08 November 2023

7 Cara Merawat Hamster agar Sehat, Tidak Bau, dan Hidup Lama

Sulitkah merawat hamster untuk menjadi hewan peliharaan?
7 Cara Merawat Hamster agar Sehat, Tidak Bau, dan Hidup Lama

Mengetahui cara merawat hamster sebelum memutuskan untuk memeliharanya tentu diperlukan agar hamster dapat hidup dengan sehat dan berumur panjang.

Hewan imut ini biasanya juga menjadi salah satu pilihan peliharaan pertama bagi Si Kecil yang baru belajar merawat peliharaan.

Salah satu hewan peliharaan terpopuler di dunia adalah hamster.

Di Indonesia, hamster biasanya bisa ditemukan di toko hewan dengan harga yang terjangkau tergantung jenis dan kelangkaannya.

Hamster masih masuk ke dalam jenis hewan pengerat dan biasanya lebih aktif pada malam hari.

Hamster juga termasuk herbivora, yang artinya hanya mengonsumsi makanan dari tumbuhan.

Cara merawat hamster sebetulnya tidak terlalu rumit karena ukurannya yang kecil dan sumber makanannya mudah didapat.

Berikut adalah beberapa cara merawat hamster.

Baca Juga: 8 Ciri-Ciri Anjing Poodle yang Lucu dan Cara Merawatnya

Cara Merawat Hamster Agar Tidak Mati

Walaupun termasuk hewan yang tidak mudah sakit, apabila cara merawat hamster kurang tepat hamster dapat mati.

Umur hamster pada umumnya sekitar 2-8 tahun tergantung jenis dan kesehatannya.

Melakukan cara merawat hamster yang baik tentunya akan memperpanjang umurnya.

Berikut adalah beberapa cara merawat hamster agar tidak mati yang bisa Moms dan Dads lakukan.

1. Siapkan Kandangnya

Kandang Hamster
Foto: Kandang Hamster (Unsplash.com)

Cara merawat hamster agar tidak mati tentunya harus dimulai dari tempat tinggalnya.

Siapkan mangkuk makanan dan botol minuman untuk memenuhi kebutuhan dasarnya.

Isi kandang hamster dengan snack kesukaan hamster dan beberapa mainan, seperti roda putar atau lorong-lorong, agar kandangnya terasa menyenangkan untuk si hamster.

Hamster yang merasa bosan dapat menggerogoti segala hal di dalam kandangnya.

Hamster suka menggigit dan menggerogoti sesuatu, sehingga Moms dan Dads sebaiknya memilih bahan kandang yang tahan gigit.

Akuarium yang terbuat dari kaca adalah salah satu pilihan kandang yang aman untuk hamster dan mudah dibersihkan.

Moms dan Dads dapat menutup bagian atas akuarium dengan jaring kawat atau lainnya, yang dapat memberikan ventilasi udara yang baik.

2. Kebutuhan Makan dan Minum

Cara merawat hamster agar tidak mati selanjutnya adalah memastikan kebutuhan dasarnya terpenuhi.

Mangkuk makanan untuk hamster sebaiknya dari bahan yang cukup berat agar tidak mudah terbalik, juga dari bahan yang tahan terhadap gigitan hamster.

Salah satu bahan yang ideal untuk mangkuk makanan hamster adalah logam seperti stainless steel.

Letakkan mangkuk makanan tidak sama dengan tempatnya tidur.

Memberikan hamster makanan seperti pelet, memiliki kelebihan tersendiri.

Pelet khusus hamster dapat memberikan nutrisi yang seimbang untuk hamster dibandingkan dengan memberinya makanan segar atau biji-bijian saja.

School of Veterinary Medicine menyarankan untuk tidak mencampur pelet dan biji-bijian.

Sebab, hamster akan cenderung memilih biji-bijian yang nutrisinya kurang lengkap dibandingkan dengan pelet.

Berikan hamster makan setiap hari dengan mengisi tiga perempat mangkuknya.

Hamster juga boleh sesekali makan sayuran dari Moms dan Dads, misalnya wortel, labu, brokoli, kembang kol, timun, bayam, dan lain-lain.

Berikan dalam bentuk potongan kecil-kecil yang dapat dimakan hamster dengan mudah.

Hindari memberikan buah-buahan untuk hamster karena kandungan tinggi gula sulit untuk dicerna oleh perut hamster yang sensitif.

Untuk makanan segar seperti ini, perhatikan juga porsinya agar tidak berlebihan.

Karena hamster yang kenyang suka menyimpan makanan di persembunyiannya untuk dimakan kelak.

Pastikan hamster juga dapat mengakses air minum bersih setiap saat.

Biasanya pet shop akan menjual botol minum yang ideal untuk hewan pengerat seperti hamster.

Baca Juga: 5 Penyakit Hewan yang Disebabkan oleh Virus dan Bisa Menular

3. Tempat Tidur dan Sembunyi

Tempat Persembunyian Hamster
Foto: Tempat Persembunyian Hamster (Unsplash.com)

Hamster sebagai hewan pengerat menyukai tempat seperti liang atau gua yang gelap untuk bersembunyi dari predator.

Secara insting, memberikan hamster sebuah tempat untuknya bersembunyi adalah salah satu cara merawat hamster agar mereka merasa tenang, aman, dan nyaman.

Tempat tidur dan persembunyian ini dapat berupa rumah-rumahan kecil yang biasanya dijual di pet shop, atau Moms dan Dads dapat membuatnya sendiri.

Misalnya dengan menggunakan setengah bagian batok kelapa, kardus bekas, atau mangkuk plastik yang sudah dilubangi agar hamster dapat lewat dengan leluasa.

Namun, Moms dan Dads harus mempertimbangkan bahannya, karena bahan seperti plastik dan kardus dapat dengan mudah digerogoti hamster sehingga cepat rusak.

4. Awasi Kesehatannya

Seperti makhluk hidup lainnya, cara merawat hamster agar tidak mati juga harus memperhatikan kesehatannya.

Pada dasarnya hamster adalah salah satu jenis hewan yang tidak mudah sakit.

Namun, ketika hamster sakit, tubuhnya yang kecil membuat dampaknya cukup mengkhawatirkan.

Tanda-tanda hamster yang sedang tidak sehat misalnya, hamster tidak aktif, tidak mau makan, diare, bulunya rontok, bersin-bersin, atau matanya basah.

Kemungkinan, hamster kesayangan sedang menderita infeksi.

Jika ini terjadi, Moms dan Dads jangan ragu untuk membawa hamster ke klinik atau dokter hewan terdekat untuk berkonsultasi.


Cara Merawat Hamster agar Tidak Bau

Hamster pada dasarnya bukanlah hewan yang mengeluarkan bau tidak sedap.

Malahan, hamster termasuk hewan yang menjaga kebersihan diri (seperti kelinci dan kucing) untuk mencegah predator yang ingin memangsanya.

Jika Moms dan Dads perhatikan, hamster akan buang air kecil di titik terjauh dari tempat makan dan tidurnya agar tidak tercemar bau urine.

Bau tidak sedap biasanya berasal dari urin hamster yang tidak dibersihkan teratur.

Sehingga cara merawat hamster agar tidak bau adalah dengan menjaga kebersihan kandangnya dari sisa urine dan makanan segar yang Moms dan Dads berikan.

Namun, hamster dapat buang air besar di dalam persembunyiannya.

Tetapi normalnya feses hamster tidak membuat bau tidak sedap karena bentuknya yang kering.

Berikut adalah beberapa cara merawat hamster agar tidak bau yang Moms dan Dads bisa lakukan.

5. Bersihkan Kandang Teratur

Cara Merawat Hamster
Foto: Cara Merawat Hamster (Unsplash.com)

Cara merawat hamster agar tidak bau tentunya perlu menjaga kebersihan kandangnya.

Bersihkan kandangnya setiap minggu agar hamster dapat hidup dengan nyaman.

Pindahkan hamster dari kandang dan tempat di tempat yang aman, misalnya bola hamster atau baskom yang cukup tinggi.

Kemudian bersihkan seluruh mainan, tempat tidur, dan ganti alas kandangnya.

Lap akuarium dengan air hangat dengan campuran sedikit sabun lalu keringkan.

Sudut tempat hamster buang air kecil mungkin akan terlihat noda kerak putih akibat sifat asam urin.

Bersihkan dengan bahan yang abrasif dapat membantu, misalnya sikat stainless, sabut, atau sikat.

Jika tidak dibersihkan teratur, noda ini dapat menjadi permanen dan sangat sulit dibersihkan.

Baca Juga: 40 Inspirasi Nama Kucing Lucu beserta Artinya, Unik!

6. Ganti Alas Kandang

Serutan kayu umumnya digunakan sebagai alas kandang hamster.

Ini adalah salah satu cara merawat hamster agar tidak mati karena menyerupai habitat aslinya.

Serutan kayu yang digunakan biasanya kayu yang tidak beraroma karena hidung hamster yang sangat sensitif.

Kayu yang beraroma dapat mengiritasi sistem pernapasan hamster jika digunakan.

Selain dari serutan kayu, alas kandang juga bisa menggunakan sobekan kertas atau tisu sebagai alternatif yang ekonomis dan mudah dibersihkan.

Bersihkan seluruh kandang dan ganti alas kandang dengan yang baru setidaknya seminggu sekali.

Jika tercium bau urin dari kandangnya, Moms dan Dads dapat mencari sudut yang dikencingi oleh hamster dan menggantinya dengan yang baru setiap saat.

Karena hamster dapat buang air besar di dalam persembunyiannya, Moms dan Dads dapat mengganti alas kandang di area tersebut lebih sering, atau 2-3 hari sekali.

Baca Juga: Kucing Persia: Ciri-Ciri, Fakta, Harga, dan Cara Merawatnya

7. Periksa Tempat Persembunyian

Anak Memelihara Hamster
Foto: Anak Memelihara Hamster (Freepik.com)

Cara merawat hamster agar tidak bau salah satunya dengan memeriksa tempat sembunyinya cukup sering.

Jika Moms dan Dads suka memberikan hamster sayuran dan makanan selain pelet, makanan-makanan ini dapat menjadi sumber bau jika tidak dihabiskan.

Selalu perhatikan porsi makanan yang diberikan untuk hamster.

Awasi hamster ketika diberikan makanan yang cepat busuk, termasuk keju, tahu, telur rebus, dan sayuran lainnya.

Makanan yang terlalu besar dan tidak dapat langsung dihabiskan hamster akan disimpan hamster ke dalam rumahnya, sehingga dapat menjadi sumber bau tidak sedap jika busuk.

Karena itu, berikan porsi yang sangat kecil untuk si hamster.

Baca Juga: 7 Cara Merawat Burung Lovebird, Berikut Ini Aturan Pemberian Pakan dan Perawatan Kandangnya

Hamster adalah hewan kecil yang lucu dan relatif mudah dirawat bersama Si Kecil.

Moms dan Dads tertarik memelihara hamster?

  • https://healthtopics.vetmed.ucdavis.edu/health-topics/exotics/hamster-care
  • https://www.petmd.com/exotic/care/evr_ex_hm_how-to-care-for-your-hamster

Konten di bawah ini disajikan oleh advertiser.
Tim Redaksi Orami tidak terlibat dalam materi konten ini.


FOLLOW US

facebook
twitter
instagram
spotify
tiktok

Orami Articles — Artikel Seputar Parenting, Kesehatan,
Gaya Hidup dan Hiburan

Copyright © 2024 Orami. All rights reserved.

rbb