01 Desember 2018

Perlukah Minum Susu Khusus Ibu Hamil?

Tidak minum susu hamil bisa berdampak buruk bagi janin?
Perlukah Minum Susu Khusus Ibu Hamil?

 

Banyak iklan susu untuk ibu hamil yang menawarkan berbagai manfaat. Hal ini bisa membuat ibu hamil bingung dan dilema dalam memilih produk terbaik untuk perkembangan janin.

Keyakinan bahwa ibu hamil 'wajib' meminum susu hamil terkadang sampai membuat calon ibu memaksakan diri meminumnya walau sebenarnya tidak suka minum susu. Jika ibu mual atau tidak terbiasa minum susu, dikhawatirkan hal ini akan berakibat buruk pada perkembangan janinnya.

Sebenarnya, yang paling penting adalah mengetahui apa saja nutrisi yang dibutuhkan calon ibu pada masa-masa kehamilan, sehingga ibu bisa lebih tenang dan bijaksana dalam mengatur asupan gizi. Berikut adalah nutrisi yang diperlukan oleh ibu hamil:

  • Karbohidrat dan lemak sebagai sumber zat tenaga untuk menghasilkan kalori
  • Protein sebagai sumber zat pembangun
  • Mineral sebagai zat pengatur
  • Vitamin B kompleks, berguna untuk menjaga sistem saraf, otot, dan jantung agar berfungsi secara normal. Jenis vitamin ini dapat dijumpai pada serealia, biji-bijian, kacang-kacangan, sayuran hijau, ragi, telur, dan produk susu.
  • Vitamin D, berguna untuk pertumbuhan dan pembentukan tulang bayi. Vitamin D dapat ditemukan pada minyak hati ikan, kuning telur, dan susu.
  • Vitamin E, berguna bagi pembentukan sel darah merah yang sehat. Vitamin ini terdapat pada biji-bijian, terutama gandum, kacang-kacangan, minyak sayur, dan sayuran hijau.
  • Asam folat, berguna untuk perkembangan sistem saraf dan sel darah. Asam folat banyak terdapat pada sayuran berwarna hijau gelap seperti bayam, kembang kol, dan brokoli. Pada buah-buahan, asam folat terdapat dalam jeruk, pisang, wortel, dan tomat. Kebutuhan asam folat selama hamil adalah 800 mcg per hari, terutama pada 12 minggu pertama kehamilan. Kekurangan asam folat dapat mengganggu pembentukan otak sampai menyebabkan cacat bawaan pada susunan saraf pusat maupun otak janin.
  • Zat besi, dibutuhkan ibu hamil agar terhindar dari anemia. Zat besi terdapat pada sayur-sayuran hijau seperti bayam, kangkung, daun singkong, daun pepaya, serta daging dan hati.
  • Kalsium. Ibu hamil memerlukan asupan kalsium karena cadangan kalsiumnya akan diserap janin. Kalsium diperlukan untuk pertumbuhan tulang dan gigi janin serta dapat melindungi ibu hamil dari osteoporosis. Jika kebutuhan kalsium ibu hamil tidak tercukupi, kekurangan kalsium untuk pertumbuhan janin akan diambil dari tulang ibu. Kalsium paling banyak terdapat pada susu dan produk olahan susu lainnya. Susu juga mengandung banyak vitamin, seperti vitamin A, D, B2, B3, dan vitamin C. Pilihan lainnya, kalsium dapat diperoleh dari sayuran hijau dan kacang-kacangan.
  • Beberapa mineral lain, seperti magnesium, fosfor, yodium, dan selenium
Baca Juga : Berbagai Minuman Bernutrisi Untuk Ibu Hamil

Sebenarnya kandungan susu ibu hamil tidak jauh beda dengan kandungan susu biasa. Hanya saja dalam susu ibu hamil ditambahkan beberapa zat gizi yang telah disesuaikan dengan kebutuhan ibu hamil dan menyusui, seperti asam folat, rendah lemak, tinggi kalsium, serta tambahan vitamin dan mineral.

Bila Moms tidak suka minum susu, Moms harus memiliki pola makan sehat sesuai keperluan gizi ibu hamil dan menyusui. Bahkan kalau memungkinkan, biasakan mengonsumsi makanan sehat kaya nutrisi sebelum Moms hamil.

Bila Moms tidak bisa minum susu, cobalah produk susu lainnya seperti keju atau yoghurt. Dengan memenuhi kebutuhan nutrisi yang disebutkan tadi, Moms tidak perlu khawatir dengan perkembangan janin Moms.

Jika ibu dapat mencukupi kebutuhan nutrisi tersebut hanya dari makanan, sebenarnya suplemen dan susu ibu hamil tidak dibutuhkan. Namun yang menjadi masalah adalah kita tidak dapat mengukur dengan pasti jumlah nutrisi yang kita konsumsi sehari-hari. Oleh sebab itu, susu ibu hamil menjadi solusi untuk menjaga supaya nutrisi yang diperlukan tetap tercukupi.

Seberapa penting susu untuk ibu hamil memang tergantung situasi dan kondisi tiap-tiap ibu hamil. Bagaimanapun juga, tetaplah ingat untuk mengutamakan asupan gizi dari makanan dan tidak hanya mengMomslkan susu ibu hamil. Jangan beranggapan bahwa meminum susu ibu hamil saja sudah cukup.

Apakah Moms selalu minum susu untuk ibu hamil selama mengandung?

 

(HEI)

Konten di bawah ini disajikan oleh advertiser.
Tim Redaksi Orami tidak terlibat dalam materi konten ini.


FOLLOW US

facebook
twitter
instagram
spotify
tiktok

Orami Articles — Artikel Seputar Parenting, Kesehatan,
Gaya Hidup dan Hiburan

Copyright © 2024 Orami. All rights reserved.

rbb