24 Agustus 2023

5 Penyebab Gerakan Janin Terasa di Perut Bagian Bawah

Bisa karena janin sedang cegukan atau berguling, Moms!
5 Penyebab Gerakan Janin Terasa di Perut Bagian Bawah

Selama masa kehamilan, Moms akan merasakan gerakan janin di bagian perut tengah, atau gerakan janin terasa di perut bagian bawah juga kerap terjadi.

Umumnya calon bayi melakukan gerakan sekitar trimester kedua.

Beberapa ibu hamil dapat merasakan calon bayi menendang sejak 13–15 minggu setelah kehamilan.

Meskipun gerakan janin terasa di perut bagian bawah dapat membantu Moms terhubung dengan calon bayi.

Namun, terkadang ada rasa khawatir ketika mereka menendang terlalu kuat dan sering.

Sebagai calon orang tua, kondisi ini tentu membuat khawatir dan memiliki banyak pertanyaan tentang gerakan janin terasa di perut bagian bawah.

Agar tidak khawatir, yuk kita cari tahu sebenarnya apa sih penyebab gerakan janin terasa di perut bagian bawah? Dan bagaimana cara mengatasinya? Mari kita simak!

Baca Juga: Mengenal 14 Jenis Kacang-Kacangan, Makanan Sehat saat Hamil

Penyebab Gerakan Janin Terasa di Perut Bagian Bawah

Janin Bergerak dalam Kandungan
Foto: Janin Bergerak dalam Kandungan (Orami Photo Stock)

Kehamilan adalah pengalaman baru bagi calon orang tua. Ada banyak hal baru yang dirasakan, termasuk salah satunya gerakan bayi.

Ketika bayi berkembang, gerakan mereka semakin aktif hingga dapat semakin dirasakan oleh ibu hamil.

Jadwal gerakan calon bayi berbeda-beda untuk setiap kehamilan. Selain itu, setiap gerakan calon bayi juga memberikan sebuah sinyal.

Berikut ini penyebab gerakan janin terasa di perut bagian bawah.

1. Cegukan

Penyebab gerakan janin terasa di perut bagian bawah adalah calon bayi cegukan.

Calon bayi cegukan akan dirasakan pada trimester kedua atau ketiga. Umumnya calon bayi mengalami cegukan beberapa kali sehari.

Cegukan biasanya merupakan refleks yang normal. Penting untuk diperhatikan bahwa cegukan janin secara umum dianggap sebagai pertanda baik.

Namun, jika Moms sering dan terus-menerus merasakannya di masa kehamilan, hal itu dapat menandakan adanya masalah tali pusat.

Melansir BMC Pregnancy and Childbirth, peningkatan cegukan yang terjadi setiap hari setelah minggu ke-28 dan terjadi lebih dari 4 kali setiap hari menyarakan untuk ibu hamil segera periksa ke dokter.

2. Berguling

Salah satu gerakan yang bisa dilakukan oleh calon bayi dari dalam perut adalah berguling atau membalik.

Gerakan berguling ini dapat menyebabkan Moms merasa sedikit mual dan merasakan gerakan janin terasa di perut bagian bawah.

Moms mungkin tidak akan merasakan gerakan ini ketika trimester kedua.

Umumnya mereka akan mulai membalik, menunduk, dan berguling pada minggu ke-36.

Baca Juga: 10 Rekomendasi Sunscreen Tanpa Alkohol untuk Kulit Sensitif

3. Janin Berkembang

Selama trimester pertama, rahim tumbuh dan meregang dengan cepat untuk menampung janin yang sedang tumbuh.

Hal ini dapat menyebabkan kram perut atau nyeri tajam, menusuk, atau gerakan janin terasa di perut bagian bawah saat ligamen dan jaringan lain meregang.

Jika tidak disertai dengan pendarahan atau kondisi fisik yang parah, hal ini tidak perlu dikhawatirkan ya, karena tandanya calon bayi mengalami pertumbuhan di dalam perut.

4. Tendangan

Salah satu penyebab gerakan janin terasa di perut bagian bawah adalah tendangan yang diberikan oleh calon bayi.

Merasakan calon bayi menendang, memelintir, menggeliat, meninju, dan cegukan hanyalah salah satu sensasi terbesar ketika masa kehamilan.

5. Posisi Janin

Posisi janin dalam rahim adalah salah satu faktor utama yang dapat menyebabkan gerakan janin terasa di perut bagian bawah.

Ketika janin berada dalam posisi kepala bawah, gerakan kaki, tangan, dan tubuhnya cenderung berada di atas, yang dapat membuat gerakan janin terasa di perut bagian atas dan sisi, bukan terutama di perut bagian bawah.

Baca Juga: 21+ Gerakan Brain Gym untuk Bayi dan Anak, Yuk Tingkatkan Kemampuan Otak Si Kecil!

Melansir studi di Scientific Reports, tendangan janin memiliki makna dan arti tersendiri, seperti pada trimester ketiga dapat membantu bayi mengembangkan area otak yang terkait dengan masukan sensorik.

Selain itu, juga membantu bayi membentuk kesadaran akan tubuh mereka sendiri.

Moms, sebenarnya merasakan gerakan janin terasa di perut bagian bawah merupakan hal yang wajar...

Konten di bawah ini disajikan oleh advertiser.
Tim Redaksi Orami tidak terlibat dalam materi konten ini.


FOLLOW US

facebook
twitter
instagram
spotify
tiktok

Orami Articles — Artikel Seputar Parenting, Kesehatan,
Gaya Hidup dan Hiburan

Copyright © 2024 Orami. All rights reserved.

rbb