Pengurangan Bilangan Bulat Negatif, Positif, dengan Garis Bilangan

Pengurangan bilangan bulat adalah proses menemukan perbedaan antara dua bilangan bulat.

Operasi aritmatika ini dapat mengakibatkan peningkatan atau penurunan nilai, tergantung pada apakah bilangan bulat positif atau negatif atau campuran.

Dalam penerapannya, pengurangan bilangan bulat akan menghasilkan selisih dari dua bilangan bulat bertanda sama dan berbeda.

Yuk, simak terus artikelnya untuk memahami tentang materi pengurangan bilangan bulat, Moms.

Baca juga: Mengenal Preloved, Jual Beli Barang Fashion dan Manfaatnya

Pengurangan Bilangan Bulat Negatif

Sesuai dengan aturannya, pengurangan bilangan bulat negatif dengan negatif, maka hasilnya dapat positif atau negatif.

Karena pada operasi pengurangan bilangan negatif dan negatif, maka akan menjadi penjumlahan.

Jika terdapat soal seperti ini, Moms hanya perlu mengurangkan nilai absolutnya kemudian tempatkan tanda persekutuan pada hasilnya.

Nilai mutlak suatu bilangan adalah nilai positif dari bilangan yang diberikan.

Misalnya, nilai absolut dari 6 adalah 6, nilai absolut dari -6 adalah 6 dan seterusnya.

Untuk pengurangan bilangan bulat, Moms dapat mengubah tanda pengurangan.

Misalnya, -2 -(-5), dapat ditulis sebagai -2 + 5. Sekarang, nilai absolut dari 5 adalah 5, dan dari -2 adalah 2.

Dengan mengurangkan 2 dari 5, maka Moms mendapatkan hasil 3.

Karena nilai 5 lebih besar dari 2, maka jawaban dari soal tersebut adalah positif, yaitu 3.

Penting untuk diperhatikan, bahwa ketika pengurangan bertemu dengan tanda persekutuan negatif di depan bilangan, maka akan berubah menjadi penambahan.

Contoh Soal:

Untuk lebih memahami tentang pengurangan bilangan bulat negatif, berikut contoh soalnya:

• (-1) - (-6) = -1 + 6 = 5
• (-9) - (-4) = -9 + 4 = -5
• (-5) - (-7) = -5 + 7 = 2
• (-7) - (-3) = -7 + 3 = -4

Jika dilihat dari soal diatas, maka dapat disimpulkan bahwa hasil dari pengurangan bilangan bulat negatif disesuaikan dengan nilai dari bilangan itu sendiri, ya Moms.

Baca juga: 15+ Kado untuk Ayah yang Murah, Sederhana, dan Berkesan

Pengurangan Bilangan Bulat Positif

Dalam aturannya, pengurangan bilangan bulat positif hasilnya dapat negatif atau positif tergantung dari nilainya.

Jika bilangan bulat positif dengan nilai besar yang dikurangi bilangan positif nilai kecil, maka hasilnya adalah bilangan positif.

Namun, hasil pengurangan bilangan positif yang lebih kecil dengan bilangan positif yang lebih besar, maka hasilnya adalah bilangan negatif.

Sementara bilangan positif yang dikurangi bilangan negatif, maka operasinya akan berubah menjadi penambahan dan hasilnya bilangan bulat positif.

Baca juga: 5 Peran Ayah dalam Keluarga Menurut Islam, Penting dan Tak Tergantikan!

Contoh Soal:

Agar Moms tidak bingung, berikut ini contoh soal dari pengurangan bilangan bulat positif.

• 9 – 4 = 5
• 8 – 5 = 3
• 4 – 6 = -2
• 5 – (-3) = 5 + 3 = 8
• 2 – 7 = -5

Dari contoh soal di atas, dapat disimpulkan bahwa bilangan pengurangan bilangan bulat positif akan menjadi negatif tergantung dari nilainya.

Pengurangan Bilangan Bulat dengan Pecahan

Pengurangan bilangan bulat dan pecahan, sebenarnya tidak sesulit yang dibayangkan, lho Moms.

Karena ada dua cara utama untuk melakukannya, yaitu mengubah mengubah bilangan bulat menjadi pecahan, atau mengurangkan 1 dari bilangan bulat tersebut dan mengubah 1 menjadi pecahan dengan basis yang sama seperti pecahan pengurangannya.

Setelah memiliki dua pecahan dengan basis yang sama, Moms dapat langsung melakukan operasi pengurangan pada soal.