13 Mei 2022

11 Tips Mengajak Anak Kecil Tarawih ke Masjid agar Tak Rewel

Kondisikan Si Kecil sebelum salat agar Moms bisa beribadah lebih khusyuk
11 Tips Mengajak Anak Kecil Tarawih ke Masjid agar Tak Rewel

Banyak orang tua yang mengajak anak kecil tarawih di Masjid agar sang buah hati belajar dan mengikutinya.

Tarawih adalah ibadah istimewa yang hanya bisa dilakukan di bulan Ramadan.

Moms tentu tak mau menyia-nyiakan kesempatan ini. Namun, memiliki anak yang masih sangat kecil menjadi tantangan tersendiri.

Memang tak mudah beribadah, terutama salat, saat punya balita.

Alih-alih mengajak anak kecil tarawih di Masjid agar belajar, tetapi terkadang mereka senang bermain dan dekat-dekat dengan Moms.

Mereka juga belum paham kalau tak boleh mengganggu saat orang lain beribadah, meski Moms sudah memberitahunya berkali-kali.

Jangankan salat Tarawih yang rakaatnya banyak, salat lima waktu saja jarang aman dari gangguan Si Kecil.

Bagaimanapun, melihat Moms konsisten beribadah bisa menjadi contoh yang baik untuk Si Kecil.

Baca Juga: Kumpulan Doa Masuk Surga, Amalkan Tiap Selesai Salat, Yuk, Moms!

Hukum Membawa Anak Kecil Tarawih

anak kecil tawarih
Foto: anak kecil tawarih

Foto: Orami Photo Stock

Salat tarawih umumnya dilakukan di masjid atau di rumah.

Namun, seringkali kita melihat banyak orang tua yang membawa anak kecil salat tarawih di masjid.

Terkadang para Moms juga ingin ikut shalat tarawih di masjid dan ingin merasakan suasana Ramadan.

Namun, seperti yang kita ketahui bahwa anak-anak terkadang membuat keributan di masjid, lari-lari dan saling berkejaran, bermain dan teriak bahkan ada yang terus menerus menangis.

Lalu, munculkan salah satu pertanyaan "apa hukum membawa anak kecil tarawih ke masjid?"

Menurut Syaikh Muhammad bin Ibrahim Alu Syaikh, seorang ulama, mengatakan, janganlah engkau larang wanita membawa anak-anak ikut shalat ketika bulan Ramadan (shalat tarawih).

Terdapat dalil sunnah yang menunjukkan bahwa wanita membawa anak-anak mereka ke masjid di zaman Nabi shallallahu ‘alaihi wa sallam. Yaitu pada hadits.

إِنِّي لَأَدْخُلُ فِي الصَّلَاةِ وَأَنَا أُرِيدُ إِطَالَتَهَا فَأَسْمَعُ بُكَاءَ الصَّبِيِّ فَأَتَجَوَّزُ فِي صَلَاتِي ، مِمَّا أَعْلَمُ مِنْ شِدَّةِ وَجْدِ أُمِّهِ مِنْ بُكَائِهِ

Ketika sedang shalat aku ingin memanjangkan shalat, akan tetapi aku mendengar tangisan bayi. Maka aku mempercepat shalat karena aku tahu ibunya merasa kesusahan dengan tangisannya.”

Dan hadits bahwa Nabi shallallahu ‘alaihi wa sallam menggendong Umamah (cucu beliau) pada salat wajib dan beliau mengimami manusia.

Hadis lain yang menjelaskan tentang kebolehan melibatkan anak-anak dalam urusan ibadah (termasuk membawa anak kecil ke masjid) adalah:

"Rasulullah Shallallahu ‘alaihi wa sallam berkhutbah di hadapan kami. Lalu Hasan dan Husain radhiallahu ’anhuma datang ke masjid dengan memakai gamis berwarna merah, berjalan dengan sempoyongan jatuh bangun (karena masih kecil).

Lalu Rasulullah Shallallahu ‘alaihi wa sallam turun dari mimbar masjid dan menggendong kedua cucu tersebut, dan membawanya naik ke mimbar.
Lalu beliau bersabda, “Maha Benar Allah, bahwa harta dan anak-anak itu adalah fitnah (ujian), aku melihat kedua cucuku ini aku tidak bisa bersabar”.

Lalu Rasulullah kembali melanjutkan khutbahnya.” (HR. Abu Daud no. 1109, dishahihkan Al Albani dalam Shahih Abu Daud)

Akan tetapi hendaknya para ibu tetap menjaga masjid dari najis (kencing dan kotoran anak-anak) dan menjaga hak anak-anak misalnya hak tidur dan yang lain.

(Fatawa Syaikh Muhammad bin Ibrahim 4/214-215)

Perlu diketahui bahwa wanita hendaknya lebih banyak shalat tarawih di rumah mereka.

Karena wanita shalat di rumah lebih baik daripada shalat di masjid. Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda,

خَيْرُ مَسَاجِدِ النِّسَاءِ قَعْرُ بُيُوتِهِنَّ

Sebaik-baik masjid bagi para wanita adalah diam di rumah-rumah mereka” (HR. Ahmad 6/297 dihasankan oleh Syaikh Syu’aib Al Arnauth)

Nah, membawa anak kecil tarawih ke masjid boleh-boleh saja, tetapi Moms dianjurkan lebih baik salat tarawih di rumah ya.

Baca Juga: 7 Obat Mata Minus Alami dan Medis menurut Dokter Spesialis Mata

Tips Membawa Anak Kecil Tarawih

Membawa anak kecil tarawih ke masjid akan membuat mereka terbiasa dengan ibadah salat beserta tata caranya.

Kebiasaan ini nantinya akan terus melekat sampai si anak dewasa.

Nah, buat orang tua yang sedang mempertimbangkan untuk mulai mengajak anak kecil tarawih ke masjid, berikut tips yang bisa dilakukan agar salat berjalan lancar:

1. Pastikan Si Kecil Kenyang

anak kecil tawarih
Foto: anak kecil tawarih (Orami Photo Stocks)

Foto: Orami Photo Stock

Tips membawa anak kecil tarawih ke masjid yang pertama adalah pastikan mereka kenyang.

Lapar dan haus adalah dua alasan utama Si Kecil tantrum.

Jadi, sebelum Tarawih mulai, pastikan Si Kecil sudah kenyang makan dan minum susu.

Moms juga bisa menyediakan camilan yang tidak bikin berantakan agar mulut dan tangan Si Kecil sibuk selagi Moms salat.

Contohnya adalah popcorn atau kacang-kacangan.

2. Pastikan Popoknya Bersih

Popok yang kotor juga jadi penyebab Si Kecil rewel.

Salah satu tips mengajak anak kecil tarawih ke masjid adalah mengganti popok Si Kecil yang mulai penuh sebelum salat.

Atau, jika Si Kecil sedang menjalani toilet training, Moms bisa mengajaknya buang air kecil atau besar dulu.

Dengan demikian, Moms juga tidak khawatir terkena najis jika Si Kecil buang air saat berada di dekat Moms yang sedang salat.

Baca Juga: Jarang Diketahui, Inilah Manfaat Daun Randu dari Pohon Kapuk

3. Sediakan Mainan

anak kecil tarawih
Foto: anak kecil tarawih

Foto: Orami Photo Stock

Tips mengajak anak kecil tarawih ke masjid selanjutnya adalah sediakan mainan.

Sebelum salat, sediakan area bermain untuk Si Kecil yang masih dalam jangkauan mata Moms.

Taruh benda-benda yang akan menyibukkan pikiran dan tangan Si Kecil.

Kenali mainan apa yang membuat Si Kecil bisa tenang main sendiri dalam waktu yang agak lama karena tiap anak berbeda.

Umumnya, mainan tersebut adalah lego, buku dan alat gambar, puzzle, atau buku stiker.

Moms juga bisa melakukan rotasi mainan, yakni hanya mengeluarkan sebagian mainan dan menyimpan mainan yang lain.

Saat Si Kecil mulai bosan dengan mainan yang ada, keluarkan mainan yang disimpan. Si Kecil jadi antusias lagi memainkan mainan lama.

4. Berinteraksi dengan Si Kecil di Sela Salat

Tips mengajak anak kecil tarawih selanjutnya adalah jangan cuekin mereka.

Kelompok usia balita paling menginginkan perhatian dari Moms.

Jadi, meski Moms sudah menyediakan aneka mainan agar Si Kecil anteng, jangan lupa tetap berikan perhatian di jeda waktu antara salam dan memulai rakaat berikutnya.

Perhatian yang diberikan bisa berupa peluk-cium atau obrolan singkat.

Baca Juga: 8 Makna Filosofi Sepeda, Kaya akan Pelajaran Hidup Berharga yang Bisa Dipetik

5. Ajak Si Kecil Tidur

anak kecil tawarih
Foto: anak kecil tawarih (Parentmap.com)

Foto: Orami Photo Stock

Karena waktu Tarawih di rumah lebih fleksibel, Moms bisa salat setelah Si Kecil tidur.

Namun, sebagian anak biasa tidur sangat malam. Bisa-bisa Moms malah mengantuk dan ikut tidur jika tarawih terlalu malam.

Coba lakukan rutinitas tidur seperti biasa sebelum Moms Tarawih.

Misalnya, memberikan susu hangat serta gosok gigi dan cuci kaki.

Salatlah di kamarnya selagi Si Kecil tidur-tiduran di kasur sambil melihat Moms salat.

Redupkan lampu kamar agar Si Kecil cepat tertidur dan Moms lebih fokus salat.

Kalau memilih salat di luar kamar, sediakan alas tidur (misalnya sajadah) dengan bantal kecil dan selimut untuk Si Kecil di sebelah Moms.

Jadi, Si Kecil bisa tetap berada di sebelah Moms dengan nyaman saat sudah bosan dengan mainannya.

Kalau Si Kecil sudah tidur, Moms jadi bisa salat dengan khusyuk.

6. "Lepaskan" Sementara

Tips mengajak anak kecil tarawih ke masjid selanjutnya adalah buat jadwal.

Berbicaralah dengan Si Kecil tentang apa yang akan terjadi dan seperti apa jadwal yang akan dilakukan.

Beri mereka "jam sosial" untuk bertemu dan menyapa teman-teman mereka sebelum salat dimulai.

Buat aturan bahwa setelah salat, mereka harus berada dalam mushola atau masjid.

Bawalah beberapa kegiatan tenang seperti buku mewarnai.

Baca Juga: Jenis Olahraga untuk Infeksi Saluran Kencing, Coba Lakukan Senam Kegel di Rumah

7. Komunikasikan Apa yang Diharapkan

anak kecil tawarih
Foto: anak kecil tawarih

Foto: Orami Photo Stock

Terkadang mereka tidak tahu apa yang diharapkan dan ia cenderung mengikuti orang banyak.

Jika anak-anak belum pernah berada di dalam masjid sebelumnya, mereka mungkin lupa bagaimana bersikap baik.

Tetap bersabar dan ajari mereka.

Pergi ke masjid penting untuk identitas mereka sebagai seorang Muslim, tetapi jangan berharap mereka segera berperilaku dengan tepat di sana.

8. Buat Mereka Bersemangat untuk Beribadah

Tips membawa anak kecil tarawih ke masjid selanjutnya adalah buat mereka bersemangat.

Bicara tentang tema atau makna dari surat yang akan dibaca sebelum salat Tarawih.

Untuk anak yang lebih muda, bisa juga dengan membuat game untuk anak yang lebih muda agar terlihat lebih menarik.

Hadiahi mereka dengan suguhan kecil jika mereka berperilaku baik.

Memberi kekuatan yang positif membuat kenangan positif juga.

9. Tunjukkan Rasa Hormat

anak kecil tawarih
Foto: anak kecil tawarih

Foto: Orami Photo Stock

Jika Moms mengetahui bahwa anak-anak perlu menggunakan toilet beberapa kali atau ia adalah anak yang cenderung pecicilan, pilih shaf sholat di belakang atau samping.

Dengan begitu, Moms akan mudah keluar shaf dan mengantarkan Si Kecil ke toilet.

Penting bagi orang tua untuk menjadi panutan.

Jangan mengobrol ringan selama salat, di aula, di kamar mandi.

Perilaku buruk juga akan diikuti oleh Si Kecil nantinya.

Baca Juga: Mengenal Sialadenitis (Infeksi Kelenjar Ludah): Gejala, Penyebab, dan Pengobatan yang Bisa Dilakukan

10. Tetap di Rumah

Moms bisa memutuskan untuk tetap di rumah jika dirasa tidak dapat mengendalikan mereka atau jika pernah terjadi pengalaman yang sangat buruk.

Hal ini lebih baik untuk mengantisipasi kejadian yang bisa mengacaukan suasan sholat Tarawih yang sunyi dan tenang.

11. Jangan Menyerah

anak kecil tarawih
Foto: anak kecil tarawih

Foto: Orami Photo Stock

Tips membawa anak tarawih ke masjid selanjutnya adalah jangan cepat menyerah.

Jika Moms bertanggung jawab atau kenal seseorang yang bertanggung jawab, cobalah untuk mengumumkan nama anak-anak yang berperilaku sangat baik setelah setiap salat Tarawih.

Kompetisi mendapatkan pengakuan yang baik kemungkinan besar dapat memicu Si Kecil untuk berperilaku baik di masjid.

Itu mendapat lebih banyak perhatian dari pengumuman untuk orangtua mengendalikan anak-anaknya.

Baca Juga: 9 Manfaat Daun Bangun-Bangun, Salah Satunya Membantu Melancarkan ASI!

Memiliki anak kecil memang memerlukan penyesuaian dan kesabaran.

Tak perlu memasang ekspektasi terlalu tinggi untuk bisa melakukan ibadah secara sempurna.

Ingat, Si Kecil hanyalah anak-anak yang memiliki rentang perhatian pendek.

Jika Moms konsisten menerapkan tips mengajak anak kecil tarawih di masjid, insya Allah bisa mendapatkan dua pahala sekaligus, yakni beribadah dan menjaga Si Kecil. Semangat, Moms!

  • https://muslimah.or.id/4017-bolehkah-bagi-wanita-membawa-anak-anak-ikut-shalat-tarawih-di-masjid.html
  • https://muslim.or.id/54818-fikih-ringkas-membawa-anak-ke-masjid.html

Konten di bawah ini disajikan oleh advertiser.
Tim Redaksi Orami tidak terlibat dalam materi konten ini.


FOLLOW US

facebook
twitter
instagram
spotify
tiktok

Orami Articles — Artikel Seputar Parenting, Kesehatan,
Gaya Hidup dan Hiburan

Copyright © 2024 Orami. All rights reserved.

rbb