Sinopsis Don't Breathe 2, Kisah Lanjutan yang Menegangkan
Salah satu film yang telah lama dinantikan oleh penggemar genre thriller adalah Don't Breathe 2.
Setelah kesuksesan besar film pertamanya, sekuel ini memperkenalkan kembali karakter ikonik Norman Nordstrom dalam kisah yang lebih tegang dan penuh misteri.
Don't Breathe 2 merupakan kelanjutan dari kisah yang mematikan dari karakter Norman Nordstrom, yang diperankan oleh Stephen Lang.
Film ini mengisahkan kehidupan yang tenang di pedalaman Amerika Serikat, di mana Norman telah menjalani hidup yang relatif damai.
Namun, segalanya berubah ketika sekelompok penjahat menculik seorang gadis kecil yang tinggal di dekatnya, dan Norman terpaksa menghadapi konfrontasi berdarah untuk melindungi gadis tersebut.
Cerita ini menggabungkan elemen-elemen thriller yang memikat, menjanjikan ketegangan dan aksi yang mendebarkan.
Sebelum menyaksikan film yang satu ini, Moms bisa menyimak sinopsis dan fakta-faktanya terlebih dahulu di artikel ini, ya!
Baca Juga: Sinopsis Film Last Night in Soho, Bergenre Horor Psikologi
Sinopsis film Don't Breathe 2
Film Don't Breathe 2 adalah sekuel dari film Don't Breathe yang dirilis pada tahun 2016.
Film ini disutradarai oleh Rodo Sayagues dan dibintangi oleh Stephen Lang, Madelyn Grace, dan Brendan Sexton III.
Film ini mengambil latar delapan tahun setelah peristiwa di film pertama.
Norman Nordstrom (Stephen Lang), seorang pria tunanetra yang kejam, telah hidup dalam pengasingan di sebuah pondok terpencil.
Ia telah membesarkan Phoenix (Madelyn Grace), seorang gadis yatim piatu yang ia temukan di reruntuhan kebakaran rumah.
Suatu hari, Phoenix pergi ke kota bersama dengan Hernandez (Brendan Sexton III), seorang teman Norman.
Sekelompok penculik mengikuti mereka dan menculik Phoenix. Norman mengetahui hal ini dan memutuskan untuk menyelamatkan Phoenix.
Norman menggunakan kemampuannya untuk bergerak dalam kegelapan untuk mengejar penculik Phoenix.
Ia menyusup ke markas penculik dan menyelamatkan Phoenix. Namun, ia harus menghadapi para penculik yang kejam dan berbahaya.
Dalam prosesnya, Norman juga mulai belajar tentang masa lalunya.
Dalam perjalanannya, Norman dan Raylan menghadapi berbagai rintangan.
Mereka harus bertarung dengan penculik, menghindari polisi, dan bahkan menghadapi trauma masa lalu Norman.
Ia menyadari bahwa ia pernah menjadi orang yang berbeda, sebelum ia mengalami tragedi yang mengubah hidupnya.
Baca Juga: Sinopsis Flex X Cop, Ahn Bo Hyun Jadi Polisi Chaebol
Fakta-Fakta tentang Don't Breathe 2
Setelah mengetahui sinopsisnya di atas, kini Moms perlu mengetahui beberapa fakta tentang film Don't Breathe 2 sebelum menyaksikannya.
Untuk itu, simak beberapa faktanya di bawah ini:
1. Karakter Utama
Film ini memiliki karakter utama bernama Norman Nordstrom, diperankan oleh Stephen Lang. Ia adalah seorang veteran U.S. Navy SEAL tunanetra yang tinggal di rumah terpencil.
Dalam sekuel Don't Breathe 2, hanya Stephen Lang yang kembali memerankan peran utama, yaitu karakter Norman Nordstrom.
Meskipun Stephen Lang tetap menjadi fokus utama dalam film ini, beberapa bintang lainnya dari film sebelumnya tidak ikut kembali dalam proyek ini.
Baca Juga: Sinopsis A Shop for Killers, Diperankan Lee Dong Wook!
2. Membutuhkan Lensa Kontak Khusus
Stephen Lang, yang memerankan peran utama sebagai Norman Nordstrom alias The Blind Man dalam Don't Breathe 2, harus mengenakan lensa kontak khusus yang memungkinkannya berakting dalam kondisi cahaya redup.
Penggunaan lensa kontak ini penting untuk mendukung karakter Norman yang buta dan menciptakan akurasi dalam penampilannya.
Baca Juga: Sinopsis Film The Greatest Showman, Berikut Daftar Pemainnya
3. Lokasi Pengambilan Gambar
Mayoritas pengambilan gambar utama film ini berlangsung di Serbia.
Pengambilan gambar film Don't Breathe 2 dimulai pada tanggal 7 Agustus 2020 dan berhasil selesai dalam waktu singkat, tepatnya pada tanggal 8 Oktober 2020.
Produksi film ini sempat mengalami penundaan karena pandemi COVID-19 yang memengaruhi banyak industri termasuk industri perfilman.
Baca Juga: Sinopsis Pemukiman Setan, Aksi Pencurian Berujung Petaka
3. Kesuksesan Film
Film Don't Breathe 2 meraih kesuksesan dan antusiasme penonton terhadap genre thriller di tahun 2021.
Selain itu, film ini juga mendapat beragam ulasan dari kritikus.
Meskipun beberapa kritikus memberikan ulasan negatif, sebagian besar penonton memberikan penilaian positif terhadap film ini.
Bahkan film ini berhasil meraup keuntungan box office sebesar 132 juta USD, melebihi biaya produksinya yang hanya 20 juta USD saja.
Baca Juga: Sinopsis Doctor Slump, Reuni Park Hyung Sik & Park Shin Hye
4. Tampil Lebih Humanis
Dalam film pertama Don't Breathe, Norman Nordstrom digambarkan sebagai sosok yang kejam dan sadis.
Ia menculik dan menyiksa tiga orang muda yang berusaha membobol rumahnya untuk mencuri uang.
Namun, dalam sekuelnya, Norman ditampilkan sebagai sosok yang lebih humanis. Ia telah berubah menjadi sosok yang penuh kasih sayang dan rela berkorban untuk melindungi orang yang ia cintai.
Perubahan ini mengejutkan penonton karena tidak sesuai dengan ekspektasi mereka terhadap Norman.
Namun, perubahan ini juga merupakan salah satu elemen yang membuat sekuel ini lebih menarik.
Ada beberapa faktor yang menyebabkan perubahan Norman menjadi protagonis.
Salah satunya adalah kehadiran Phoenix, gadis muda yang ia asuh setelah keluarganya tewas dalam kebakaran.
Phoenix telah tumbuh menjadi gadis yang kuat dan mandiri, dan ia menganggap Norman sebagai ayahnya. Norman pun mulai belajar untuk menyayangi dan melindungi Phoenix.
Baca Juga: Sinopsis Prisoners, Film Thriller yang Penuh dengan Misteri
Demikian itulah informasi seputar film Don't Breathe 2 yang bisa Moms ketahui. Apakah Moms tertarik untuk menyaksikannya?
Jangan lupa untuk mengajak Dads untuk menonton berdua, ya Moms!
- https://en.wikipedia.org/wiki/Don%27t_Breathe_2
- https://www.rottentomatoes.com/m/dont_breathe_2
- https://screenrant.com/questions-still-have-about-dont-breathe-2/#why-was-the-blind-man-the-protagonist
Orami Articles — Artikel Seputar Parenting, Kesehatan,
Gaya Hidup dan Hiburan
Copyright © 2024 Orami. All rights reserved.