18 Juli 2023

15+ Finger Food untuk Bayi yang Aman dan Berbahaya, Cek, Ya!

Jangan sampai salah pilih ya, Moms
15+ Finger Food untuk Bayi yang Aman dan Berbahaya, Cek, Ya!

Saat usia 8-9 bulan, bayi biasanya menunjukkan ketertarikan yang lebih pada makanan yang bisa dipegang dan dimakan sendiri atau finger food.

Makan finger food adalah langkah penting menuju kemandirian yang membantu bayi mengembangkan keterampilan motorik halus dan koordinasi.

Proses perkenalan finger food kepada bayi bisa menjadi pengalaman yang seru sekaligus menantang.

Beberapa tantangan yang mungkin dihadapi antara lain, berantakan saat makan, risiko alergi, dan bahaya tersedak.

Meskipun demikian, tantangan-tantangan ini jangan membuat Moms berhenti mencari ide makanan bayi yang bernutrisi dan jangan lupa untuk membuat proses makan lebih menyenangkan.

Baca Juga: 5 Resep MPASI Labu untuk Si Kecil, Lezat dan Menyehatkan!

Amankah Finger Food untuk Bayi?

Bubur Bayi
Foto: Bubur Bayi (Freepik.com)

Susan M. McCormack, MA, menjelaskan bahwa ketika memilih finger food untuk bayi, para ahli sepakat yang terbaik adalah memulai dengan potongan kecil makanan lunak yang mudah larut.

“Ketika bayi mengembangkan kemampuan yang lebih baik dalam mengontrol makanan dengan lidah dan mengunyah, mereka dapat 'mengunyah' makanan yang lebih keras, seperti potongan buah dan sayuran,” kata Susan.

Dia adalah ahli patologi senior di Children's Hospital of Philadelphia dan Spesialis Bidang Menelan dan Kelainan Menelan, Moms.

Sayangnya, tidak semua finger food aman untuk bayi. Moms harus cermat dalam memilih makanan mana yang akan disajikan sebagai finger food untuk bayi.

Finger Food untuk Bayi yang Aman

Ada banyak sekali jenis finger food untuk bayi yang bisa Moms berikan.

Berikut ini daftar finger food untuk bayi yang aman untuk dikonsumsi Si Kecil. Catat ya Moms!

1. Snack Puffs

Jika Moms sedang mencari ide finger food untuk Si Kecil, snack bayi bisa menjadi opsi yang bagus.

Saat ini, ada banyak pilihan snack bayi yang dijual di pasaran, salah satunya adalah snack puff.

Menurut Verywell Family, snack puff adalah alat yang bagus untuk melatih keterampilan makan bayi dan meningkatkan kemampuan motorik mulut mereka.

Selain itu, snack puff juga bisa membantu bayi yang lambat dalam menerima makanan padat dan belajar mengunyah.

Salah satu merek snack puff yang bisa Moms coba adalah Alamii Puffs.

Snack puff yang satu ini terbuat dari bahan baku premium dan natural sehingga menghasilkan puffs yang bertekstur lembut di mulut.

Sehingga sangat cocok untuk menciptakan kebiasaan snacking yang baik dan sehat untuk anak mulai dari usia 1 tahun.

Selain mengandung Sunflower Oil, produk ini Non MSG serta tidak menggunakan pengawet, perasa, dan pewarna, lho Moms.

Kemudian untuk setiap varian rasanya, Alamii Puffs menyediakan beberapa nutrisi dan vitamin yang dibutuhkan untuk perkembangan anak.

Seperti Vitamin E, Vitamin A, protein, serat, antioksidan, dan beta karoten.

2. Telur

Makanan Terbaik untuk Fingerfood
Foto: Makanan Terbaik untuk Fingerfood (Happyfamilyorganics.com)

Finger food untuk bayi yang aman pertama adalah telur. American Academy of Pediatric (AAP) sekarang telah merekomendasikan pemberian awal makanan yang berpotensi alergi.

Moms bisa memberikan telur orak arik yang akan disukai bayi.

Masak telur sampai matang, potong-potong kecil dan jangan tambahkan garam.

Telur rebus juga akan menjadi pilihan olahan telur terbaik lainnya.

Moms dapat memberi bayi seluruh telur (kuning dan putih) untuk nutrisi yang optimal.

Pada usia bayi 6 bulan, haluskan telur untuk membuatnya mudah menelan dan sebagai finger food.

3. Pasta

Pasta Untuk Bayi
Foto: Pasta Untuk Bayi (Pexels.com)

Finger food untuk bayi yang aman selanjutnya adalah pasta.

Untuk memulainya, coba untuk memberikan pasta berbentuk kecil seperti orzo atau kerang mini dan potongan fusilli atau penne.

Awalnya, sajikan dengan polos.

Saat bayi diperkenalkan dengan lebih banyak makanan, Moms bisa menambahkan sedikit mentega, minyak zaitun, dan saus tomat rendah sodium atau homemade.

Pilihlah varietas gandum sehat yang sehat, tetapi pastikan untuk memasaknya sedikit lebih lama daripada pasta biasa karena cenderung lebih keras.

Hampir semua bentuk pasta bisa menjadi makanan untuk finger food untuk bayi selama bayi memotongnya menjadi kecil.

Jika bayi tidak menyukai keju, maka berikan sedikit parmesan pada pasta untuk meningkatkan kalsium dan sedikit potongan daging dengan atau tanpa saus agar Si kecil menikmati makanannya.

Baca Juga: 10 Resep MPASI Salmon, Baik untuk Kesehatan Otak!

Finger food untuk bayi yang aman selanjutnya adalah tahu.

Konten di bawah ini disajikan oleh advertiser.
Tim Redaksi Orami tidak terlibat dalam materi konten ini.


FOLLOW US

facebook
twitter
instagram
spotify
tiktok

Orami Articles — Artikel Seputar Parenting, Kesehatan,
Gaya Hidup dan Hiburan

Copyright © 2024 Orami. All rights reserved.

rbb