
Apakah Moms dan Dads sudah tahu tentang sunat laser?
Sunat adalah operasi pengangkatan kulup, yang merupakan kulit penutup di ujung penis.
Prosedur sunat biasanya dilakukan juga pada bayi baru lahir karena alasan kesehatan atau agama.
Dilansir dari Healthline, sunat pada anak-anak yang lebih besar dan orang dewasa juga dapat dilakukan karena alasan serupa.
Selain itu, anak-anak yang lebih besar atau orang dewasa mungkin perlu disunat untuk mencegah beberapa kondisi, yaitu:
Profesor Emeritus di School of Medical Sciences, University of Sydney, Australia, dengan Brian Morris dan rekan-rekannya, menemukan bahwa setengah dari pria yang tidak disunat akan mengalami kondisi medis yang buruk.
Kondisi tersebut berkaitan dengan kulup pada kepala penis yang tidak dipotong. Hal tersebut mengingatkan akan pentingnya sunat bagi pria.
Meski demikian, ada juga risiko yang ditimbulkan dari tindakan sunat, seperti menyebabkan rasa sakit.
Lalu, dapat menyebabkan komplikasi, termasuk memotong kulup terlalu panjang atau terlalu pendek, perdarahan serta infeksi.
Namun, masih jauh lebih banyak dampak positifnya bagi penis jika anak Moms melakukan sunat.
Saat ini terdapat pilihan teknik sunat yang bisa dilakukan. Salah satunya adalah teknik sunat laser, yang prosesnya lebih cepat dan kekinian.
Kira-kira, apa kelebihan dan kekurangan sunat laser ini, ya? Simak ulasannya di bawah ini!
Baca Juga: Makanan yang Bisa Meredakan Asam Lambung pada Anak
Foto: Kelebihan dan Kekurangan Sunat Laser (Orami Photo Stock)
Sunat laser pada prosesnya menggunakan electric cauter. Prosesnya pun cepat, yakni hanya sekitar 5 menit dan tanpa dijahit.
Harganya juga lebih mahal daripada sunat konvensional.
Adapun langkah prosedur yang dilakukan pada sunat laser, yakni sebagai berikut:
Lantas, apa saja kelebihan dan kekurangan sunat laser? Yuk, cari tahu bersama!
Baca Juga: Bolehkah Anak Melakukan Veneer Gigi?
Foto: Kelebihan Sunat Laser (Orami Photo Stock)
Berbeda dengan sunat konvensional, sunat laser konon punya beberapa kelebihan.
Kelebihan dari sunat laser, antara lain:
Foto: Kekurangan Sunat Laser (Orami Photo Stock)
Sunat laser juga ternyata punya kekurangan.
Beberapa kekurangan sunat laser, yaitu:
Pelaksanaan sunat itu sendiri bisa Moms sepakati dengan Dads, apakah akan menyunat Si Kecil setelah lahir atau ketika ia sudah agak besar.
Hal yang paling penting adalah proses sunat dilakukan oleh orang yang berpengalaman.
Namun, alangkah lebih baiknya, pilihlah tempat sunat laser terpercaya yang di dalamnya terdapat fasilitas medis memadai sehingga meminimalkan risiko yang terjadi.
Baca Juga: Tepat Mengobati TBC pada Anak dengan Mengetahui Gejalanya!
Foto: Biaya Sunat Laser (Orami Photo Stock)
Setelah mengetahui apa saja kelebihan dan kekurangannya, Moms mungkin penasaran dengan biaya sunat laser.
Mengingat prosesnya cepat dan singkat, tentunya biayanya sedikit lebih mahal dari sunat tradisional.
Berikut di bawah ini penjelasan lengkap tentang biaya untuk sunat laser:
Biaya sunat laser untuk anak cukup bervariasi.
Di Jakarta, harga biaya sunat laser anak mulai dari Rp650.000 di klinik biasa.
Jika dilakukan di klinik besar atau rumah sakit, biayanya bisa lebih mahal lagi. Namun, biaya yang dikeluarkan ini biasanya sudah termasuk perawatan dan obat.
Selanjutnya, untuk biaya sunat laser pada pria dewasa. Tentu saja, biayanya akan lebih mahal.
Karena, sunat pada pria dewasa lebih berisiko, mengingat kondisi anatomis yang berbeda dengan anak-anak.
Meski biayanya cenderung mahal, tetapi kualitas layanan yang didapatkan juga lebih banyak, antara lain:
Seperti tindakan medis pada umumnya, prosedur sunat laser juga memiliki kelebihan dan kekurangan.
Karenanya, prosedur ini sebaiknya hanya dilakukan di klinik dengan jaminan mutu tinggi agar manfaatnya lebih besar daripada kemungkinan risikonya.
Jadi, apakah Moms dan Dads akan menyertakan Si Kecil pada program sunat laser atau sunat konvensional biasa? Pikirkan dengan matang, ya!