19 Mei 2019

5 Tips Menyiapkan Diri Sebelum Persalinan

Bersiaplah untuk kedatangan bayi Moms dengan tips berikut.
5 Tips Menyiapkan Diri Sebelum Persalinan

Waktu tak terasa bergulir dengan cepat, dan kehadiran si kecil sudah semakin dekat. Rasa cemas menjelang persalinan seringkali timbul terutama pada kehamilan anak pertama.

Namun jangan khawatir, ada berbagai hal yang bisa Moms lakukan untuk mengurangi kecemasan dan membuat diri semakin siap lahir batin di minggu-minggu menjelang persalinan.

1. Pilih Dokter Anak

Setelah bermitra dengan dokter kandungan selama kurang lebih 9 bulan, begitu nanti si kecil lahir, Moms akan bermitra dengan seorang dokter anak. Jadi, mintalah teman-teman atau dokter kandungan memberikan Moms referensi.

Setelah memiliki daftar nama kandidat dokter, atur jadwal kunjungan ke dokter untuk bertemu langsung dengan calon dokter anak Moms. Cari dokter anak yang Moms sukai dan mau meluangkan waktu untuk memerhatikan apa yang Moms khawatirkan. Cari juga tempat praktik yang bisa didatangi sewaktu-waktu.

2. Belanja Persiapan

Mungkin juga Moms telah melakukan hal ini sejak beberapa bulan lebih awal, ya Moms? Elain Farber, penulis Baby Lists: What to Do and What to Get to Prepare for Baby menyarankan untuk berbelanja keperluan vital setelah bersalin seperti popok, tisu basah, dan baju dalam. Ini karena di sekitar bulan ke-tujuh kehamilan bisa terjadi persalinan dini atau peningkatan komplikasi.

Baca Juga : Melahirkan Normal Atau Caesar?

3. Perlengkapan Bayi, Siap!

Sebulan menjelang persalinan, ceklah apakah berbagai perlengkapan bayi sudah di tangan Moms. Paling tidak, lima jenis benda ini: Tempat tidut bayi, car seat, ayunan, gendongan, dan stroller.

Belanjalah dan pelajari cara menggunakannya dari sekarang sehingga saat si kecil sudah hadir nanti, Moms sudah lihai memasang dan terbiasa menggunakannya.

Baca Juga: Pertolongan Pertama Atasi Cedera Saat Olahraga Setelah Melahirkan

4. Bala Bantuan

Berkenalanlah dengan orang-orang akan bisa membantu Moms di minggu-minggu awal kehidupan si kecil. Misalnya, konsultan laktasi untuk membimbing Moms menyusui. Keluarga dekat dan teman-teman juga bisa menjadi pasukan bala bantuan penyelamat hidup Moms.

Mereka bisa membantu mengasuh si kecil selama satu jam seminggu–dengan waktu fleksibel–di bulan pertama. Ini akan membantu karena Moms akan bisa menggunakan waktu luang untuk menebus tidur yang dibutuhkan, beristirahat untuk me time sejenak, atau mungkin hanya sekadar berjalan-jalan sebentar ke taman mencari udara segar.

Baca Juga: 4 Manfaat Luar Biasa Menyusui Bagi Ibu yang Baru Melahirkan

5. Belajar Teknik Relaksasi

Moms akan masih akan menjadi lebih moody pada sekitar sebulan setelah melahirkan karena hormon yang masih naik turun. Pelajari teknik untuk relaksasi sehingga bisa meredakan stres, misalnya pelatihan pernapasan mendalam, memutar CD meditasi, menggunakan aroma terapi lavender yang telah terbukti memiliki efek menenangkan, atau dipijat oleh terapis perawatan setelah melahirkan.

Konten di bawah ini disajikan oleh advertiser.
Tim Redaksi Orami tidak terlibat dalam materi konten ini.


FOLLOW US

facebook
twitter
instagram
spotify
tiktok

Orami Articles — Artikel Seputar Parenting, Kesehatan,
Gaya Hidup dan Hiburan

Copyright © 2024 Orami. All rights reserved.

rbb