04 Desember 2022

Obat Pelancar Dahak Mucera: Fungsi, Dosis, dan Efek Samping

Perhatikan dosis dan efek samping dari obat ini, ya!
Obat Pelancar Dahak Mucera: Fungsi, Dosis, dan Efek Samping

Mucera adalah salah satu jenis obat yang sering digunakan untuk mengobati saluran napas.

Sebelum menggunakannya, ada baiknya mengenali dosis dan efek samping dari obat ini.

Yuk, ketahui bersama aturan pakai obat mucera, Moms.

Apa Itu Mucera?

Obat Mucera
Foto: Obat Mucera (Orami Photo Stock)

Mucera adalah jenis obat yang di produksi oleh Otto Pharmaceuticals Industries.

Fungsi dari mucera ini utamanya untuk mengecerkan batuk berdahak dan berlendir pada saluran pernapasan.

Di dalamnya, terkandung zat aktif ambroxol hydrochloride yang merupakan agen mukolitik.

Sehingga dapat mengencerkan dahak atau lendir pada saluran napas.

Selain itu, melansir Medicover Hospitals, ada beberapa fungsi dan manfaat dari zat ambroxol ini:

Bronkitis Pneumoconiosis

Obat ini sering dimanfaatkan untuk mengobati gejala bronkitis pneumoconiosis.

Cara kerjanya yakni dengan membuat dahak menjadi encer dan tidak terlalu kental serta cepat dikeluarkan.

Obat ini digunakan untuk meredakan gejala sesak napas, batuk terus-menerus, dan radang saluran pernapasan paru-paru.

Trakeobronkitis Trakeobronkitis

Obat ini digunakan untuk pengobatan simtomatik trakeobronkitis.

Ini adalah infeksi yang menyebabkan radang saluran napas trakea (tenggorokan) dan paru-paru.

Ambroxol dalam hal ini meredakan pasien dari batuk yang berlebihan dan dahak yang kental.

Eksaserbasi Bronkitis Akut

Pada kasus bronkitis eksaserbasi akut, obat ini harus diberikan dengan antibiotik.

Gunanya untuk membantu sekresi lendir, meredakan batuk, masalah dengan ekspektorasi, dan gejala lainnya.

Ini hadir dalam bentuk sirup atau tablet dengan ketentuan aturan pakai yang berbeda pada setiap orang.

Baca Juga: 18 Cara Mengobati Selangkangan Gatal, Salah Satunya Aloe Vera!

Dosis dan Aturan Pakai Mucera

Minum Obat Mucera
Foto: Minum Obat Mucera (Orami Photo Stock)

Obat Mucera ini hadir dalam bentuk sirup ataupun tablet.

Umumnya, tiap tablet mengandung 30 mg ambroxol hidroklorida.

Setiap 5 ml sirup mengandung 15 mg ambroxol hidroklorida.

Adapun aturan minum dan dosisnya, yaitu:

Tablet

Dewasa: Dosis harian 30 mg (1 tablet Ambroxol) hingga 120 mg (4 tablet Ambroxol) diminum dalam 2 hingga 3 dosis

Anak >12 tahun: 1 tablet, diberikan 3 kali sehari atau 2 tablet diberikan 2 kali sehari

Anak <12 tahun: ½-1 tablet, diberikan 2-3 kali sehari

Sirup

Dewasa dan anak usia > 12 tahun: 2 sendok takar (10 ml), diberikan 3 kali sehari

Anak usia 2-5 tahun: ½-1 sendok takar (2.5-5 ml), untuk 3 kali sehari

Anak usia 6-12 tahun: 1-2 sendok takar (5-10 ml), untuk 2-3 kali sehari

Baca Juga: Serba-serbi Batuk pada Anak Mulai dari Jenis, Penyebab, dan Cara Mengobatinya

Drops

Anak usia <2 tahun: 0.5 ml diminum 2 kali sehari

Anak usia 2-5 tahun: 0.5 ml diminum 3 kali sehari

Sirup Forte

Dewasa: 1-2 sendok takar (5-10 ml), diminum 2 kali sehari

Anak usia 6-11 tahun: ½ sendok takar (2.5 ml), diminum 2-3 kali sehari

Anak usia 2-5 tahun: ¼ sendok takar (1.25 ml), diminum 3 kali sehari

Anak usia <2 tahun: ¼ sendok takar (2.5 ml), diminum 2 kali sehari.

Baca Juga: 9 Obat Kolesterol Anjuran Dokter, Catat!

Hindari mengonsumsi obat ini lebih dari 7 hari tanpa pantauan dokter atau gejala yang tidak kunjung membaik.

Pemberian Mucera boleh diberikan pada bayi namun dengan anjuran dan rekomendasi dokter, ya.

Efek Samping Mucera

Efek Samping Mucera
Foto: Efek Samping Mucera (Health.com)

Setiap jenis obat tentu ada efek samping yang mungkin dirasakan.

Untuk Mucera, berikut ini efek samping yang sering terjadi:

1. Ganggu Produksi ASI

Mucera tidak boleh diberikan pada wanita hamil, terutama pada trimester pertama.

Mengutip dalam Yoshida Hospitals, ini juga tidak disarankan untuk menggunakannya pada ibu menyusui karena masuk ke dalam ASI.

Karenanya, coba konsultasikan pada dokter untuk mendapat alternatif obat lainnya.

Baca Juga: 9+ Obat Batuk Alami Bayi yang Ada di Rumah, Mudah Didapatkan!

2. Mual dan Muntah

Rasa obat yang tidak begitu enak, membuat gangguan pencernaan pada sejumlah orang.

Mual dan muntah menjadi efek samping yang sering dialami.

Jika ini terjadi, pastikan untuk perbanyak minum air putih, ya.

Hal ini untuk mencegah terjadinya dehidrasi.

Baca Juga: Rekomendasi Obat Sesak Napas Alami dan Apotek yang Mudah Ditemukan

3. Mulut Kering

Efek samping ringan lainnya adalah obat ini memicu mulut kering.

Mulut yang terasa kebas dan kering ini biasanya terjadi sementara.

Jika mendapati rasa tidak nyaman berlarut-larut, segera konsultasikan pada dokter terdekat.

Mengonsumsi obat mucera boleh diberikan dengan atau tanpa makanan.

Nah, sekarang sudah lebih kenal dengan manfaat, efek samping, dosis dan aturan pakai obat Mucera, bukan?

Tentu, informasi ini bukan pengganti konsultasi medis, ya.

Selalu pastikan Moms dan Si Kecil mendapat konsultasi dokter setiap mengonsumsi obat-obatan jenis apa pun.

Segera dapatkan perawatan lanjutan jika gejala yang dirasakan tak kunjung membaik.

  • https://www.medicoverhospitals.in/medicine/ambroxol#uses
  • https://www.drugs.com/ambroxol.html
  • https://www.yashodahospitals.com/medicine-faqs/ambroxol/

Konten di bawah ini disajikan oleh advertiser.
Tim Redaksi Orami tidak terlibat dalam materi konten ini.


FOLLOW US

facebook
twitter
instagram
spotify
tiktok

Orami Articles — Artikel Seputar Parenting, Kesehatan,
Gaya Hidup dan Hiburan

Copyright © 2024 Orami. All rights reserved.

rbb