Sebelum Membeli Furnitur Rumah, Perhatikan 3 Hal Ini

Membeli furnitur untuk hunian memang gampang-gampang susah. Selain untuk fungsi utamanya sebagai pelengkap rumah Mama dan menunjang kebutuhan di dalam rumah furnitur juga menjadi salah satu aksesoris penting untuk mempercantik ruangan.

Seringkali banyak orang mementingkan style, baik bentuk maupun warna saat mereka akan membeli furnitur. Akhirnya, banyak orang yang mengesampingkan keperluan utama mereka dan apakah furnitur tersebut muat di ruangan rumah.

"Kita harusnya bijak, dahulukan dulu apa yang diperlukan dibandingkan memilih hanya karena bentuknya atau warna favorit kita. Pikirkan terlebih dahulu gaya hidup masing-masing," ujar Architect & Interior Designer for Fabelio Senayan City Showroom, Alvin Heryawan,saat ditemui di peluncuran Sofa Trial dan 1 Day Delivery Fabelio, di Jakarta, beberapa waktu lalu.

Alvin melanjutkan, "Apakah kita termasuk orang yang adventurer yang jarang di rumah atau memang yang suka menghabiskan waktu santai di rumah sehingga rumah harus dibuat senyaman mungkin."

Alvin pun memberikan beberapa tips sebagai pedoman untuk mama yang berencana membeli produk furnitur untuk rumah.

1. Perhatikan skala dan proporsi ruangan

"Dari segi desain, perhatikan skala dan proporsi. Jangan sampai ruangan kita ukurannya 3x3 meter tapi kita malah membeli sofa yang panjangnya 3 meter," ujar Alvin.

Baca Juga : Dekorasi Rumah Seperti Apa yang Cocok Sesuai Zodiak Anda?

2. Budget

Menurut Alvin, langkah selanjutnya sebelum membeli furnitur adalah perhatikan budget yang dimiliki. Alvin menyarankan lebih baik di awal menentukan budget untuk furnitur seluruh isi rumah.

"Dengan menentukan budget untuk seluruh furnitur seisi rumah terlebih dahulu, kita tidak akan kecele. Tidak akan nantinya sofa yang kita beli bagus banget, namun ranjang kamar malah jelek."

3. Tentukan furnitur baru cat ruangan

Banyak orang yang menentukan warna cat ruangan terlebih dahulu kemudian baru membeli furnitur dan mengisi rumah. Padahal menurut Alvin lebih mudah untuk menentukan dan membeli furnitur terlebih dahulu baru mengecat ruangan.

"Menurut pendapat saya, seharusnya putuskan dulu furnitur yang akan kita taruh di ruangan, putuskan terlebih dahulu fabric atau kulit furniturnnya, baru mengecat rumah. Akan lebih mudah mengganti cat ruangan Anda jika tidak sesuai dengan furnitur, dibanding mengganti furnitur karena tidak sesuai dengan cat," ujarnya.

Nah bagaimana, Ma? Apakah Mama sebelumnya sudah menerapkan tiga hal ini saat membeli furnitur, atau bahkan baru mau mencobanya?

(CAR)

Foto : Shutterstock