22 September 2023

11 Ragam Motif Batik Solo dan Pasar Grosir Batik Terpopuler!

Tidak hanya indah, tapi juga penuh filosofi
11 Ragam Motif Batik Solo dan Pasar Grosir Batik Terpopuler!

5. Motif Batik Sawat

Motif Batik Sawat
Foto: Motif Batik Sawat (Academia.edu)

Batik Solo dengan motif sawat ini merupakan bentuk inspirasi dari sawat atau sayap.

Pada zaman dahulu, salah satu motif batik Solo ini dianggap sakral, dan hanya digunakan oleh raja dan keluarganya saja.

Makna yang terkandung di dalam motif batik ini sering dikaitkan dengan burung garuda sebagai sosok kendaraan untuk Dewa Wisnu dengan lambang raja atau kekuasaan.

Hingga sekarang, batik Solo motif sawat ini masih sering dipakai oleh pasangan pengantin ketika melakukan prosesi pernikahan adat Jawa.

Jika dilihat dari filosofinya, maka bisa dikatakan banyak yang meyakini bisa melindungi kehidupan si pemakainya.

Baca Juga: Mengenal 5 Motif Batik Lampung dan Filosofi di Baliknya

6. Motif Batik Satrio Manah

Batik Solo Satrio Manah.jpg
Foto: Batik Solo Satrio Manah.jpg (Pinterest.com)

Batik Solo motif satrio manah sering dipakai oleh wali pengantin pria ketika melakukan prosesi lamaran atau meminang mempelai wanita.

Makna filosofi yang terkandung di dalam motif satrio manah adalah supaya lamaran diterima oleh calon pengantin wanita beserta keluarga besarnya.

Bukan hanya itu saja, motif ini akan digunakan oleh calon pengantin pria ketika melakukan prosesi meminang.

Sebab, tidak jauh berbeda dari nama motifnya sendiri yang bisa diartikan sebagai seorang kesatria yang membidik pasangannya dengan busur panah.

Sementara itu, calon mempelai wanita akan menggunakan motif batik semen rante.

Baca Juga: 8 Inspirasi Model Gamis Batik Kekinian untuk Segala Suasana

7. Motif Batik Semen Rante

Batik Motif Semen Rante
Foto: Batik Motif Semen Rante (Adhiantirina.com)

Motif batik Solo semen rante atau rantai ini menggambarkan cinta yang biasanya digunakan perempuan ketika prosesi lamaran.

Maksudnya bahwa sejak dipinang hingga selamanya, hati si perempuan yang mengenakan batik selalu terikat pada pria yang akan menikahinya.

Jika dilihat secara keseluruhan, motif semen rante memiliki makna sebuah ikatan yang kokoh.

Ornamen motif semen rante terdiri dari tiga bagian, antara lain.

  • Ornamen yang berkaitan dengan daratan, seperti tumbuh-tumbuhan atau binatang berkaki empat.
  • Bentuk ornamen yang berkaitan dengan udara, seperti garuda, burung dan mega mendung.
  • Ornamen yang berkaitan dengan laut atau air, seperti ular, ikan dan katak.

Motif semen rante banyak dikaitkan dengan paham triloka atau tribuwana, yakni ajaran tentang adanya tiga dunia.

Ketiga dunia tersebut terdiri dari, dunia tengah yang ditempati manusia, dunia atas tempatnya para dewa yang suci, serta dunia bawah.

Dunia bawah ini ditempati orang yang jalan hidupnya tidak benar dan dipenuhi angkara murka.

8. Motif Batik Ratu Ratih

Motif Batik Ratu Ratih
Foto: Motif Batik Ratu Ratih (Semarangpos.com)

Motif batik Solo selanjutnya adalah Ratu Ratih. Terdapat cerita unik di balik motif batik ini.

Melansir dari laman Budaya Indonesia, nama awal dari motif batik ini adalah Ratu Patih.

Nama tersebut menyiratkan bahwa terdapat seorang raja yang dianggap masih terlalu muda, dan didampingi oleh seorang patih atau perdana menteri pada saat itu.

Motif ini memiliki makna yang menggambarkan sebuah kemuliaan dan sinergi antara pengguna kain batik ini dengan sekitarnya.

Diketahui kain batik tulis ini mulai dibuat dan dikembangkan pada masa pemerintahan Raja SISKS PB VI pada tahun 1824.

Baca Juga: 5 Resep Terik Tahu Tempe Khas Solo, Wajib Dicoba!

9. Batik Sekar Jagad

Batik Sekar Jagad
Foto: Batik Sekar Jagad (Id.pinterest.com)

Pada awalnya, batik sekar jagad lebih dikenal berasal dari Solo dan Yogyakarta, dan cenderung memiliki warna coklat sogan yang khas.

Namun, seiring perkembangan zaman, motif batik ini juga sudah mulai berkembang di berbagai daerah, seperti Kebumen, Probolinggo, Tulungagung, dan lainnya.

Perkembangannya di berbagai daerah tersebut, membuat motif batik ini semakin menarik, karena ditambahkan kekhasan dari daerah masing-masing.

Adapun makna yang dimiliki dari motif batik ini adalah keindahan dan kecantikan, sehingga membuat siapa yang melihatnya menjadi terpesona.

Beberapa orang menganggap bahwa nama sekar jagad berasal dari kata "kar jagad" yang berarti peta dunia.

Namun, ada juga yang menganggap bahwa sekar jagad memiliki arti bunga dunia.

Baca Juga: 5 Arti Bunga Mawar Merah, Tidak Melulu Soal Cinta, Lho!

Batik slobog diambil dari bahasa Jawa, yaitu kata lobok yang memiliki arti longgar. Batik ini...

Konten di bawah ini disajikan oleh advertiser.
Tim Redaksi Orami tidak terlibat dalam materi konten ini.


FOLLOW US

facebook
twitter
instagram
spotify
tiktok

Orami Articles — Artikel Seputar Parenting, Kesehatan,
Gaya Hidup dan Hiburan

Copyright © 2024 Orami. All rights reserved.

rbb