Ragam Jurusan di Universitas Terbuka dan Sistem Belajarnya

Jurusan di Universitas Terbuka

Berikut daftar jurusan di Universitas Terbuka yang dibagi ke dalam beberapa fakultas.

Fakultas Ekonomi dan Bisnis

• Manajemen
• Ekonomi Pembangunan
• Ekonomi Syariah
• Akuntansi
• Akuntansi Keuangan Publik
• Pariwisata

Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan

• Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia
• Pendidikan Bahasa Inggris
• Pendidikan Biologi
• Pendidikan Fisika
• Pendidikan Kimia
• Pendidikan Matematika
• Pendidikan Ekonomi
• Pendidikan Pancasila dan Kewarganegaraan
• Teknologi Pendidikan
• Pendidikan Guru Sekolah Dasar (PGSD)
• Pendidikan Guru Pendidikan Anak Usia Dini (PGPAUD)
• Program Pendidikan Profesi Guru (PPG)

Fakultas Sains dan Teknologi

• Statistika
• Matematika
• Biologi
• Teknologi Pangan
• Agribisnis
• Perencanaan Wilayah dan Kota
• Sistem Informasi

Fakultas Hukum Ilmu Sosial dan Ilmu Politik

• Kearsipan (D4)
• Perpajakan (D3)
• Administrasi Publik (S1)
• Administrasi Bisnis (S1)
• Hukum (S1)
• Ilmu Pemerintahan (S1)
• Ilmu Komunikasi (S1)
• Ilmu Perpustakaan (S1)
• Sosiologi (S1)
• Sastra Inggris (S1)

Sekolah Pascasarjana

• Magister Studi Lingkungan
• Magister Manajemen Perikanan
• Magister Administrasi Publik
• Magister Manajemen
• Magister Pendidikan Dasar
• Magister Pendidikan Matematika
• Magister Pendidikan Bahasa Inggris
• Doktor Ilmu Manajemen
• Doktor Administrasi Publik

Baca Juga: 10+ Jurusan di IPB yang Mayoritas Mendapatkan Akreditasi A!

Sistem Pembelajaran di UT

Setelah mengetahui ragam jurusan di Universitas Terbuka, kita juga perlu mengetahui sistem pembelajaran yang berlaku di PTN ini.

UT adalah perguruan tinggi yang menerapkan pembelajaran jarak jauh, mengadopsi sistem belajar mandiri terbimbing bagi semua mahasiswanya.

Konsep jarak jauh menandakan bahwa proses pembelajaran tidak melibatkan pertemuan fisik, melainkan memanfaatkan berbagai media.

Hal ini baik cetak (modul) maupun digital (audio/video, komputer/internet, siaran radio, dan televisi).

Pendekatan belajar mandiri terbimbing merupakan inovasi dalam pendidikan yang diterapkan oleh Universitas Terbuka.

Dalam model ini, mahasiswa memiliki akses ke beragam sumber daya pendidikan, seperti materi pembelajaran online, buku teks digital, video pembelajaran, dan sejenisnya.

Mereka memiliki fleksibilitas untuk belajar sesuai dengan ritme dan gaya belajar masing-masing, sambil tetap mendapatkan bimbingan yang terstruktur dari tutor atau dosen.

Tutor atau dosen memberikan arahan, penjelasan tambahan, dan menjawab pertanyaan mahasiswa yang muncul selama proses belajar.

Di samping itu, sistem ini juga menyediakan berbagai alat penilaian untuk mengukur pemahaman dan kemajuan mahasiswa, seperti Tugas Mata Kuliah, Ujian Online, Take Home Exam, dan lain sebagainya.

Seperti perguruan tinggi lainnya, UT juga menerapkan sistem kredit semester (SKS) untuk menentukan beban studi mahasiswa.

Dalam sistem ini, beban studi dalam satu program studi diukur dalam satuan kredit semester (SKS). Setiap mata kuliah memiliki bobot antara 1 hingga 6 SKS.

Satu semester berlangsung selama 16 minggu. Di UT, satu SKS setara dengan tiga modul bahan ajar cetak.

Setiap modul terdiri atas 40-50 halaman, sehingga bobot bahan ajar dengan nilai 3 SKS berkisar antara 360-450 halaman, tergantung pada jenis mata kuliahnya.

Idealnya, mahasiswa UT harus menyediakan 32 jam per semester jika mengambil satu SKS.

Artinya, kita perlu belajar secara mandiri setidaknya selama dua jam per minggu untuk setiap SKS.

Baca Juga: Mata Kuliah Jurusan Manajemen dan Prospek Kerjanya

Itulah ragam jurusan di Universitas Terbuka dan sistem pembelajarannya yang inovatif.

Metoda belajar ini tentu memberikan kemudahan bagi setiap orang dalam menimba ilmu. Semoga informasi ini bermanfaat, ya!