03 Maret 2022

10 Jenis Tanaman Dataran Rendah dengan Perawatan Mudah

Tentunya tak semua tanaman dapat hidup dan tumbuh subur di dataran rendah
10 Jenis Tanaman Dataran Rendah dengan Perawatan Mudah

Bercocok tanam atau berkebun di dataran rendah punya tantangan tersendiri. Tentunya tak semua tanaman dapat hidup dan tumbuh subur di dataran rendah. Oleh sebab itu, penting untuk mengetahui karakteristik hingga jenis tanaman dataran rendah yang cocok ditanam.

Dataran rendah merupakan suatu hamparan tanah lapang yang luas dengan tingkat ketinggian yang diukur di atas permukaan laut relatif rendah atau tidak lebih dari 200 m di atas permukaan laut.

Karakteristik Tanah Dataran Rendah

tanaman dataran rendah
Foto: tanaman dataran rendah (Thespruce.com)

Foto: Orami Photo Stocks

Sebelum memulai bercocok tanam dan berkebun di dataran rendah, lebih baik Moms kenali dulu karakteristik tanah di dataran rendah.

Berikut ciri hingga karakteristiknya.

Baca Juga: 5 Tanaman yang Cocok Diletakkan di Dapur

1. Tekstur Beragam

Salah satu ciri dan karakteristik tanah dataran rendah ialah teksturnya beragam. Hal ini lantaran letak tanahnya dekat dengan permukaan laut.

Selain itu, umumnya, tekstur tanah dataran rendah cenderung lebih gembur sehingga cocok untuk ditanami aneka ragam jenis tanaman.

Namun, tidak semua wilayah dataran rendah subur dan cocok ditanami satu jenis tanaman.

Sebagai contoh di Kalimantan yang didominasi oleh lahan gambut sehingga tidak cocok untuk bercocok tanam.

2. Kandungan Unsur Hara Tinggi

Tanah di dataran rendah biasanya lebih subur karena mengandung unsur hara yang tinggi dan sangat cocok ditanami tanaman seperti palawija, padi, dan lain sebagainya.

3. pH Beragam

Karakteristik lainnya pada dataran rendah ialah pH yang ada pada tanah sangat bervariasi.

Mulai dari asam, netral hingga basa. Umumnya, dataran rendah yang sesuai untuk dijadikan lahan perkebunan ialah memiliki pH netral antara 6.5-7.5.

Nah, setelah mengetahui karakteristik dan cirinya, kini saatnya mencari tahu jenis tanaman dataran rendah apa yang cocok ditanam di area tanah dengan karakteristik tersebut?

Untuk mengetahui jawabannya, yuk simak penjelasannya berikut ini, Moms!

Jenis Tanaman Dataran Rendah

tanaman dataran rendah
Foto: tanaman dataran rendah (Helenair.com)

Foto: Orami Photo Stocks

Meskipun di dataran rendah memiliki iklim yang cenderung panas, tapi ada banyak jenis tanaman yang bisa tumbuh dan subur di dataran rendah.

Berikut ini daftar tanaman dataran rendah.

Baca Juga: Hadirkan 15 Tanaman Ini di Kamar Tidur Agar Bermanfaat Untuk Kesehatan

1. Padi

Tanaman dataran rendah pertama yang sering dijumpai dan dibutuhkan banyak orang ialah padi.

Tanaman ini menghasilkan beras yang dikonsumsi masyarakat sehari-hari. Umumnya, tanaman padi ini tersebar hampir di seluruh wilayah dataran rendah.

Di Indonesia khususnya pulau Jawa seperti Jawa Barat, Jawa Timur, Jawa Tengah, Sulawesi Selatan, Sulawesi Utara, Bali, hingga pulau Sumatera dan Kalimantan.

Mengutip dari buku berjudul Perjalanan Panjang Tanaman Indonesia (2012) karya Stija D.Sastrapradja, sebenarnya tanaman padi dapat tumbuh subur di sawah yang tergenangi air dengan baik, dengan cuaca panas atau curah hujan tinggi.

Sehingga padi secara umum cocok dibudidayakan di daerah tropis.

2. Kelapa

Pohon kelapa dapat tumbuh secara optimal di dataran rendah atau pada ketinggian 0-450 m dpl.

Sebaliknya, jika kelapa ditanam di dataran tinggi yakni pada ketinggian 450–1000 m dpl kelapa akan berbuah lebih lambat, produksi sedikit, serta kadar minyaknya rendah.

Selain itu, kelapa juga tumbuh subur dengan curah hujan antara 1.300-2.300 mm per tahun asalkan drainase tanahnya baik.

Angin berperan penting pada penyerbukan bunga kelapa dan transpirasi. Tanaman ini dapat tumbuh subur di atas beberapa jenis tanah seperti aluvial, vulkanis, laterit, berpasir, tanah liat, ataupun tanah berbatu.

Baca Juga: Setelah Monstera, Ini 4 Tanaman yang Akan Tren Tahun Ini

3. Pisang

tanaman dataran rendah
Foto: tanaman dataran rendah (Orami Photo Stocks)

Foto: Orami Photo Stocks

Tanaman yang dapat berbuah sepanjang tahun ini masuk dalam daftar tanaman dataran rendah.

Selain itu, proses penanamannya pun tidak membutuhkan perawatan khusus.

Biasanya, pisang akan tumbuh dengan optimal dari dataran rendah hingga ketinggian 1.300 di atas permukaan laut.

Sementara curah hujan yang diinginkan tanaman ini berkisar 1500-2500 mm per tahun dengan temperatur 15-35 C. Tanaman jenis ini dapat tumbuh di hampir semua jenis tanah.

4. Jeruk Limau

Melansir dari Fakultas Pertanian Universitas Medan Area, dijelaskan bahwa lokasi penanaman jeruk limau sangat memengaruhi keberhasilan panen.

Biasanya jeruk limau akan tumbuh subur di dataran rendah dengan cuaca hangat dan sinar matahari yang cukup.

Selain itu, pastikan curah hujan di lokasi penanaman tidak lebih dari 100 mm atau 1200 mm/bulan, dengan kelembapan udara 50% – 85% dengan minimal 3 bulan kering.

Baca Juga: Mudah Dirawat dan Minimalis, Ini 8 Tanaman yang Cocok di Apartemen

5. Mangga

Pohon mangga adalah salah satu tanaman dataran rendah hingga menengah dengan ketinggian berkisar 0-500 m di atas permukaan laut.

Sebab, apabila mangga ditanam di dataran tinggi, biasanya kualitas buahnya akan berkurang dibandingkan ketika ditanam di dataran rendah hingga menengah.

Jenis mangga yang bisa Moms tanam di dataran rendah ialah mangga arumanis, manalagi, golek, madu, dan kemang.

6. Bunga Anggrek

tanaman dataran rendah
Foto: tanaman dataran rendah

Foto: Orami Photo Stocks

Beberapa jenis anggrek seperti Vanda sp merupakan jenis anggrek yang tumbuh subur dan menjadi rekomendasi tanaman dataran rendah.

Hal ini lantaran jenis anggrek tersebut membutuhkan asupan sinar matahari penuh atau langsung agar bisa tumbuh dengan subur.

Tips untuk merawat anggrek di dataran rendah ialah perhatikan media tamannya, lalu siram sebanyak dua kali sehari yakni pukul 09.00 dan 15.00.

Gunakan pupuk NPK dan organik setiap dua minggu sekali.

7. Bunga Mawar

Bunga mawar dapat tumbuh di berbagai lokasi termasuk dataran rendah. Tanaman ini sangat mudah dibudidayakan perawatannya pun tidak terlalu rumit.

Selain itu, mawar memiliki aneka ragam warna yang bisa Moms pilih sesuai selera. Besaran kelopak bunganya berkisar antara diameter 3-5 cm dan cocok dijadikan sebagai tanaman hias.

8. Nanas

Nanas merupakan tanaman buah semak yang memiliki nama ilmiah Ananas Commosus. Di sejumlah daerah, nanas memiliki nama panggilan yang berbeda-beda.

Misalnya, kanas (Sunda), naneh (Sumatra) dan nanas (Jawa). Nanas pertama kali masuk ke Indonesia pada abad ke-15 dibawa oleh pedagang Spanyol.

Nanas menjadi salah satu tanaman dataran rendah yang juga bisa tumbuh di dataran tinggi mulai dari 200-800 mdpl.

Menurut jurnal penelitian oleh UIN SUSKA, tanah yang paling ideal untuk ditanami nanas haruslah mengandung pasir, subur, gembur, dan banyak mengandung bahan organik.

Baca Juga: Yuk Coba Berkebun di Rumah, Ini 9 Tanaman yang Perawatannya Paling Mudah

9. Rambutan

Daun Rambutan (drhealthbenefits.com).jpg
Foto: Daun Rambutan (drhealthbenefits.com).jpg (drhealthbenefits.com)

Foto: Orami Photo Stocks

Rambutan cocok ditanami di daerah dataran rendah dengan ketinggian 30-500 mdpl. Pohonnya ditanam menggunakan metode stek dan biji.

Selain itu, jika Moms ingin pohon rambutan yang ditanam cepat berbuah, sebaiknya menggunakan metode penanaman vegetatif.

10. Jambu

Tanaman dataran rendah selanjutnya ialah jambu. Bahkan pohon jambu banyak ditemui di daerah perkotaan.

Jenis tanaman ini mampu bertahan di tanah yang subur dan kering. Selain itu, jambu juga perawatannya mudah serta tidak perlu disiram setiap hari.

Baca Juga: Susah Tidur? Hadirkan 5 Tanaman Ini Di Kamar Tidur Agar Bisa Tidur Nyenyak

Itulah 10 macam tanaman dataran rendah yang bisa Moms tanam di pekarangan rumah.

Kira-kira tanaman dataran rendah mana yang ingin Moms jadikan sebagai tanaman hias atau budi daya?

  • https://petanidigital.id/tanaman-dataran-rendah/
  • https://www.99.co/blog/indonesia/tanaman-dataran-rendah-rumah-kota/
  • https://bibitbunga.com/6-tanaman-hias-yang-cocok-untuk-dataran-rendah/
  • https://pertanian.uma.ac.id/jeruk-budidaya-dari-bibit/
  • http://repository.uin-suska.ac.id/16521/7/7.%20BAB%20II%20_2018234PTN.pdf
  • https://pertanian.uma.ac.id/
  • https://books.google.co.id/books/about/Perjalanan_Panjang_Tanaman_Indonesia.html?hl=id&id=3LF4DAAAQBAJ&redir_esc=y

Konten di bawah ini disajikan oleh advertiser.
Tim Redaksi Orami tidak terlibat dalam materi konten ini.


FOLLOW US

facebook
twitter
instagram
spotify
tiktok

Orami Articles — Artikel Seputar Parenting, Kesehatan,
Gaya Hidup dan Hiburan

Copyright © 2024 Orami. All rights reserved.

rbb