18 Maret 2019

Kenapa Sering Kentut Saat Hamil? Ini Dia 3 Jawabannya

Tak usah malu, sering kentut saat hamil adalah hal yang umum terjadi.
Kenapa Sering Kentut Saat Hamil? Ini Dia 3 Jawabannya

Apakah Moms merasa lebih sering kentut dibanding biasanya saat hamil ini?

Tenang, Moms tidak sendirian. Banyak wanita hamil lain yang mengalaminya. Tak usah malu, karena ini adalah hal yang wajar terjadi pada wanita hamil.

Kalau ada yang bertanya kenapa Moms sering buang gas atau kentut saat hamil, beri jawaban seperti di bawah ini, ya.

1. Kadar Hormon Progesteron Meningkat

kenapa sering buang gas saat hamil
Foto: kenapa sering buang gas saat hamil

Foto: shutterstock.com

Kadar hormon progesteron meningkat selama masa kehamilan, yang membuat sistem pencernaan menjadi lebih lambat kerjanya.

Tujuannya, supaya ada lebih banyak nutrisi yang diserap dan didistribusikan ke janin. Efeknya, gas jadi menumpuk di dalam sistem pencernaan.

Tumpukan gas inilah yang mendorong terjadinya perut kembung saat hamil, dan membuat Moms seringkali mengeluarkannya dengan cara bersendawa atau lewat kentut.

Baca Juga: Rasa Gatal di Kulit Saat Hamil, Bisa Fatal dan Berbahaya?

2. Berkurangnya Kadar Air pada Usus

pregnancy fart more orig
Foto: pregnancy fart more orig

Foto: health.howstuffworks.com

Dikutip dari American Pregnancy Associations, janin membutuhkan asupan nutrisi, oksigen, dan air yang didistribusikan melalui plasenta. Jadi, wajar jika selama hamil Moms akan sering merasa haus.

Dan hal ini juga menyebabkan kandungan air di dalam usus menjadi berkurang jika Moms malas minum.

Kurangnya air di dalam usus ini juga yang jadi penyebab konstipasi atau sembelit saat hamil.

Kotoran yang menumpuk di dalam usus akan terfermentasikan sehingga terjadi produksi gas tambahan. Inilah yang memicu kentut saat hamil.

Baca Juga: Flek Saat Hamil, Ini Bedanya yang Normal dan Berbahaya

3. Ukuran Rahim dan Janin yang Membesar

94564f8b f76c 4b23 bfe9 15545e5b629c
Foto: 94564f8b f76c 4b23 bfe9 15545e5b629c

Foto: health.howstuffworks.com

Dikutip dari para ahli di Mayo Clinic, semakin hari, ukuran janin dan rahim semakin membesar, terutama pada trimester ketiga kehamilan. Perubahan ukuran rahim dan janin ini akan menekan ruangan lain, termasuk ruang untuk gas.

Karena ruang untuk gas semakin tertekan dan sempit, gas pun akan terdorong keluar melalui kentut.

Baca Juga: Ketahui Bahan Skin Care yang Berbahaya Bagi Ibu Hamil

Lalu, apa yang bisa Moms lakukan untuk mengurangi frekuensi kentut ini?

Mudah saja, Moms harus memperbanyak minum air putih untuk menjaga pencernaan tetap lancar dan mencegah sembelit, perbanyak olahraga, hindari makanan yang mengandung gas, serta perbanyak konsumsi makanan berserat.

Semua itu akan membantu kerja pencernaan menjadi lancar, sehingga Moms terhindar dari sembelit dan sering kentut saat hamil. Dicoba, ya, Moms!

(VA)

Konten di bawah ini disajikan oleh advertiser.
Tim Redaksi Orami tidak terlibat dalam materi konten ini.


FOLLOW US

facebook
twitter
instagram
spotify
tiktok

Orami Articles — Artikel Seputar Parenting, Kesehatan,
Gaya Hidup dan Hiburan

Copyright © 2024 Orami. All rights reserved.

rbb