23 Februari 2020

Ketahui Bahaya Formaldehid pada Sampo Bayi

Bisa menimbulkan kanker dan iritasi
Ketahui Bahaya Formaldehid pada Sampo Bayi

Sebagai ibu, kita tentunya kita ingin yang terbaik bagi Si Kecil, termasuk dalam perawatan kulitnya. Tapi tahukah Moms, bahwa ada satu bahan berbahaya yang terdapat dalam sampo bayi?

Formaldehid adalah bahan yang masih umum digunakan pada sampo dan sabun cair bayi. Bahan kimia ini berfungsi untuk mencegah bakteri untuk berkembang. Formaldehid bisa menyerap ke kulit, serta memicu kanker dan reaksi alergi pada kulit.

Baca Juga: 4 Kriteria Sampo Terbaik untuk Bayi, Jangan Salah Pilih!

Formaldehide pada Sampo Bayi

Bahaya Formaldehyde
Foto: Bahaya Formaldehyde

Foto: romper.com

Dilansir dari Agency for Toxic Substances and Disease Registry, formaldehyde adalah gas tanpa warna yang memiliki aroma kuat.

Pada label kemasan, formaldehid juga bisa ditulis sebagai quaternium-15, DMDM hydantoin, imidazolidinyl urea, diazolidinyl urea, polyoxymethylene urea, sodium hydroxymethylglycinate, 2-bromo-2-nitropropane-1,3-diol (bromopol), dan glyoxal.

Selain pada sampo dan sabun bayi, formaldehid juga bisa ditemukan di kuteks, lem kuku, lem bulu mata, gel rambut, produk pelurus rambut, dan kosmetik berwarna lainnya.

Bahaya Formaldehide pada Sampo Bayi untuk Kesehatan

Bahaya Formaldehyde
Foto: Bahaya Formaldehyde

Foto: tinysteps.com

Formaldehyde dapat memengaruhi kulit, pencernaan, sistem imun, dan sistem pernapasan. Mari simak bahaya formaldehid pada sampo bayi untuk kesehatan.

1. Memicu Kanker

Formaldehid telah dinilai sebagai bahan yang bersifat karsinogen (penyebab kanker) oleh para peneliti, termasuk oleh International Agency for Research on Cancer.

Pada penelitian tahun 2009, ditemukan hubungan antara formaldehid dan leukemia. Sedangkan studi pada 2014 menemukan formaldehid memicu pertumbuhan tumor.

Formaldehid berbahaya bila diaplikasikan ke kulit, juga bila terhirup tanpa sengaja. Oleh sebab itu, formaldehyde sangat berbahaya bagi bayi, juga Moms yang memandikan bayi.

Baca Juga: Tips Memandikan Bayi Baru Lahir, Moms Wajib Tahu!

2. Menimbulkan Iritasi

Formaldehid adalah salah satu bahan beracun yang dapat memicu alergi dan iritasi pada kulit.

Meski konsentrasi formaldehid pada produk skincare cukup rendah, tapi bila digunakan terus-terusan formaldehid dapat memicu reaksi alergi pada orang yang sensitif.

Dilansir dari The National Industrial Chemicals Notification and Assessment Scheme, formaldehid beracun bila dihirup, dioleskan ke kulit, dan bila ditelan.

Menghirup formaldehid dapat menimbulkan iritasi di mata dan hidung. Gejalanya adalah rasa terbakar, gatal, tenggorokan sakit, mata berair, hidung tersumbat, hidung ingusan, dan bersin-bersin.

Baca Juga: 4 Produk Perawatan Rambut Bayi yang Dibutuhkan Si Kecil

Ternyata formaldehid memang sangat berbahaya bagi kulit dan kesehatan tubuh. Agar bayi tetap aman, perhatikan seluruh bahan yang terdapat dalam produk perawatan Si Kecil, ya!

Konten di bawah ini disajikan oleh advertiser.
Tim Redaksi Orami tidak terlibat dalam materi konten ini.


FOLLOW US

facebook
twitter
instagram
spotify
tiktok

Orami Articles — Artikel Seputar Parenting, Kesehatan,
Gaya Hidup dan Hiburan

Copyright © 2024 Orami. All rights reserved.

rbb