7+ Tempat Wisata Nusa Penida, Bisa Dikunjungi ala Backpacker

Kalau berkunjung ke Bali, wisata Nusa Penida tentu tak boleh terlewatkan.

Termasuk jika ingin berlibur ala backpacker, rekomendasi tempat wisata ini harus masuk ke dalam list Moms!

Nusa Penida adalah sebuah pulau yang berada di bagian tenggara Pulau Bali dan menjadi daya tarik wisatawan.

Bahkan, pada tahun 2020 lalu, Nusa Penida mendapat predikat sebagai destinasi backpacker terbaik dari Hostelworld, lho.

Ingin wisata Nusa Penida ala backpacker dengan biaya yang pas di kantong?

Simak tipsnya berikut ini agar liburan jadi semakin menyenangkan!

Baca Juga: 9+ Destinasi Wisata Bedugul Bali, Penuh Keindahan Alam!

Rekomendasi Tempat Wisata Nusa Penida

Wisata Nusa Penida cocok sekali untuk Moms pecinta pantai, laut, dan air.

Pulau yang dikelilingi banyak pulau kecil lainnya ini memiliki banyak pesona yang sayang sekali untuk dilewatkan, seperti:

1. Mata Air Tembeling dan Pantai Tembeling

Meski harus berjuang ekstra untuk mencapai lokasi ini, namun semua akan terbayar dengan keindahan yang didapatkan.

Mata air yang jernih dengan warna kehijauan di Mata Air Tembeling memiliki kedalaman sekitar 10 meter.

Ada juga mata air yang tidak terlalu dalam dan aman untuk berenang.

Bahkan, banyak warga menggunakan mata air ini untuk mandi, lho Moms!

Tidak jauh dari lokasi Mata Air Tembeling, ada Pantai Tembeling yang indah.

Ombaknya cukup tinggi dan besar karena berasal dari aliran air Samudera Hindia.

2. Pantai Kelingking

Pantai Kelingking merupakan area objek wisata Nusa Penida yang juga terkenal di kalangan wisatawan.

Dari atas bukit, Moms dapat melihat laut lepas yang indah dan mempesona.

Pengunjung juga dapat menyelam di Manta Point dan bertemu dengan ikan pari terbesar di dunia yang bernama Manta.

Namun, jarak Pantai Kelingking cukup jauh dari Pelabuhan Nusa Penida, kira-kira memakan waktu sekitar 1 jam perjalanan.

Baca Juga: Wisata Pulau Komodo, Tujuan Wisata yang Sangat Memanjakan Mata

3. Broken Beach

Salah satu tempat yang cukup eksotis di Nisa Penida adalah Broken Beach.

Nama Broken Beach ini berasal dari sebuah desa yang hancur dan berubah menjadi hamparan air.

Pengunjung dapat melihat air laut membentuk kolam dengan sebuah bukit yang membentuk cekungan besar di tengah laut.

4. Private Pool Angel’s Billabong

Berwarna hijau kebiruan, kolam Angel’s Beach ini layak sekali untuk dikunjungi jika Moms berlibur ala backpacker.

Kolam ini terletak di dekat Pantai Asih Uug dan memakan waktu sekitar 1 jam dari pelabuhan.

5. Teletubbis Hills

Bosan dengan suasana pantai, Moms dan Dads bisa mengunjungi Teletubbis Hills.

Jika ingin ke sini, sebaiknya gunakan sepeda motor agar lebih mudah menjangkaunya, ya.

Setelah itu, arahkan kendaraan menuju perbatasan dusun Julingan untuk sampai ke Teletubbis Hills.

Baca Juga: Itinerary Lombok Lengkap untuk para Backpacker atau Travelling dengan Paket Wisata

6. Crystal Bay

Pantai Crystal Bay adalah salah satu destinasi wajib yang harus dikunjungi di Nusa Penida.

Pantai Crystal Bay menggabungkan kecantikan pantai dengan pasir yang mudah dijangkau melalui jalan, serta sebuah formasi batu karang spektakuler yang terletak di tengah teluk.

Pantai ini menghadap ke arah barat dan sering menampilkan pemandangan matahari terbenam yang mengagumkan.

Selain itu, Crystal Bay juga terkenal sebagai lokasi yang ideal untuk penyelaman.

7. Gamat Bay

Pantai ini merupakan versi kecil dari Crystal Bay, namun memiliki karakter yang lebih liar.

Teluknya mirip dengan akuarium alami, tetapi arusnya bisa cukup kuat.

Jika Moms berencana untuk melakukan snorkeling di Gamat Bay, pastikan untuk membawa fin.

Selain itu, Moms dapat berada di perairan dangkal. Gamat Bay juga merupakan lokasi selam yang sangat indah.

8. Goa Giri Putri

Goa Giri Putri adalah kompleks pura yang terletak di dalam gua.

Pura ini menjadi tempat penganut Hindu Bali berkumpul untuk mengikuti prosesi pembersihan yang memakan waktu beberapa jam, termasuk berhenti di berbagai bagian gua yang dibangun.

Meskipun Moms dapat pergi lebih awal, disarankan untuk setidaknya berpartisipasi dalam upacara ganda di kuil terakhir sebelum meninggalkan tempat ini.

Hal ini untuk mencerminkan perpaduan antara kepercayaan Hindu dan Buddha.

Baca Juga: Itinerary Lombok On Budget, Solo Traveling Merapat!