Agar Beragumen Dalam Meeting Tidak Berujung Konflik
Meeting adalah aktivitas yang dilakukan sekolompok team kerja untuk menyampaikan informasi, atau evaluasi mengenai projek yang dikerjakan. Segala ide dan kritikan sering kali terlontarkan dalam meeting. Tapi tak jarang suasana ruangan meeting menjadi memanas saat ada beberapa peserta meeting saling berdebat. Banyak cara yang bisa dilakukan agar proses menyampaikan pendapat pada saat meeting tidak berisiko konflik.
Kuasai Materi
Untuk menghindari kesalahpahaman, disarankan Anda mengikuti jalan nya meeting dari awal sampai dengan selesai, dengarkan pokok-pokok pembicaraan yang disampaikan, catat hal penting yang perlu menjadi perhatian khusus. Jika ada pembahasan yang kurang Anda mengerti Anda bisa mengajukan pertanyaan pada sesi tanya jawab. Dengan mengetahui poin penting dalam meeting tidak hanya untuk mencari materi yang relevan untuk ide-ide Anda, juga sebagai pedoman Anda dalam bekerja agar mencapai target yang sesuai dengan perencanaan.
Tidak Memotong Pembicaraan
Jangan memotong pembicaraan saat rekan Anda sedang menyampaikan pendapatnya selain tidak sopan, Anda akan terlihat dominan dalam meeting. Berikanlah kesempatan untuk rekan-rekan Anda mengemukakan ide atau segala opininya. Posisikan diri Anda dengan tepat, kapan harus menanggapi dan kapan harus memberikan kesempatan lawan bicara Anda berasumsi.
Logis
Gunakan logika yang mudah dipahami seluruh peserta meeting dalam menyampaikan pendapat. Anda harus mempertanggung jawabkan informasi yang disampaikan berdasarkan fakta yang sebenarnya terjadi atau berdasarkan survei dari sumber yang terpercaya. Jangan hanya mengandalkan logika Anda sendiri tanpa ada landasan yang kuat.
Patuhi Benang Merah
Yang dimaksud dengan benang merah adalah batasan pembicaraan yang sesuai topik. Jangan mengeluarkan pendapat diluar topik, disamping tidak relevan dengan materi meeting, juga hanya memakan waktu. Sebagai contoh, peserta meeting sedang beradu argumen tentang profit, lalu Anda membalas argumen tentang resiko pekerjaan, jika meeting tidak ingin berlarut-larut dalam perdebatan, hindari hal seperti itu.
Saling Mengapresiasi
Meeting bukanlah arena debat untuk saling menjatuhkan. Anda perlu menghargai setiap pendapat yang disampaikan rekan-rekan kerja Anda. Hindari nada-nada meremehkan atau bahkan menghujat. Jika ada hal yang Anda rasa tidak menyenangkan, sampaikan keberatan Anda dengan bahasa yang sopan dan elegan. Seperti “Saran Anda juga sangat menarik tapi ada yang perlu diperhatikan yaitu...” Penggunaan bahasa yang berkelas dan tanpa emosi yang meledak-ledak akan mengurangi resiko konflik pribadi yang akan berlanjut ketika meeting sudah berakhir.
-- LMF
Orami Articles — Artikel Seputar Parenting, Kesehatan,
Gaya Hidup dan Hiburan
Copyright © 2024 Orami. All rights reserved.