansir dari MedlinePlus, pasien dengan penyakit level tidak mampu mengolah protein dengan baik.

Sedangkan, protein biasanya membantu memperbaiki jaringan, mencegah penumpukan lemak dan kerusakan hati.

Sayangnya, pada orang dengan penyakit liver, protein tidak diproses dengan benar.

Akibatnya, limbah dalam tubuh dapat menumpuk dan mempengaruhi otak.

Lalu, jika terus menerus mengonsumsi pantangan makanan untuk penyakit liver, maka bisa saja memburuk dan proses penyembuhan menjadi semakin melambat.

Yuk, simak di bawah ini pantangan makanan untuk penyakit liver.

Baca Juga: Bolehkah Bayi Dimandikan Setelah Imunisasi? Ini Kata Dokter!

Pantangan Makanan untuk Penyakit Liver

Ilustrasi Pantangan Makanan untuk Penyakit Lever (Orami Photo Stock)
Foto: Ilustrasi Pantangan Makanan untuk Penyakit Lever (Orami Photo Stock) (Orami Photo Stock)

Sebaiknya untuk mencegah kondisi semakin parah, usahakan untuk mengonsumsi multivitamin setiap hari.

Sebab, menurut Gastroenterology Center, tergantung pada tingkat keparahannya, beberapa pasien liver bisa jadi mengalami kekurangan mineral dan vitamin larut lemak.

Nah, berikut pantangan makanan untuk penyakit liver.

1. Produk Roti

Pantangan makanan untuk penyakit liver yang pertama adalah produk roti.

Tak bisa dipungkiri roti, kue, muffin, dan kue kering adalah kesukaan tiap orang, bukan?

Tapi, produk roti tidak cocok untuk penderita liver.

Alasannya, karena produk roti ini tinggi gula dan dapat menyebabkan obesitas.

Roti juga dapat menyebabkan kadar trigliserida yang lebih tinggi dalam tubuh, karena kandungan lemaknya yang dapat menyebabkan berbagai penyakit hati.

Lalu, bahan utama yang digunakan dalam produk ini adalah tepung putih halus (maida).

Tepung putih sulit dicerna dan juga menimbulkan penumpukan lemak di hati.

Baca Juga: Bolehkah Ibu Hamil Tidur Telentang? Ini Kata Dokter!

2. Minuman Bersoda

Pantangan makanan untuk penyakit liver yang kedua adalah minuman bersoda.

Tidak apa-apa untuk mengonsumsi sedikit minuman soda sesekali, tetapi konsumsi teratur dapat mulai merusak hati, lho Moms.

Selain itu, minuman ini juga dapat menyebabkan timbulnya berbagai komplikasi hati.

Konsumsi soda berlebih juga merupakan penyebab utama kenaikan berat badan dan obesitas pada orang.

Obesitas dapat memengaruhi hati dengan meningkatkan akumulasi lemak di hati.

Selain itu soda juga menawarkan kombinasi mematikan gula dan karbohidrat olahan yang disebut kalori kosong dan merugikan kesehatan hati.

3. Alkohol

Konsumsi Alkohol.jpg
Foto: Konsumsi Alkohol.jpg (Independent.co.uk)

Pantangan makanan untuk penyakit liver selanjutnya adalah alkohol. Seperti yang Moms ketahui, alkohol memang tidak bagus untuk kesehatan.

Apa yang terjadi jika mengonsumsi alkohol berlebih?

Jika mengonsumsi alkohol, liver akan memecah kandungan alkohol ke dalam reaksi kimia.

Nah, dalam proses tersebut bisa merusak sel-sel yang menyebabkan peradangan, kematian sel dan jaringan parut (fibrosis).

Bukan itu saja, konsumsi alkohol dapat memblokir penyerapan nutrisi, hingga meningkatkan efek toksik pada hati.

Konsumsi alkohol berlebihan untuk waktu yang lama menyebabkan sirosis hati yang merupakan jaringan parut ireversibel pada hati.

Orang yang mengalami sirosis dapat mengalami komplikasi seperti muntah darah, penyakit kuning, akumulasi cairan berlebih dalam tubuh dan juga kanker hati.

Alkohol adalah sumber kalori yang signifikan.

Misalnya, sekaleng bir 330ml mengandung sekitar 129 kalori dan segelas anggur 175ml memiliki sekitar 158 kalori.

Kandungan tersebut dapat menyebabkan kenaikan berat badan yang tidak sehat.

Alkohol dapat memperburuk kerusakan hati yang disebabkan oleh hepatitis virus kronis, penyakit hati terkait obesitas dan hemokromatosis.

Ini juga dapat meningkatkan risiko penyakit tulang dan dapat mengganggu sejumlah obat yang biasa diresepkan.

Baca Juga: 5 Resep Mudah Koktail Buah Segar dan Tanpa Alkohol

4. Makanan Cepat Saji

Pantangan makanan untuk penyakit liver selanjutnya adalah makanan cepat saji seperti kentang goreng, burger, hingga pizza.

Makanan cepat saji tidak baik untuk penyakit liver. Dengan kata lain, hati kalian perlu bekerja keras untuk memproses makanan ini.

Lemak jenuh yang tinggi dapat menimbulkan peradangan dari waktu ke waktu dan akhirnya berubah menjadi sirosis.

Lemak jenuh juga dapat meningkatkan kolesterol jahat dan menurunkan kadar kolesterol baik dalam tubuh dan juga meningkatkan risiko penyakit jantung, stroke selain perlemakan hati.

Pantangan makanan untuk penyakit liver selanjutnya adalah makanan manis.

Konten di bawah ini disajikan oleh advertiser.
Tim Redaksi Orami tidak terlibat dalam materi konten ini.


FOLLOW US

facebook
twitter
instagram
spotify
tiktok

Orami Articles — Artikel Seputar Parenting, Kesehatan,
Gaya Hidup dan Hiburan

Copyright © 2024 Orami. All rights reserved.

rbb