04 Mei 2022

12 Jenis Tanaman Homalomena Berdaun Unik dan Cantik, Mudah Ditanam serta Dirawat di Rumah

Cari tahu beragam jenis homalomena serta cara menanamnya di sini
12 Jenis Tanaman Homalomena Berdaun Unik dan Cantik, Mudah Ditanam serta Dirawat di Rumah

Merawat tanaman hias di rumah belakangan ini telah menjadi hobi banyak orang. Selain tanaman bunga seperti anggrek atau jenis lainnya, ada tanaman homalomena yang juga tidak kalah banyak peminatnya.

Tanaman hias homalomena adalah kesayangan banyak orang karena ia sangat cocok ditempatkan di dalam rumah dan perawatannya sangat mudah.

Terlebih mereka juga tahan terhadap penyakit dan mampu bertahan dengan kondisi pencahayaan rendah dan stres.

Baca Juga: Mengenal Janda Bolong, Tanaman Hias dengan Harga Fantastis yang Sedang Tren

Apa itu Homalomena?

Apa itu Homalomena
Foto: Apa itu Homalomena

Foto: freepik.com

Mengutip artikel di laman Gardening Know How, homalomena adalah tanaman asli negara-negara tropis hingga subtropis yang biasanya tumbuh di iklim lembap seperti Kolombia, Kosta Rika, Kalimantan, Jawa, Sumatra, Malaysia, dan Filipina.

Hampir 135 spesies tanaman Homalomena dapat ditemukan di hutan hujan Asia Tenggara hingga Melanesia.

Flora asli ini termasuk di antara lebih dari 100 spesies tanaman tropis dalam keluarga aroid dari Araceae.

Di Amerika Tengah dan Amerika Selatan bagian utara, ada 12 spesies tambahan tanaman homalomena.

Dedaunan dan batang tanaman jenis ini memiliki warna yang cantik dan menyegarkan seperti hijau tua ke merah, merah anggur, dan sedikit rona tembaga.

Ia tampak seperti lilin, daunnya berbentuk hati atau setengah hati yang mengacu pada nama umum untuk homalomena yakni ratu hati atau tanaman pelindung.

Tanaman hias jenis ini juga memiliki bunga yang menarik, tetapi sangat sedikit.

Varietasnya memang banyak, tetapi yang tersedia sebagai tanaman hias dan dijual secara komersial sangat sedikit.

Baca Juga: 10 Tanaman Philodendron yang Populer di Kalangan Pecinta Tanaman Hias

Jenis Homalomena

Berikut ini adalah beberapa jenis tanaman homalomena yang terkenal:

1. Emerald Gem

Homalomena - Emerald Gem
Foto: Homalomena - Emerald Gem

Foto: karousell.com

Ini adalah jenis homalomena yang cukup terkenal. Ia memiliki daun berbentuk hati.

Selain bentuk daun nan unik, tampilannya juga memesona dengan warna hijau tua dan kesan glossy nan anggun. Tanaman ini biasanya dibanderol seharga Rp120 ribu per buah.

2. Purple Sword

Berbeda dengan sebelumnya, daun tanaman jenis ini memiliki permukaan yang penuh dengan bintik hijau nan perak.

Akan tetapi, bagian bawah daun cenderung berwarna burgundy dan cocok jika Moms pencinta warna ungu. Namu tanaman ini cukup langka di pasaran.

3. Homalomena Selby

Jenis tanaman ini memiliki ciri khas yakni daun oval dan panjang.

Jika diperhatikan, permukaan daunnya terlihat cantik dengan perpaduan warna hijau muda dan hijau tua. Harga dari tanaman jenis ini bisa berkisar Rp 60 ribu.

4. Lemon Glow

Tanaman hias ini sangat khas karena memiliki daun berwarna kuning kehijauan.

Harganya juga cukup terjangkau, yakni sekitar Rp50 ribu. Meski begitu, tanaman ini juga langka di pasaran.

5. Homalomena Pictum Tricolor

Homalomena - Homalomena Pictum Tricolor
Foto: Homalomena - Homalomena Pictum Tricolor

Foto: twitter.com

Sesuai dengan namanya, varian Pictum Tricolor memiliki perpaduan hingga tiga warna yang ada di daunnya.

Moms bisa melihat warna hijau tua, hijau muda, serta putih di permukaannya.

6. Black Velvet

Jika Moms mencari tanaman dengan daun berwarna gelap, varian Black Velvet juga cocok untuk Moms jadikan pertimbangan.

Berbeda dari beberapa tanaman-tanaman sebelumnya, homalomena jenis ini harganya lebih tinggi, yakni sekitar Rp200 ribu.

Baca Juga: Cara Menanam Kaktus, Tanaman Hias yang Mudah Dirawat dan Hemat Air

7. Silver Red

Varian ini memiliki warna daun yang indah dengan memadukan merah dan silver dengan sempurna. Di pasaran, biasanya ia dijual seharga Rp125 ribu per batang.

8. Homalomena Schismatoglottis

Ada juga jenis Schismatoglottis yang terbagi menjadi Andromeda, Calyptrata, Novoguineensis, dan lainnya.

Perbedaan utama variannya adalah corak hijau muda yang muncul pada tiap permukaan daun.

Perbedaan corak ini juga memunculkan perbedaan harga yang signifikan, yakni di kisaran Rp35-600 ribu.

9. Anubias Sp

hemalomena - Anubias Sp
Foto: hemalomena - Anubias Sp

Foto: shopee.co.id

Jenis homalomena ini memiliki keunikan pada bentuk daunnya yang cenderung kecil dan glossy.

Selain itu, harga anakannya juga sangat terjangkau, yakni hanya sekitar Rp10 ribu saja.

10. Homalomena Javanicalisii Army

Tanaman hias daun berikutnya adalah varian Wallisii Army yang uniknya memiliki daun motif tentara.

Bentuk daun cenderung oval dan memanjang dengan perpaduan warna hijau tua dan muda di atasnya.

Karena keunikannya ini, maka harga jual tanaman jenis ini cukup tinggi, yakni sekitar Rp385 ribu.

11. Homalomena Javanica

Ad ajuga varian Javanica yang kerap disebut sebagai daun keladi nampu.

Bentuk daunnya mirip tumbuhan keladi, namun warna daun tanaman ini hijau polos tanpa motif. Tanaman ini juga cukup terjangkau harganya, yakni sekitar Rp 20 ribu saja.

12. Homalomena Maggie

Jenis terakhir adalah Homalomena Maggie yang memiliki daun berbentuk hati dengan ujung yang tidak lancip.

Berbeda dengan jenis lainnya, daun tanaman ini lebih lebar dan memiliki tangkai yang juga cukup panjang. Harganya masih terhitung terjangkau, yakni sekitar Rp150 ribu per buah.

Baca Juga: Moms Ingin Memulai Bisnis Tanaman Hias? Coba Perhatikan Beberapa Hal Ini Dulu!

Cara Menanam Homalomena

Cara Menanam Homalomena
Foto: Cara Menanam Homalomena

Foto: voi.id

Setelah mengetahui beberapa jenis homalomena, kini Moms pasti sudah punya favorit untuk ditanam di rumah.

Supaya tanaman tersebut bisa tumbuh dengan baik, Moms perlu memenuhi beberapa persyaratan utama.

Misalnya adalah campuran pot yang dikeringkan dengan baik, memerhatikan kehangatan, kelembapan, dan cahaya tidak langsung. Jika kriteria ini terpenuhi, tanaman bisa tumbuh subur selama beberapa tahun.

Mengutip The Spruce, begini cara menanam homalomena dari beragam aspek yang harus dipenuhi:

1. Pencahayaan

Untuk pertumbuhan terbaik, homalomena harus diposisikan di suatu tempat yang tingkat cahayanya sedang, tidak langsung, terutama selama musim tanamnya.

Ia masih bisa bertahan dalam kondisi cahaya rendah, tetapi perlu diketahui bahwa itu akan sangat memperlambat laju pertumbuhan.

Kuncinya adalah untuk memastikan mereka tidak memiliki waktu yang terlalu lama di bawah sinar matahari langsung atau daun akan menjadi pudar, kuning, bahkan hangus.

2. Tanah

Homalomena lebih menyukai tanah atau media yang ringan, lempung, berdrainase baik, subur, dan asam.

Campuran pot yang mengandung lumut gambut membantu memastikan menyerap air sehingga akan mencegah penumpukan kelembapan.

Pastikan pot tempat tanaman juga memiliki lubang drainase yang baik.

3. Air

Memastikan jumlah kelembapan yang diterima tanaman hias jenis ini juga sangat penting.

Terlalu banyak dan mereka rentan terhadap busuk akar dan daun kuning. Sebaliknya, daunnya bisa memudar jika dibiarkan kering terlalu lama.

Triknya adalah membiarkan tanah mengering di bagian atas.

Berikan air secukupnya saja dan biarkan ia keluar dari lubang drainase di dasar pot. Setiap kelebihan air di piring atau baki harus dibuang untuk mencegah akar tumbuh ke genangan air.

Selama periode pertumbuhan tanaman, melalui musim semi dan musim panas, akan lebih banyak kelembapan akan dibutuhkan.

Pastikan suhu air yang diberikan tersebut suam-suam kuku dan tidak dingin untuk membantu tanaman homalomena dalam kondisi yang baik juga.

Baca Juga: Cara Membuat Bonsai di Rumah untuk Dijadikan Tanaman Hias yang Artistik

4. Suhu dan Kelembapan

Mengingat mereka berasal dari negara tropis mereka, tidak mengherankan, homalomena menyukai kehangatan dan kelembapan.

Jika mereka terkena suhu dingin atau angin yang berkepanjangan, daunnya akan menguning, dan akhirnya mati.

Jika ruangan di rumah terlalu dingin maka ini tidak baik untuk tanaman hias. Mereka berkembang ketika suhu di atas 21 derajat Celsius.

Jika rumah memiliki udara panas yang kering, daun tanaman akan membutuhkan penyemprotan.

Moms juga dapat menggunakan nampan kerikil. Hal ini dapat membantu mencegah ujung cokelat dan menjaga tingkat kelembapan tetap tinggi.

5. Pupuk

Selama musim panas, tanaman homalomena bisa diberi pupuk beberapa kali sebulan dengan pupuk organik lepas lambat.

Pada bulan-bulan musim dingin, karena tidak ada pertumbuhan aktif, Moms tidak perlu khawatir tentang pemberian makanan tambahan.

6. Menyebarkan Homalomena

Homalomena memiliki akar rhizomatous, yang berarti mereka dapat berkembang biak dari stek rimpang tersebut. Tanaman juga dapat dibagi setelah mereka cukup dewasa.

Itulah berbagai informasi yang perlu diketahui seputar tanaman homalomena. Jadi, apakah Moms tertarik untuk memiliki tanaman hias ini?

  • https://www.gardeningknowhow.com/houseplants/homalomena/homalomena-houseplants.htm
  • https://www.thespruce.com/homalomena-plant-profile-5074505
  • https://www.99.co/blog/indonesia/jenis-tanaman-homalomena/
  • https://bloomscape.com/plant-care-guide/homalomena-emerald-gem/

Konten di bawah ini disajikan oleh advertiser.
Tim Redaksi Orami tidak terlibat dalam materi konten ini.


FOLLOW US

facebook
twitter
instagram
spotify
tiktok

Orami Articles — Artikel Seputar Parenting, Kesehatan,
Gaya Hidup dan Hiburan

Copyright © 2024 Orami. All rights reserved.

rbb