Mengenal Weton Kamis Wage, dari Karier hingga Percintaan

Weton merupakan istilah yang digunakan oleh masyarakat Jawa. Salah satunya dalah weton Kamis Wage.

Weton ini memiliki jumlah neptu 12. Nah, dengan jumlah neptu tersebut, weton Kamis Wage memiliki beberapa keistimewaan dalam hal karier, watak, dan cinta.

Sebagai informasi, orang Jawa di masa lalu, menggunakan weton sebagai acuan untuk menentukan nasib atau mirip dengan ramalan zodiak.

Jadi, bagi yang percaya dengan weton Jawa, yuk, simak di sini ulasan mengenai weton Kamis Wage!

Baca Juga: 10 Fakta Midodareni, Rangkaian Upacara Adat Jawa sebelum Pernikahan

Watak Kamis Wage Wanita dan Laki-laki

Mengutip dari laman Budaya Jawa, secara umum weton Kamis Wage mempunyai watak yang baik hati.

Namun, memiliki sisi keras kepala dan mudah marah.

Sikap tersebut yang kerap membuat masalah bagi para pemilik Kamis Wage karena tindakannya sering disalahpahami.

Beruntungnya, semua sifat keras kepala dan mudah marah tersebut ditutup oleh sifat mereka yang bertanggung jawab dan memiliki kemampuan untuk hidup susah dan menderita.

Tahan ketika kesusahan dan menderita, dalam artian mampu bersikap lapang dada dan kuat terhadap masalah yang sedang dihadapi.

Bahkan pemilik weton ini tahan untuk hidup sengsara lho, Moms.

Selain itu, weton Kamis Wage dikenal sebagai orang yang pendiam, tapi pemberani. Jika tidak dikenal secara dalam, pemilik weton ini akan dilabeli sebagai orang angkuh.

Jika Kamis Wage mengingkan sesuatu, mereka akan mengejar hingga dapat meskipun harus melewati masa-masa sulit.

Weton ini dikenal karena ambisinya yang tidak pernah padam dan tidak terhalang oleh apapun demi mencapai keinginannya.

Sebagai informasi, weton satu ini sangat membenci dan tidak menyukai orang yang kurang menghargai karya dirinya.

Baca Juga: Jurusan IT: Mata Kuliah yang Dipelajari dan Prospek Karier

Karier Weton Kamis Wage

Berbicara mengenai karier, weton Kamis Wage baik laki-laki maupun perempuan, terkenal ahli dalam mencari uang termasuk untuk memenuhi sandang pangan.

Selain pandai mencari uang, mereka juga pandai menabung dan menyisihkan uang untuk kebutuhan lainnya yang lebih penting, atau mereka sama sekali tidak boros.