11 Maret 2024

11+ Cara Mengatasi BAB Keras pada Anak 2 Tahun, Ampuh!

Perbanyak asupan serat dan cairan untuk Si Kecil
11+ Cara Mengatasi BAB Keras pada Anak 2 Tahun, Ampuh!

Penyebab Sembelit dan BAB Keras pada Anak

Ilustrasi Anak Sembelit (Orami Photo Stock)
Foto: Ilustrasi Anak Sembelit (Orami Photo Stock)

Setelah mengetahui cara mengatasi BAB keras pada anak 2 tahun, Moms juga perlu mengetahui pemicunya.

Mengutip Healthy Children, sembelit sering terjadi karena berbagai alasan, yaitu pola makan, penyakit, menahan BAB, dan faktor lainnya.

1. Pola Makan

Perubahan pola makan, atau kekurangan serat atau cairan dalam pola makan anak, dapat menyebabkan sembelit.

2. Penyakit Tertentu

Jika anak sakit dan kehilangan nafsu makan, perubahan pola makan dapat merusak sistemnya dan menyebabkannya sembelit.

Sembelit mungkin merupakan efek samping dari beberapa obat. Sembelit dapat terjadi akibat kondisi medis tertentu, seperti hipotiroidisme (kelenjar tiroid yang kurang aktif).

3. Menahan untuk BAB

Anak mungkin menahan kotorannya karena alasan yang berbeda.

Ia mungkin menahan diri untuk menghindari rasa sakit akibat buang air besar yang keras.

Selain itu, dia mungkin berurusan dengan masalah tentang kemandirian dan kontrol, kondisi ini umum terjadi antara usia 2 dan 5 tahun.

Si Kecil mungkin juga menahan diri karena dia tidak ingin berhenti bermain, atau anak mungkin menahan diri ketika dia jauh dari rumah atau di sekolah, karena malu atau tidak nyaman menggunakan toilet umum.

Baca Juga: 13+ Arti Mimpi Buang Air Besar, Baik atau Buruk? Yuk Cek!

4. Perubahan Lainnya

Secara umum, perubahan apa pun dalam rutinitas anak, seperti bepergian, cuaca panas, atau situasi, dapat memengaruhi kesehatan secara keseluruhan dan fungsi ususnya.

Jika tidak melakukan cara mengatasi BAB keras pada anak 2 tahun, kondisi anak mungkin akan bertambah parah.

Semakin lama feses tetap berada di dalam saluran usus bagian bawah, semakin besar, kencang, dan kering.

Kemudian menjadi lebih sulit dan menyakitkan untuk buang air besar.

Anak mungkin menahan tinja karena rasa sakit. Ini menciptakan lingkaran setan.

Beberapa gejala dari anak susah BAB di usia 2 tahun yaitu seperti:

  • Berhari-hari tanpa buang air besar secara normal
  • Kotoran keras yang sulit atau nyeri untuk dikeluarkan
  • Sakit perut, seperti sakit perut, kram, atau mual
  • Pendarahan rektal akibat robekan, disebut fisura
  • Tantrum

Moms mungkin juga memerhatikan anak menyilangkan kaki, membuat wajah, meregangkan, mengepalkan pantat, atau memutar tubuhnya di lantai.

Anak mungkin terlihat seperti mencoba untuk mengeluarkan fesesnya, tetapi ia malah mencoba menahannya.

Trauma akibat rasa sakit dan tidak nyaman karena buang air besar keras juga sering membuat Si Kecil sengaja menahan buang air besar, yang justru akan memperparah sembelitnya.

Jika Moms melihat Si Kecil tidak buang air besar selama kurang lebih 3 hari ada baiknya Moms melakukan beberapa cara di atas.

Sebab, selain rasa ketidaknyaman akan feses yang keras jika sembelit menjadi kronis, ini dapat menyebabkan beberapa komplikasi seperti:

  • Area yang luka pada kulit di sekitar anus (fisura anus)
  • Prolaps rektum, saat rektum keluar dari anus
  • Penahanan tinja
  • Feses terkumpul di usus besar dan rektum dan bocor keluar (encopresis)

Jadi sebaiknya jangan tunda untuk mencoba cara di atas ya, Moms. Apa Moms pernah mencoba cara mengatasi BAB keras pada anak 2 tahun lainnya?

  • https://www.ncbi.nlm.nih.gov/pmc/articles/PMC3215436/
  • https://www.niddk.nih.gov/health-information/digestive-diseases/constipation-children/eating-diet-nutrition
  • https://parenting.firstcry.com/articles/top-12-remedies-home-remedies-for-constipation-in-toddler/
  • https://www.healthychildren.org/English/health-issues/conditions/abdominal/Pages/Constipation.aspx
  • https://www.unitypoint.org/livewell/article.aspx
  • https://www.mayoclinic.org/diseases-conditions/constipation-in-children/diagnosis-treatment/drc-20354248

Konten di bawah ini disajikan oleh advertiser.
Tim Redaksi Orami tidak terlibat dalam materi konten ini.


FOLLOW US

facebook
twitter
instagram
spotify
tiktok

Orami Articles — Artikel Seputar Parenting, Kesehatan,
Gaya Hidup dan Hiburan

Copyright © 2024 Orami. All rights reserved.

rbb