15 September 2018

Ternyata Ini 9 Alasan Seks Bisa Terasa Menyakitkan Bagi Perempuan

Baru melahirkan bisa jadi alasannya
Ternyata Ini 9 Alasan Seks Bisa Terasa Menyakitkan Bagi Perempuan


Ternyata tidak semua hubungan seksual dapat menyenangkan dan memuaskan.

Faktanya, ada beberapa hal yang dapat membuat sebuah hubungan seksual malah akan menyakitkan bagi wanita. Diantaranya:

Kurangnya Pelumas

Umumnya, vagina memang dapat menghasilkan pelumas sendiri. Namun hal ini bukan berarti vagina tak bisa kering.

Saat vagina kering tersebutlah akan timbul sebuah masalah serius dan malah membuat vagina Moms menjadi sakit saat sedang berhubungan seksual.

Toy Sex

Toy Sex atau mainan seks adalah sebuah benda yang memang banyak digunakan para wanita, namun siapa sangka bila salah memilihnya malah dapat menyebabkan iritasi.

Bagi para wanita yang memang kerap menggunakan toy sex dianjurkan untuk menggunakan yang terbuat dari bahan alami.

Bulu yang Tumbuh ke Dalam

Saat sedang berhubungan seks, bulu-bulu yang tumbuh ke dalam dapat menyebabkan sakit saat terjadi gesekan.

Selain bulu, adanya jerawat di sekitar area miss V juga dapat menjadi salah satu penyebab sakitnya saat bergesekan.

Baca Juga : 5 Makanan Peningkat Gairah Seksual yang Wajib Dicoba

Posisi yang Salah

Terdapat berbagai macam gaya yang dapat dilakukan saat berhubungan seksual.

Memang bereksperimen mencoba berbagai gaya yang belum pernah dilakukan sebelumnya sebetulnya sah-sah saja dilakukan. Namun terkadang ada gaya yang bukan diciptakan untuk semua pasangan.

Disfungsi Seksual

Ada beberapa wanita yang memang mengalami gangguan yang dikenal sebagai vaginismus.

Vaginismus adalah kondisi di mana otot-otot vagina akan mengejang saat berhubungan seks dan membuat penetrasi menjadi menyakitkan. Terapi merupakan sebuah cara yang dapat ditempuh guna menyembuhkan hal ini.

Alat Vital Pasangan Terlalu Besar

Ukuran alat vital pasangan Moms yang terlalu besar juga menyebabkan masalah tertentu saat berhubungan seks.

Saat datang waktunya penetrasi, Moms sebaiknya mencoba untuk melakukan posisi sederhana, seperti misionaris dan jangan lupakan untuk melakukan foreplay.

Baca Juga : Takut Menganggu? Ini 5 Posisi Seks Tenang Agar Tidak Terdengar Tetangga

Baru Melahirkan

Setelah melahirkan, tubuh memerlukan waktu beberapa lama untuk kembali seperti biasa termasuk vagina.

Dokter menyarankan empat sampai enam minggu setelah melahirkan barulah kembali berhubungan seksual, namun semua itu tergantung pada tubuh masing-masing.

Jarang Berhubungan Seks

Salah satu penyebab seks dapat menjadi menyakitkan adalah ketika Moms jarang melakukannya, sehingga wajar saja jika saat melakukan sebuah hubungan seks setelah sekian lama tubuh akan kembali membutuhkan penyesuaian.

Langsung Berhubungan

Moms mungkin kerap lupa bahwa foreplay sangat penting dalam berhubungan. Selain untuk menghasilkan pelumas alami, foreplay juga sangat penting untuk membangkitkan gairah agar seks berjalan lebih menyenangkan.

(MDP)

Konten di bawah ini disajikan oleh advertiser.
Tim Redaksi Orami tidak terlibat dalam materi konten ini.


FOLLOW US

facebook
twitter
instagram
spotify
tiktok

Orami Articles — Artikel Seputar Parenting, Kesehatan,
Gaya Hidup dan Hiburan

Copyright © 2024 Orami. All rights reserved.

rbb