27 Juni 2020

5 Cara Memastikan Empeng Bayi Tetap Bersih Seharian, Sudah Lakukan?

Jaga empeng bayi tetap bersih dengan cara-cara ini
5 Cara Memastikan Empeng Bayi Tetap Bersih Seharian, Sudah Lakukan?

Dot atau empeng jadi alat bantu bayi untuk melahap susunya. Empeng juga dibutuhkan untuk mengatasi kebiasaan bayi menghisap. Sebegitu penting perannya tentu harus dijaga kebersihannya dong.

American Academy of Pediatrics (AAP) merekomendasikan agar pemberian empeng menunggu sampai bayi bisa menyusu dengan baik. Hal ini untuk menghindari gangguan akibat pemberian makanan terlalu dini. AAP menyarankan agar menunggu sampai bayi berusia tiga atau empat minggu.

Cara Menjaga Empeng Bayi Bersih

Mencuci empeng secara berkala dan mengecek kondisi empeng bayi sebetulnya jadi dua resep utama untuk mempertahankan empeng bayi agar selalu bersih. Tetapi lebih dari itu ketelitian dan keapikan Moms dalam menjalankan dua resep ini tetap harus jadi perhatian lho.

Yuk simak cara menjaga empeng bayi tetap bersih di bawah ini.

Baca Juga: Memberikan Empeng pada Bayi, Bolehkah?

1. Mencuci

3 Berikan Empeng atau Botol.jpg
Foto: 3 Berikan Empeng atau Botol.jpg

Foto: Orami Photo Stock

Menjaga empeng bayi tetap bersih harus kita mulai dengan langkah awal ini. Moms bisa lakukan dengan membersihkan terlebih dahulu wastafel dan menyiapkan air hangat serta sabun cuci yang ramah untuk bayi.

Jika kebetulan waktu Moms cukup padat dan enggak keburu membersihkan wastafel maka Moms bisa menggunakan wadah atau mangkuk besar sebagai tempat mencuci dan membilas empeng Si Kecil.

Saat proses mencuci, pastikan semua perangkatnya steril. Seperti lap piring atau spons yang mesti terpisah dengan cucian lainnya.

2. Mengecek Kualitas Empeng

Haruskah Bayi Menggunakan Empeng -2.png
Foto: Haruskah Bayi Menggunakan Empeng -2.png

Foto: Orami Photo Stock

Setelah dicuci bersih, Moms hendaknya melakukan pengecekan pada empengnya. Kalau memang ada retakan atau lengket setelah dicuci, lebih baik buang saja. Ini berarti kualitas empeng sudah jelek dan bisa bahaya buat bayi.

3. Sterilisasi

sterilizer4.jpg
Foto: sterilizer4.jpg (Shopee.co.id)

Foto: Orami Photo Stock

Ada banyak cara untuk membuat empeng kembali steril. Bisa menggunakan sterilisasi listrik, microwave, mesin pencuci piring atau sesederhana merebusnya.

Jika Moms hendak menggunakan cara yang terakhir, pastikan airnya mendidih penuh ya. Habis itu, baru deh masukkan empeng dan didihkan selama lima menit.

Kalau menggunakan sterilisasi listrik atau microwave, Moms juga harus mengikuti instruksi agar tidak terlalu lama. Sementara kalau menggunakan mesin pencuci piring, empeng hendaknya disimpan di rak paling atas mesin.

Baca Juga: Bayi Menggunakan Empeng, Perlukah?

4. Biarkan Mengering

3 Hisap Empeng.jpg
Foto: 3 Hisap Empeng.jpg

Foto: Orami Photo Stock

Sebelum disimpan, biarkan empeng mengering dengan sendirinya. Jangan lupa juga untuk tetap menjaga empeng steril dengan menyimpannya di atas kain atau tisu bersih.

Jangan sampai setelah melakukan tiga langkah tadi, eh Moms kelupaan meletakkannya di atas meja dapur yang kotor.

5. Perhatikan Tempat Penyimpanan

empeng bayi-2.jpg
Foto: empeng bayi-2.jpg (mommabe.com)

Foto: Orami Photo Stock

Untuk menjaga empeng bayi tetap bersih Moms juga perlu memperhatikan tempat penyimpanannya ya. Tempat yang baik untuk menyimpannya adalah di dalam tas plastik.

Selain lima langkah di atas ada sejumlah hal yang mesti diperhatikan untuk menjaga empeng bayi tetap bersih. Hal itu di antaranya dengan tidak memasukkan empeng bayi ke mulut Moms.

Banyak Moms yang masih menempelkan empeng bayi ke mulutnya sendiri untuk membersihkan empeng. Ini biasanya terjadi saat terdesak seperti empeng jatuh dan tak ada air di sekitar yang bisa digunakan untuk membersihkannya.

Namun, Andrew Bernstein, Asisten profesor klinis pediatri di Feinberg School of Medicine di Universitas Northwestern menyebut praktik ini dikhawatirkan bisa mentransfer bakteri penyebab gigi berlubang dari mulut Moms ke mulut bayi.

Pernyataan dari American Dental Association pada 2013 juga mendukung kekhawatiran itu. Asosiasi mengklaim bahwa menjilati dot "berpotensi dapat mentransfer bakteri penyebab rongga dari orang tua ke bayi yang dapat meningkatkan kemungkinan bayi mengembangkan kerusakan gigi saat mereka tumbuh."

Moms juga mesti memperhatikan kebersihan air saat situasi mengharuskan moms mencuci empeng di luar rumah. Air mengalir tentunya lebih baik digunakan ketimbang yang tidak.

Penggunaan tisu basah untuk menjaga agar empeng bayi tetap bersih juga bisa dilakukan terutama di saat-saat mendesak. Tapi tetap lho Moms, perhatikan juga tisu basahnya. Harus yang aman dari bahan kimia dan food grade.

Baca Juga: Penggunaan Empeng Bisa Mengurangi Risiko Alergi pada Bayi, Benarkah?

Nah, itulah beberapa cara untuk menjaga mepeng bayi tetap bersih. Selaman mencoba!

Konten di bawah ini disajikan oleh advertiser.
Tim Redaksi Orami tidak terlibat dalam materi konten ini.


FOLLOW US

facebook
twitter
instagram
spotify
tiktok

Orami Articles — Artikel Seputar Parenting, Kesehatan,
Gaya Hidup dan Hiburan

Copyright © 2024 Orami. All rights reserved.

rbb