10 Oktober 2023

10 Perbedaan USG Abdominal dan USG Transvaginal, Wajib Tahu!

Tujuan pemeriksaan dengan dua jenis USG ini memang berbeda Moms
10 Perbedaan USG Abdominal dan USG Transvaginal, Wajib Tahu!

Setelah mendapati hasil positif dari test pack, Moms mungkin bingung antara memilih USG Abdominal atau USG Transvaginal.

Mari kita jelaskan perbedaan dan kegunaan keduanya.

USG Abdominal memanfaatkan gelombang suara untuk memeriksa struktur dalam perut, termasuk pemeriksaan aneurisma aorta perut.

Mayo Clinic menyarankan pemeriksaan ini khusus bagi yang pernah merokok.

Keuntungannya adalah metode ini tidak menggunakan radiasi, seperti sinar-X atau CT scan, sehingga aman untuk memantau perkembangan janin.

USG Transvaginal memberikan gambaran yang lebih detail tentang organ reproduksi wanita, Moms.

Walaupun hasil gambar USG bisa berarti bagi calon orang tua, U.S Food and Drug Administration menyarankan untuk berfokus pada kebutuhan medis daripada hanya untuk kenangan.

Perbedaan USG Abdominal VS USG Transvaginal

Ilustrasi hasil USG Abdominal
Foto: Ilustrasi hasil USG Abdominal

IOWA Radiology menjelaskan jenis pemeriksaan USG mana yang direkomendasikan oleh dokter tergantung pada informasi apa yang sedang dicari.

USG Abdominal memberikan gambaran luas tentang organ panggul, sedangkan USG transvaginal mampu memberikan detail yang lebih besar di area yang kecil.

Nah, berikut ini perbedaan USG Abdominal vs USG Transvaginal:

1. Metode Pemeriksaan

Perlu diketahui bahwa USG Abdominal vs USG Transvaginal beda secara metode.

USG Transvaginal merupakan metode pemeriksaan secara internal. Sementara itu, USG Abdominal dilakukan di luar tubuh atau eksternal.

Selain itu, pada USG Abdominal biasanya dapat digunakan pada pasien yang belum pernah berhubungan badan karena tidak perlu diperiksakan lewat vagina.

Namun, butuh mengisi kantong kencing untuk melakukan evaluasi kehamilan muda.

Untuk USG Transvaginal, biasanya membuat pasien kurang nyaman dan hanya boleh dilakukan pada pasien yang sudah pernah berhubungan badan.

Baca Juga: Berapa Ukuran Normal Hasil USG Janin? Yuk, Cek di Sini!

2. Bentuk Pemeriksaan

Beda USG Abdominal vs USG Transvaginal selanjutnya yaitu pemeriksaan USG Transvaginal dilakukan dengan menggunakan transuder berukuran 2 P3 inci.

Transduser itu kemudian dimasukkan secara langsung ke dalam vagina ibu hamil.

Dengan begitu, dokter dan pasien mendapatkan gambaran yang sangat detail terkait organ reproduksi wanita, termasuk leher rahim, rahim,indung telur, maupun saluran telur.

Sebaliknya, USG Abdominal akan dilakukan pada permukaan kulit perut.

Sebelum pemeriksaan dilakukan, dokter akan mengoleskan gel secara merata ke seluruh area perut.

Gel ini akan berguna untuk memperlancar pergerakan transduser, dan mencegah adanya udara antara kulit dan transduser.

Setelah perut diolesi oleh gel, dokter akan menggunakan transduser di atas perut guna menangkap gambar nyata dari organ-organ internal yang berada di dalam perut.

Baca Juga: USG Fetomaternal: Penjelasan, Manfaat, dan Waktu Melakukannya

3. Tujuan Pemeriksaan

USG Transvaginal vs USG Abdominal memiliki tujuan yang berbeda.

USG Transvaginal ditujukan untuk pemeriksaan organ-organ reproduksi wanita baik yang menjalani masa kehamilan maupun tidak.

Pemeriksaan USG Transvaginal untuk ibu hamil dapat memeriksa kondisi jantung janin, plasenta janin, serta kemungkinan adanya kelainan atau pendarahan abnormal.

USG Abdominal lebih ditujukan untuk membantu dokter memastikan diagnosis kehamilan.

Termasuk melihat jenis kelaminan janin di dalam kandungan serta posisi janin yang telah memasuki usia persalinan.

Baca Juga: USG 4D: Manfaat, Proses, Hasil, dan Tingkat Keamanannya

4. Waktu Pemeriksaan

USG
Foto: USG (Fetalhealthfoundation.org)

Waktu pemeriksanaan juga menjadi perbedaan USG Abdominal vs USG Transvaginal.

USG Abdominal bisa dilakukan kapan saja setelah mendapatkan rekomendasi dari dokter.

Sementara itu, USG Transvaginal harus dilakukan pada waktu tertentu, semisal trimester awal kehamilan atau menjelang masa subur bagi wanita yang tidak sedang hamil.

Riset dalam Journal of Ultrasound in Medicine mengungkap USG Transvaginal lebih unggul daripada USG Abdominal pada kehamilan kurang dari atau sama dengan 10 minggu, pada pasien obesitas, dan pada pasien dengan uteri retroversi atau rahim terbalik.

Kesulitan utama yang dihadapi dengan USG Transvaginal adalah kemampuan manuver yang terbatas dari probe untuk menghasilkan pandangan yang spesifik.

USG Transvaginal dapat menjadi alat yang berharga dalam mencitrakan janin trimester pertama, melengkapi, bukan menggantikan USG Abdominal.

Baca Juga: Mengenal Pemeriksaan Leopold, Cek Kondisi Janin Tanpa USG

USG Abdominal vs USG Transvaginal juga miliki perbedaan dalam spesifikasi pemeriksaan.

Konten di bawah ini disajikan oleh advertiser.
Tim Redaksi Orami tidak terlibat dalam materi konten ini.


FOLLOW US

facebook
twitter
instagram
spotify
tiktok

Orami Articles — Artikel Seputar Parenting, Kesehatan,
Gaya Hidup dan Hiburan

Copyright © 2024 Orami. All rights reserved.

rbb