
Setelah melahirkan, tentu wajar terlintas di pikiran Moms untuk kembali melakukan hubungan seksual dengan pasangan. Namun, banyak ahli kesehatan yang menyarankan pasangan suami-istri untuk menunggu selama enam minggu sebelum kembali aktif berhubungan seksual.
Hal ini dikarenakan pascamelahirkan, tubuh wanita, terutama vagina, mengalami perubahan dan telah melewati proses yang cukup traumatis, yaitu persalinan. Masa enam minggu ini digunakan untuk tubuh beristirahat dan pulih kembali. Meskipun begitu, tak semua pasangan merasa enam minggu merupakan waktu yang tepat, ada yang kembali berhubungan jauh lebih lama dari waktu tersebut.
Untuk mengetahui mengenai kehidupan seksual pascapersalinan, para ilmuwan dari Universitas Sao Paulo di Brazil bertanya kepada lebih dari 800 ibu baru tentang kebiasaan seksual mereka setelah melahirkan.
Hasilnya cukup mengejutkan. Menurut penelitian yang diterbitkan dalam Journal of Sexual Medicine, perempuan rata-rata menunggu 2,5 bulan untuk kembali berhubungan seksual usai melahirkan.
Sebenarnya, salah satu alasan mengapa terjadi penurunan kehidupan seksual pascamelahirkan adalah status sebagai orangtua baru, terutama ibu yang kekurangan jam tidur karena merawat bayinya. Intinya, Moms bisa kembali berhubungan seks setelah melahirkan, jika Moms dan pasangan siap untuk melakukannya.
Ada Beberapa Hal Yang Perlu Diperhatikan Saat Melakukan Hubungan Intim Pascamelahirkan :
Jika istri belum siap untuk kembali berhubungan seks, suami sebaiknya mampu memahaminya. Mungkin ia masih merasa trauma dengan proses persalinan atau terlalu lelah mengurus bayinya. Karenanya, suami perlu mendampingi dan menemani, misalnya dengan ikut membantu menggendong, memijati istri kala capek, atau bergantian bangun di malam hari.
(OCH)
Copyright © 2023 Orami. All rights reserved.