21 Januari 2024

5 Cara Meminta Maaf kepada Teman dengan Sungguh-Sungguh

Perlu tulus dan bukan hanya omongan manis belaka, ya
5 Cara Meminta Maaf kepada Teman dengan Sungguh-Sungguh

Melontarkan permintaan maaf tak semudah yang dibayangkan, lho. Bahkan, ada pula aturan yang mesti diikuti terkait cara meminta maaf kepada teman.

Islam pun mengajarkan untuk melakukan permohonan maaf apabila berbuat salah dengan orang lain.

Lalu, seperti apa cara meminta maaf kepada teman, baik melalui chat atau secara langsung?

Yuk, temukan jawaban cara meminta maaf kepada teman di bawah ini!

Ada beragam contoh kalimat permintaan maaf yang tepat juga, nih.

Baca Juga: Mengenal Panggih Pengantin, Prosesi Pernikahan Adat Jawa

Cara Meminta Maaf kepada Teman

Teman yang kecewa atau marah terkadang membuat kita sulit untuk melontarkan kata maaf.

Meski begitu, Moms tak perlu pusing.

Berikut sejumlah tahapan dan cara meminta maaf kepada teman yang bisa dijadikan panduan:

1. Bertanggung Jawab Atas Kesalahan

Konflik dengan Teman
Foto: Konflik dengan Teman (Pexels.com/Liza Summer)

Cara meminta maaf kepada teman yang kecewa, yakni dengan mengedepankan rasa tanggung jawab dalam diri.

Mengambil tanggung jawab artinya mengakui ketika menyakiti orang lain atau tidak sengaja berbuat salah kepada teman.

Ini adalah salah satu sikap yang sering kali diabaikan.

Cobalah sambil mengatakan kalimat samar-samar, seperti, "Saya minta maaf jika kamu tersinggung oleh sesuatu yang saya katakan".

Dari hal kecil seperti ini, akan lebih mudah untuk meminta maaf kepada teman yang sedang marah.

2. Menyadari Ajaran dan Nilai Agama

Meminta Maaf kepada Teman
Foto: Meminta Maaf kepada Teman (Pexels.com/Ketut Subiyanto)

Dalam Islam pun diajarkan cara meminta maaf kepada teman dengan penuh keikhlasan dan perilaku yang baik.

Ada pun hadis yang menjelaskan terkait permohonan maaf kepada sesama manusia.

Hadis tentang cara meminta maaf kepada teman tersebut diungkapkan Nabi Muhammad SAW.

Dari Abu Hurairah, berkata:

“Barangsiapa pernah melakukan kezaliman terhadap saudaranya, baik menyangkut kehormatannya atau sesuatu yang lain, maka hendaklah ia minta dihalalkan darinya hari ini, sebelum dinar dan dirham tidak berguna lagi (hari kiamat).

(Kelak) jika dia memiliki amal shaleh, akan diambil darinya seukuran kezalimannya.

Dan jika dia tidak mempunyai kebaikan (lagi), akan diambil dari keburukan saudara (yang dizalimi) kemudian dibebankan kepadanya. (HR Al-Bukhari)."

Baca Juga: Susu Kedelai vs Susu Sapi, Mana yang Lebih Baik untuk Bayi?

3. Cari Waktu yang Tepat untuk Minta Maaf

Pria Meminta Maaf
Foto: Pria Meminta Maaf (Freepik.com/azerbaijan_stockers)

Mengetahui waktu yang tepat untuk meminta maaf sama pentingnya dengan mengetahui cara meminta maaf.

Secara umum, jika seseorang menduga bahwa telah melakukan kesalahan dan menyebabkan orang lain kecewa, tak perlu menunda untuk meminta maaf.

Jika seseorang tidak yakin, permintaan maaf tidak hanya memberi kesempatan untuk memperbaiki kesalahan saja, lho.

Hal tersebut juga sebagai upaya untuk membangun kembali kepercayaan dan rasa pertemanan yang selama ini mungkin telah terjalin.

Pastikan juga waktu untuk meminta maaf kepada teman yang sedang marah adalah tepat dan tidak sembarangan.

Misalnya, meminta maaf saat mereka sedang tidak mengerjakan sesuatu, atau ketika sedang bersantai lewat chat.


4. Jangan Menyalahkan Orang Lain

Berdebat
Foto: Berdebat (Pexels.com/Timur Weber)

Cara meminta maaf kepada teman, yakni tidak menyalahkan orang lain atas kesalahan sendiri.

Jangan jadikan sarana meminta maaf untuk menyalahkan orang lain, karena malah dapat membuat suasana semakin runyam.

Akuilah bahwa kesalahan tersebut murni karena diri sendiri, sehingga Moms perlu meminta maaf untuk memperbaikinya.

Hal ini dapat menunjukkan bahwa Moms bersungguh-sungguh saat meminta maaf dan bertanggungjawab atas hal yang telah diperbuat.

Menyalahkan orang lain tidak akan membuat kondisi semakin baik, lho. Yang ada, hal tersebut malah akan memperparah keadaan.

Jangan ragu untuk menyingkirkan ego dalam diri ketika sedang meminta maaf, ya!

5. Berjanji untuk Mengubah Sikap Lebih Baik

Berjabat Tangan
Foto: Berjabat Tangan (pexels.com/cottonbro)

Moms perlu ingat, permintaan maaf juga harus disertai dengan perubahan sikap menjadi lebih baik.

Sebagaimana dilansir Very Well Mind, permintaan maaf saja terkadang tak cukup untuk menghapus rasa sakit atau kecewa dalam diri.

Perlu adanya perubahan nyata yang dilakukan untuk memaafkan kesalahan di masa lalu.

Berjanji untuk mengubah sikap di kemudian hari, sehingga lawan bicara merasa lebih yakin untuk memaafkan Moms.

Tentunya, hal ini harus benar-benar dilakukan; bukan sekadar omongan manis saja.

Baca Juga: 9 Resep Bakwan Jagung, Tambah Isi Udang atau Sayur, Renyah!

Contoh Kalimat Permintaan Maaf

Cara Meminta Maaf
Foto: Cara Meminta Maaf (Freepik.com/katemangostar)

Berikut sejumlah kalimat yang bisa diucapkan ketika meminta maaf kepada teman melalui chat atau secara langsung.

Pastikan diucapkan dengan benar, menggunakan nada yang lembut, ya!

  • "Aku ingin kamu tahu bahwa aku benar-benar menyesal atas semua yang telah aku lakukan. Aku terlalu menghargai persahabatan kita untuk melakukan hal bodoh padamu. Aku berjanji untuk menebus semuanya, selama kamu mengizinkan aku."
  • "Aku meminta maaf karena telah mematahkan semua mimpi dan harapanmu. Aku selalu berdoa kepada Tuhan agar mau membukakan hatimu untuk memaafkanku. Aku ingin memperbaiki semua, tolong maafkan aku, temanku."
  • "Aku telah menyakitimu dan rasa bersalah ini terus menghantui hari-hariku. Ini begitu menyakitkan, tetapi mengingat betapa kau lebih merasa sakit, maka ini mungkin belum apa-apa. Aku hanya ingin kau memaafkanku, wahai sahabatku."

Baca Juga: Cara Menghadapi Silent Treatment, Supaya Komunikasi Lancar

  • "Aku sangat sadar bahwa hal-hal yang aku katakan buruk. Tetapi, aku menyesali setiap kata itu. Persahabatan kita adalah satu di antara hal terbaik yang pernah terjadi padaku, dan aku tidak ingin melihatnya berakhir seperti itu. Aku dengan tulus meminta maaf."
  • "Aku tahu seharusnya lebih percaya kepadamu, namun aku akhirnya bertindak dengan cara yang tidak seharusnya. Untuk itu, aku sangat menyesal."
  • "Aku tahu bahwa hal itu menyakitimu. Tetapi, aku tidak bermaksud mempermalukanmu. Tindakanku tidak disengaja, dan aku merasa tidak enak. Aku berharap suatu hari kamu bisa memaafkanku."

Baca Juga: 11+ Tips Membangun Keluarga Harmonis menurut Islam

  • "Perbuatanku mungkin telah menyebabkan fisik kita terpisah, tapi semangat kita akan selalu bersama, meski kau telah memutuskan untuk marah kepadaku karena alasan apa pun, yang sungguh aku sesali."
  • "Aku tahu bahwa kamu selalu menjadi orang dewasa di antara kita berdua. Jadi, aku benar-benar berharap bahwa suatu hari nanti kamu dapat memaafkanku untuk hal-hal mengerikan yang telah aku lakukan. Aku sungguh menyesal."
  • "Ini adalah saat-saat terberat dalam hidup yang menunjukkan kepadamu apa yang penting bagimu. Dan kehilanganmu sebagai teman jelas membuktikan bahwa aku bersalah." 
  • "Aku benar-benar minta maaf atas semua yang telah aku lakukan. Aku berharap kamu bisa memaafkanku."

Baca Juga: Unik, Ini 3 Resep Susu Goreng yang Disukai Si Kecil!

Demikian cara meminta maaf kepada teman dan rangkaian kalimat yang bisa menjadi inspirasi.

Berusahalah untuk tidak lagi melakukan kesalahan, ya, Moms!

  • https://fpscs.uii.ac.id/blog/2019/07/26/menghapus-dosa-dengan-memaafkan-dan-meminta-maaf/
  • https://www.verywellmind.com/how-to-apologize-more-sincerely-3144467

Konten di bawah ini disajikan oleh advertiser.
Tim Redaksi Orami tidak terlibat dalam materi konten ini.


FOLLOW US

facebook
twitter
instagram
spotify
tiktok

Orami Articles — Artikel Seputar Parenting, Kesehatan,
Gaya Hidup dan Hiburan

Copyright © 2024 Orami. All rights reserved.

rbb