Mengenal Wisata Curug Rahong, Oase Tersembunyi yang Ada di Bogor!
Jika tinggal di Bogor, ada banyak sekali air terjun di Bogor yang bisa didatangi saat akhir pekan. Salah satunya adalah Curug Rahong.
Banyak yang mengatakan, Curug Rahong ini bagaikan oase di kawasan pertambangan pasir yang gersang.
Oleh karena itu, tak perlu heran jika selama perjalanan menuju curug, kita akan berpapasan dengan truk-truk pengangkut pasir dan bebatuan.
Jika ingin tahu lebih banyak mengenai curug ini, simak ulasannya berikut ini!
Lokasi dan Rute Menuju Curug Rahong
Curug Rahong di Bogor ini bisa dikatakan sebagai salah satu destinasi wisata yang spesial, sebab ia tersembunyi di kawasan tambang pasir.
Ia berada di Kecamatan Cigudeg, Kabupaten Bogor yang berbatasan dengan Provinsi Banten.
Alamat Curug Rahong berada di Kampung Kedaung, Desa Rengasjajar, Kecamatan Cigudeg, Kabupaten Bogor, Jawa Barat.
Jarak dari pusat Kota Bogor hanya sekitar 30 kilometer yang bisa ditempuh dengan waktu minimal 1 jam.
Namun, jika berangkat dari Tangerang, maka membutuhkan waktu lebih lama, sekitar 2 jam dengan jarak tempuh 60 kilometer.
Jika datang dari Bogor, Moms bisa jalan menuju ke Ciampea sebagai titik awal.
Lanjutkan perjalanan menuju ke Leuwiliang dan melewati Cigudeg.
Titik berikutnya adalah Gua Gudawang yang searah dengan Lebak Wangi dan Sidomanik.
Moms pun perlu sedikit melanjutkan perjalanan dan tiba di Kampung Kedaung yang merupakan lokasi objek wisata.
Sementera itu, untuk pengunjung Curug Rahong yang berasal dari Tangerang, kita bisa gunakan kawasan Legok sebagai titik awal.
Lanjutkan perjalanan menuju ke Parung Panjang dan kemudian mengambil arah ke Lebak Wangi.
Dari titik ini, kita bisa menuju ke Sidamanik dan tidak jauh lagi akan tiba di Kampung Kedaung.
Namun, kita bisa mengandalkan Google Maps karena saat ini area dekat curug masih minim penunjuk jalan.
Jika sudah sampai parkiran kendaraan, pengunjung harus berjalan kaki kurang lebih 1.5 km.
Jangan dibayangkan lelahnya, kita hanya perlu menikmatinya saja, ya!
Pengunjung akan menyusuri gang-gang di perkampungan warga, melewati jembatan, menyusuri tepi sawah, dan melewati jalan setapak yang asyik.
Suara gemercik air pun perlahan akan mulai terdengar sebagai tanda lokasi air terjun sudah dekat.
Moms harus berhati-hati saat melintasi aliran sungai dengan batu-batu yang licin.
Sesampainya di bawah air terjun, pengunjung dapat langsung merasakan kesegaran air terjun sepuasnya.
Di sana juga banyak batu besar yang dapat digunakan untuk duduk santai sambil menikmati secangkir kopi atau mie instan.
Jadi, jangan lupa membawa perbekalan yang cukup.
Harga Tiket Masuk Curug Rahong
Sayangnya untuk menuju curug ini, Moms harus bersabar karena jalanannya agak rusak karena kerap dilalui kendaraan bermuatan berat.
Namun, jalur masih dapat dilalui dengan mudah.
Untungnya, tidak perlu membayar mahal untuk menikmati keindahan Curug Rahong.
Sebab dengan tiket masuk Rp 10.000,- saja, pengunjung bisa bebas melakukan aktivitas apa saja dan menikmati beberapa fasilitas yang disediakan.
Namun,objek wisata kali ini masih belum dikelola resmi oleh pemerintah daerah.
Jadi, pihak pengelola di sana adalah warga sekitar saja yang dilakukan secara gotong royong.
Harga tiket tadi juga belum termasuk retribusi parkir.
Jadi, pengunjung perlu menyiapkan Rp5.000,- jika membawa motor, dan Rp10.000,- jika membawa mobil.
Kita juga harus berhati-hati dalam hal ini, karena ada beberapa oknum yang melakukan pungutan liar di beberapa titik lokasi.
Daya Tarik Curug Rahong
Ada berbagai macam jenis aktivitas yang bisa dilakukan setibanya di sana.
Beberapa aktivitas berikut ini mungkin bisa dijadikan inspirasi bagi yang bingung akan melakukan apa setibanya di lokasi:
Orami Articles — Artikel Seputar Parenting, Kesehatan,
Gaya Hidup dan Hiburan
Copyright © 2024 Orami. All rights reserved.